5 Bahan Baju yang Adem di Kulit dan Bisa Mencegah Bau Badan
Rekomendasi bahan baju yang adem dan anti bau badan. Apa saja, ya?
5 Bahan Baju yang Adem di Kulit dan Bisa Mencegah Bau Badan
Cuaca yang panas nggak jarang bikin orang sebal. Apalagi hidup di Indonesia yang beriklim tropis, tentu jadi tantangan tersendiri. Ketika terpapar sinar matahari, tubuh seringkali mengeluarkan cairan keringat berlebih yang ujung-ujungnya bikin badan jadi bau. Nah, pasti dari kamu bertanya-tanya, gimana sih cara mengatasi hal-hal seperti ini?
Gampang banget, masalah yang sedang kamu hadapi bisa diatasi dengan mudah. Kamu cukup menggunakan baju-baju berbahan adem, atau setidaknya bahan yang digunakan punya sensasi sejuk di kulit serta mudah menyerap keringat. Well, kamu penasaran dengan bahan bahan baju adem dan anti bau tersebut? Berikut 5 rekomendasinya!
1. Katun
Bahan baju yang satu ini memang masih jadi pemenang untuk kategori bahan teradem. Coba deh, kamu cek lemari sekarang, dan hitung ada berapa banyak baju yang menggunakan kain katun, pasti cukup banyak kan?
-
Gimana cara cegah bau badan akibat keringat? Untuk mencegah bau badan yang tidak sedap, pastikan untuk membilas keringat dengan air setelah melakukan aktivitas fisik.
-
Apa saja bahan alami yang bisa digunakan untuk mencegah bau badan? Selain melakukan cara-cara di atas untuk menghentikan bau badan, Anda juga bisa mencoba beberapa bahan alami pencegah bau badan berikut ini yang telah terbukti ampuh membantu mengatasi masalah yang satu ini.
-
Gimana sih cara mengatasi bau badan? Dengan memperhatikan jenis makanan yang Anda konsumsi serta menjaga kebersihan tubuh, Anda dapat mengurangi kemungkinan bau badan yang tidak sedap.
-
Gimana cara celana dalam mencegah bau di selangkangan? Celana dalam berfungsi sebagai penghalang yang efektif untuk mengatasi masalah tersebut. Dengan menggunakan celana dalam, Anda dapat mencegah terjadinya bau menyengat di daerah selangkangan.
-
Bagaimana cara memilih bahan pakaian yang tepat untuk cuaca panas? Pilih bahan pakaian yang ringan dan breathable, seperti katun, linen, atau jersey. Bahan ini tidak mengekang tubuh dan menyebabkan keringat akibat panas.
-
Apa saja bahan alami yang bisa menghilangkan bau badan? Ada bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di rumah yang bisa membantu Anda mengatasi masalah ini. 1. Baking Soda: Senjata Ampuh Penghilang Bau Badan Cara Penggunaan: 2. Tepung Maizena: Pengendali Bakteri Alami Tepung maizena juga bisa menjadi solusi ampuh untuk mengendalikan bau badan. Sifat antibakterinya membantu menekan pertumbuhan bakteri, sementara kemampuannya menjaga kulit tetap kering membantu mengurangi produksi keringat. Cara Penggunaan: Taburkan sedikit tepung maizena di ketiak dan area tubuh yang cenderung berkeringat. 3. Daun Sirih: Obat Herbal Penghilang Bau Badan Di Indonesia, daun sirih telah lama digunakan sebagai obat herbal. Selain manfaatnya untuk meredakan batuk dan menjaga kebersihan vagina, daun sirih juga terkenal sebagai bahan alami penghilang bau badan. Daun sirih mengandung senyawa antiseptik, antijamur, dan antibakteri yang efektif dalam mengatasi kuman dan bakteri. Cara Penggunaan: Anda bisa mengonsumsi air rebusan daun sirih atau menggunakan air rebusan ini saat mandi dengan mengoleskannya pada kulit. 4. Air Lemon: Penyegar Alami yang Menghilangkan Bau Badan Lemon adalah sumber vitamin C, serat, dan senyawa antioksidan yang baik untuk kesehatan. Air lemon mengandung asam sitrat yang dapat membunuh bakteri dalam tubuh, sehingga cocok digunakan sebagai penghilang bau badan alami. Cara Penggunaan: Campurkan 1-2 sendok makan air lemon dalam satu gelas air hangat. Gosokkan air lemon ini pada ketiak dan lakukan secara rutin. Atau potong lemon menjadi dua bagian dan gosokkan langsung ke ketiak. Bilas dengan air hangat setelah benar-benar kering. 5. Jeruk Nipis: Alternatif Segar Lainnya Selain lemon, jeruk nipis juga bisa digunakan sebagai cara menghilangkan bau badan secara alami. Jeruk nipis kaya akan vitamin C, antioksidan, dan nutrisi lainnya yang membantu membasmi bakteri penyebab bau badan.Cara Penggunaan: Oleskan air jeruk nipis pada ketiak setelah mandi, lalu bilas dengan air hingga bersih. 6. Daun Kemangi: Bumbu Dapur yang Multifungsi Selain digunakan sebagai bumbu masakan dan lalapan, daun kemangi juga dapat membantu menghilangkan bau badan secara alami. Daun kemangi mengandung senyawa antibakteri, antimikroba, dan anti-peradangan. 7. Jahe: Penghilang Bau Badan yang Menyegarkan Meskipun memiliki aroma yang kuat, jahe bisa digunakan sebagai penghilang bau badan alami. Jahe mengandung antioksidan yang membantu tubuh mengeluarkan racun dan membasmi bakteri penyebab keringat. Cara Penggunaan: Rebus jahe dan gunakan air rebusannya untuk membersihkan ketiak. Anda juga bisa mencampurkan jahe ke dalam teh dan mengonsumsinya secara rutin. 8. Kunyit: Bumbu Dapur yang Menyehatkan Kunyit adalah bumbu dapur yang sering digunakan sebagai obat herbal atau minuman tradisional. Kunyit mengandung senyawa kimia seperti kurkuminoid dan kurkumin yang memiliki efek antiperadangan, antibakteri, dan antioksidan yang kuat.Cara Penggunaan: Anda bisa mengonsumsi air rebusan kunyit atau jamu kunyit asam yang biasa dijual. Minyak kelapa kaya akan asam laurat yang dapat membantu menghilangkan bakteri di tubuh, sehingga mengurangi bau badan. 10. Lidah Buaya: Penghilang Bau Badan yang Alami Dengan menggunakan bahan-bahan alami ini, Anda bisa menghilangkan bau badan secara efektif tanpa perlu mengeluarkan banyak uang. Cobalah berbagai cara ini dan temukan yang paling cocok untuk Anda. Jangan lupa untuk menjaga kebersihan tubuh secara umum agar selalu terasa segar dan wangi sepanjang hari.
Memang nggak salah kalau bahan ini cukup banyak digunakan karena punya tekstur yang lembut, juga kemampuan menyerap keringat dan sifat antibakteri yang cukup baik.
Pada dasarnya, serat katun memang dihasilkan dari tanaman yang bisa tumbuh di mana saja.
Yup, kapas! Sifat alami dari serat kapas memungkinkan baju berbahan katun menyerap kelembapan dengan baik sehingga membuatnya nyaman dipakai di berbagai kondisi cuaca, termasuk cuaca panas sekaligus.
Meskipun nggak sekuat linen, tapi katun juga punya antibakteri alami yang dapat mengurangi bau badan berlebih, lho!
2. Linen
Linen merupakan salah satu jenis bahan pakaian yang terasa ringan ketika digunakan. Kalau kamu sering menggunakan baju berbahan linen, maka akan menyadari bahwa kain ini punya sirkulasi udara yang baik jika dibandingkan bahan-bahan baju lainnya.
Linen terbuat dari bahan alami, yaitu dari tenunan serat rami. Serat alami yang dihasilkan memiliki struktur yang dapat menyerap keringat dengan baik sehingga cocok buat kamu yang gampang gerah dan keringetan ketika sedang beraktivitas.
Ketika bakteri ini tumbuh dan berkembang di kulit, maka akan menyebabkan bau badan yang nggak sedap.
Selain itu, sifat antibakteri ini juga dapat membantu menjaga pakaian agar tetap fresh dan tahan lama.
Baju berbahan Tencel atau Lyocell terkenal ramah lingkungan. Bagaimana nggak, seratnya dihasilkan dari tanaman kayu putih alias eucalyptus. Selain itu, serat tencel juga punya tekstur yang lembut dan menyerap keringat. Kain yang terbuat dari serat Tencel memiliki pori sehingga memungkinkan udara untuk mengalir dengan baik.
3. Tencel/Lyocell
Serat tencel juga mengedepankan konsep go green karena proses produksinya menggunakan pelarut ramah lingkungan, seperti N-metilmorfolinoksida (NMMO), yang kemudian dapat didaur ulang.
Hal ini tentu membuat tencel semakin banyak digunakan oleh banyak orang jika dibandingkan dengan beberapa bahan sintetis lainnya.
4. Chambray
Kalau kamu tipe orang yang nggak bisa lepas dari bahan jeans, meski di cuaca panas sekalipun, maka sudah saatnya untuk beralih ke bahan chambray.
Jika dilihat, chambray memang memiliki bentuk yang hampir mirip dengan jeans, bahkan beberapa orang menyebutnya sebagai soft jeans karena lebih tipis dan ringan.
Perawatan yang mudah ini dapat membantu menjaga kebersihan pakaian dan mencegah bau badan yang disebabkan oleh penumpukan kotoran atau bakteri.
Nah, dari banyaknya keunggulan bahan ini, kamu jadi nggak kaget lagi kalau chambray tergolong ke dalam bahan baju adem dan anti bau.
5. Microfiber
Bagi kamu yang terbiasa dengan aktivitas fisik, seperti olahraga, hiking, atau yang lainnya, mungkin cukup familiar dengan bahan baju adem dan anti bau yang satu ini.
Yup, bahan microfiber memang biasanya digunakan sebagai bahan handuk yang tipis sehingga mampu menyerap keringat dengan lebih cepat.Microfiber juga punya permukaan yang cukup besar sehingga sirkulasi udaranya pun cukup baik. Pokoknya, kalau menggunakan baju berbahan ini dijamin tetap nyaman, terlebih ketika menjalankan aktivitas fisik yang berat atau di lingkungan yang panas.
Selain menyerap keringat dengan baik, microfiber juga memiliki sifat yang cepat kering. Ini berarti bahwa keringat yang diserap oleh kain akan cepat menguap ke udara, dan menjaga kain tetap kering serta mengurangi risiko pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan bau badan.
Nah, jadi itu dia lima rekomendasi bahan baju adem dan anti bau. Dari kelima rekomendasi di atas, bahan mana saja yang pernah kamu gunakan?
Penulis: Elma Salsabila El Zahro