Eksis Sejak 2014, Bakul Babi Sukses Gebrak Tren Frozen Food dengan Aneka Olahan Lezat

Merdeka.com - Tren frozen food makin meningkat di tengah masa pandemi. Bisa disimpan dalam jangka waktu panjang, penyajiannya pun cukup praktis dan tinggal dihangatkan kapan saja ingin dinikmati. Ragam produk beku pun kini makin bervariasi, kebanyakan berbahan ayam, daging sapi, atau ikan.

Nah, buat penggemar kuliner berbahan pork kini sudah bisa menikmati berbagai frozen food dari Bakul Babi. Temukan saja di ManisdanSedap.com, platform yang jadi bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network yang juga menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id, Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com.

Membantu para penggemar kuliner untuk menemukan beragam pre-order (PO) makanan dari berbagai daerah dalam sekejap, ManisdanSedap.com menghubungkanmu langsung dengan seller. Tinggal klik Order Sekarang lalu pesan menu yang diinginkan dan bisa segera bertransaksi terpisah dari platform. Sambil scroll makanan sedap yang ingin dipesan, yuk simak cerita Ade Prima Putri yang membesarkan Bakul Babi sejak tahun 2014.

Berawal dari Pengalaman Pribadi

Buat yang berstatus new mom, mungkin akan relate dengan pengalaman Ade Prima Putri yang sering membeli produk frozen buat stok makanan di rumah, salah satunya nugget. Kalau biasanya terbuat dari daging ayam, ia pun penasaran dengan citarasa nugget yang terbuat dari pork dan mencoba membuatnya sendiri.

“Ternyata oke tuh pasarnya, mulai dijual-jualin ke teman di sekolahan anak, menyebar dari mulut ke mulut. Lanjut nambah lagi produknya jadi bakso, sosis, sampai sekarang punya beberapa outlet di Jakarta”, jelasnya. Dua tahun berjalan, Ade mulai membuka outlet bakso babi di tahun 2016. Meskipun saingannya bisa dihitung dengan jari, tapi tak banyak yang aware dengan citarasanya dan butuh perhitungan cermat untuk menentukan lokasinya.

Ada Varian Gluten Free

Di tahun ketujuh, kini Bakul Babi memproduksi bakso, siomay, sosis, dan beragam varian lain setiap harinya. Agar berbeda dengan produk sejenis, Ade membocorkan sedikit rahasia dapurnya. “Pakai tepung sedikit banget, cuma 5% untuk mengikat daging, jadi benar-benar kalau dimakan full daging babi. Diolahnya juga sudah pakai mesin yang pastinya lebih higienis dan tanpa pengawet.”, jelasnya.

Kualitas yang terjaga bikin pangsa pasarnya semakin luas, karena bisa dinikmati dari anak-anak hingga orang tua. Bahkan, ada juga menu yang dibuat gluten-free seperti bakso dan sosis yang dibuat dengan tepung jagung.

Rencana Besar Buat Kulbi

Sukses memanjakan penikmat kuliner pork di Tangerang, Semarang, Surabaya, Bandung, Bogor, hingga Bekasi, Ade memiliki rencana jangka pandek maupun panjang untuk mengembangkan Kulbi. “Short term-nya ingin produknya bisa diterima masyarakat dengan masuk ke pasar modern atau supermarket. Sekarang kita lagi ngurus perizinan yang dibutuhkan untuk masuk ke ranah pasar yang lebih besar lagi.”, jelasnya.

“Amazed, berkat kebesaran Tuhan”, ini perasaan Ade saat melihat bisnis yang dirintis sejak 0 banyak diminati, bahkan rencananya bakal merambah ke dua kota lainnya. Ingin punya pabrik, one stop shopping, hingga mengekspor frozen food berbahan pork, Ade mengaku feedback dari pelanggan yang menjadi sumber inspirasi dan semangat untuk mengembangkan Kulbi. Yuk pesan di sini.

Tak mudah merintis bisnis kuliner mulai dari nol, ManisdanSedap.com ada untuk membantu para pemilik UMKM untuk menampilkan jualan mereka sebagai 'etalase'. Yuk, gabung sekarang dan bikin usaha menu masakan rumahanmu makin laris.

Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!

(*Merdeka.com/Maretha Norma) (mdk/aik)