Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Fakta Kopi Java Preanger, Pernah Jadi Kopi Nomor Satu di Dunia

7 Fakta Kopi Java Preanger, Pernah Jadi Kopi Nomor Satu di Dunia Kopi Java Preanger. http://disbun.jabarprov.go.id/ ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Berbicara soal kopi, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penghasil kopi khas terbesar nomor 4 di dunia. Indonesia hanya kalah dari Brasil, Kolombia, dan negara Asia Tenggara lainnya, Vietnam.

Seperti yang dilansir dari Brilio, saat ini kopi dengan urutan terbaik dan terenak di Indonesia adalah kopi arabica dari daerah Gayo. Namun tau kah Anda bahwa di Ciwidey, Bandung terdapat kopi khas yang pernah menjadi nomor 1 di dunia?

Dilansir dari kopimalabarindonesia.com, saat itu Wali Kota Amsterdam Nicholas Witsen memerintahkan komandan Belanda di Malabar, India untuk membawa bibit kopi arabika ke Indonesia. Namun usaha penanaman tersebut gagal karena diterpa bencana alam.

Selanjutnya Belanda kembali mendirikan perkebunan kopi pertama di daerah Priangan, Jawa Barat dengan sistem tanam paksa dan berhasil menghasilkan kopi berkualitas terbaik di dunia.

Bernama Java Preanger

Kopi tersebut bernama Java Preanger, yang biasa disebut masyarakat setempat sebagai Sunda Buhun. Kopi ini begitu terkenal seantero Eropa pada abad ke-17 hingga 18.

Pada masa itu dikatakan bahwa kopi dari dataran Bandung lah yang dianggap nomor satu. Ditengarai dataran tinggi juga berpengaruh terhadap cita rasa kopi jenis arabica tersebut.

java preanger

Buah Kopi Java Breanger

http://disbun.jabarprov.go.id/ 2020 Merdeka.com

Memiliki Usia Ratusan Tahun

Buhun merupakan istilah masyarakat setempat untuk menyebutkan unsur usia dari jenis kopi yang terdapat di wilayah Ciwidey tersebut.

Dilansir dari Mongabay.co.id, Kopi Java Preanger pertama kali ditanam pada tahun 1706. Sebelumnya kopi jenis ini pernah coba ditanam oleh Belanda pada tahun 1696 namun gagal karena terdapat bencana alam yang merusak tanaman kopi tersebut.

Diujicoba di Belanda

Kopi Java Preanger tersebut lantas dibawa kembali ke Belanda untuk diteliti di kebun raya Amsterdam untuk dibudidaya.

Ternyata Kopi Java Preanger mengalami sukses besar. Banyak warga di Belanda hingga Eropa lainnya turut menyukai kopi khas wilayah Sunda tersebut.

kopi java preanger

http://disbun.jabarprov.go.id/ 2020 Merdeka.com

Kopi Terbaik di Dunia

Setelah kopi tersebut dibawa ke Eropa dan diperkenalkan di sana, masyarakat Eropa ternyata sangat menyukainya.

Bahkan menurut peneliti di Amsterdam pada saat itu Kopi Java Preanger dianggap kopi nomor satu di dunia sehingga orang-orang Eropa tidak menyebut minuman tersebut dengan secangkir kopi, melainkan secangkir jawa (a Cup of Java) saking otentiknya minuman kopi khas tatar sunda tersebut.

Disebar ke Beberapa Wilayah di Indonesia

Selanjutnya tanaman kopi tersebut dijadikan bibit bagi seluruh perkebunan kopi yang dikembangkan oleh pemerintahan Belanda sebagai upaya pengenalan kopi jenis baru yang sukses besar di Eropa. Belanda memperluas area budidaya kopi ini hingga ke beberapa wilayah di Indonesia, seperti Sumatera, Sulawesi, Bali, Timor dan pulau-pulau lainnya di Nusantara.

kopi java preanger

http://disbun.jabarprov.go.id/ 2020 Merdeka.com

Mengalami Pasang Surut

Cucu Samsudin, salah seorang petani dan legenda kopi di wilayah Mekarwangi, Ciwidey menjelaskan bahwa, setelah masa penjajahan Jepang, pamor kopi Java Preanger mengalami penurunan.

Menurutnya tradisi minum kopi yang pernah terpelihara selama ratusan tahun sejak penjajahan Jepang mulai hilang dan digantikan komoditas lain seperti buah dan teh.

Namun menurut Cucu semangat warga untuk kembali menanam kopi premium sunda tersebut kembali tumbuh tahun 1998-an, sehingga Ia dan beberapa temannya, Sugiri dan Samsudin mencoba menanam kopi kembali secara massal dalam bentuk perkebunan.

Tujuannya untuk mengenalkan kembali kopi Java Preanger sehingga bisa lebih komersil.

Membangun Taraf Hidup Masyarakat Secara Unik

Masih menurut Samsudin, selain rasanya yang luar biasa dan disukai kalangan Eropa, Kopi Java Preanger juga membawa dampak ekonomi yang unik bagi masyarakat sekitar. Pasalnya berbeda dengan komoditas lain seperti buah dan sayuran, jika kopi ini semakin melimpah semakin menguntungkan.

Samsudin menjelaskan, prinsip ekonomi dari Kopi khas Ciwidey tersebut memiliki karakter, semakin melimpah hasil panen kopi maka semakin tinggi juga harga jualnya. Berbeda dengan sayur atau buah, jika hasilnya melimpah maka akan mengalami penurunan harga yang signifikan.

Ia juga menambahkan, jika kopi khas Ciwidey tersebut bisa memiliki 12 kali periode panen dalam satu tahun di luar hari panen raya. Desa Mekarwangi sebagai penghasil terbanyak kopi Java Preanger mampu membuat para petani yang sebelumnya menanam sayur, padi atau buah untuk beralih menjadi petani kopi selama kurun waktu 16 tahun terakhir ini. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kopi Priangan Merajai Pasaran Eropa
Kopi Priangan Merajai Pasaran Eropa

Sejarah kopi Priangan merajai pasar Eropa. Namun di Tanah Air meninggalkan kesengsaraan.

Baca Selengkapnya
Macam-macam Kopi Indonesia yang Terkenal Hingga Luar Negeri dengan Cita Rasa Khas
Macam-macam Kopi Indonesia yang Terkenal Hingga Luar Negeri dengan Cita Rasa Khas

Jenis-jenis kopi Indonesia yang sudah mendunia dengan cita rasa khas dan unik.

Baca Selengkapnya
Jarang Diketahui, Ternyata Pabrik Kopi Tertua di Semarang ini Salah Satu Pemasok Terbesar di Dunia
Jarang Diketahui, Ternyata Pabrik Kopi Tertua di Semarang ini Salah Satu Pemasok Terbesar di Dunia

Potret pabrik kopi yang pernah jadi eksportir terbesar di dunia ternyata ada di Semarang.

Baca Selengkapnya
Cerita Empat Kopi Khas Bandung yang Kini Mendunia, Rasanya Diakui Amerika sampai Arab Saudi
Cerita Empat Kopi Khas Bandung yang Kini Mendunia, Rasanya Diakui Amerika sampai Arab Saudi

Ini dia emat kopi unggulan Jawa Barat yang asalnya dari Bandung. Ada yang beraroma cokelat sampai buah tropis

Baca Selengkapnya
4 Fakta Jatim Penghasil Kopi Paling Berkualitas di Pulau Jawa, Favorit Warga Filipina hingga Mesir
4 Fakta Jatim Penghasil Kopi Paling Berkualitas di Pulau Jawa, Favorit Warga Filipina hingga Mesir

Kopi dari Jatim paling banyak diekspor ke luar negeri.

Baca Selengkapnya
Pernah Jadi Buruh hingga Veteran, Begini Kisah Denny Roeshadi Berhasil Punya Kebun Kopi Tertua di Jawa Timur
Pernah Jadi Buruh hingga Veteran, Begini Kisah Denny Roeshadi Berhasil Punya Kebun Kopi Tertua di Jawa Timur

Salah satu kebun kopi tertua di Indonesia ada di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, namanya De Karanganjar Koffieplantage.

Baca Selengkapnya
Kala Cianjur jadi Ibu Kota Jawa Barat di Zaman Belanda, Maju karena Hasil Bumi namun Rawan Bencana Alam
Kala Cianjur jadi Ibu Kota Jawa Barat di Zaman Belanda, Maju karena Hasil Bumi namun Rawan Bencana Alam

Dahulu Cianjur pernah maju saat menjadi ibu kota Jawa Barat, komoditas kopi dan tehnya jadi andalan Eropa.

Baca Selengkapnya
Jenis Kopi Terbaik di Dunia, Ada yang Berasal dari Indonesia Lho
Jenis Kopi Terbaik di Dunia, Ada yang Berasal dari Indonesia Lho

Jika kamu salah satu dari penikmat kopi tersebut, simak dulu deretan kopi terbaik di dunia berikut ini.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Seduhan Kopi Besemah, Dibuat Melalui Proses Tradisional dengan Cita Rasa yang Khas
Mencicipi Seduhan Kopi Besemah, Dibuat Melalui Proses Tradisional dengan Cita Rasa yang Khas

Dulunya jenis kopi ini menjadi favorit Ratu Belanda yang diproduksi khusus dari biji kopi terbaik.

Baca Selengkapnya
Kedai Kopi di Jakarta Ini Disebut Tertua di Indonesia, Berdiri Tahun 1878
Kedai Kopi di Jakarta Ini Disebut Tertua di Indonesia, Berdiri Tahun 1878

Ini jadi kedai kopi pertama di Jakarta sejak 1878, bertahan selama 145 tahun.

Baca Selengkapnya
Sejarah Kebun Teh Kayu Aro Jambi, Perkebunan Tertua di Indonesia Sejak Abad 20
Sejarah Kebun Teh Kayu Aro Jambi, Perkebunan Tertua di Indonesia Sejak Abad 20

Rupanya perkebunan tertua yang ada di Indonesia terletak di kaki Gunung Kerinci, Kecamatan Kayu Aro, Provinsi Jambi.

Baca Selengkapnya
Menyeruput Nikmatnya Kopi Bowongso Khas Lereng Gunung Sumbing, Hadirkan Cita Rasa yang Khas
Menyeruput Nikmatnya Kopi Bowongso Khas Lereng Gunung Sumbing, Hadirkan Cita Rasa yang Khas

Para petani itu membudidayakan Kopi Bowongso di lereng Gunung Sumbing dengan ketinggian 1.600-2.000 mdpl.

Baca Selengkapnya