Bahaya Makanan Junk Food bagi Tubuh, Pengaruhi Kesehatan Jantung dan Hormon
Merdeka.com - Bahaya makanan junk food bagi tubuh seringkali diabaikan. Padahal, bahaya makanan junk food bagi tubuh bisa berdampak pada kesehatan. Sayangnya, banyak orang saat ini lebih menyukai makanan junk food untuk memenuhi selera makan mereka. Tidak sedikit orang mengganti makanan rumah yang sehat dengan junk food karena rasanya yang lezat.
Ya, meskipun makanan junk food memuaskan lidah, nilai gizi yang terkandung di dalamnya sangat rendah. Walau demikian, rasanya sulit untuk menolak makanan yang satu ini. Rasa lezat yang hadir dengan berbagai bentuk, seperti burger, kentang goreng, dan lainnya, membuat kita melupakan bahaya makanan junk food bagi tubuh.
Tapi, makanan seperti apa yang masuk dalam kategori junk food? Setiap makanan olahan yang mengandung kadar garam, gula dan minyak yang tinggi diberi label sebagai makanan junk food. Sebagian makanan cepat saji tertentu seperti pizza, burger, dan porsi pasta juga dapat termasuk dalam makanan junk food tergantung pada nilai gizi dan bahannya.
-
Apa saja bahaya makan junk food? Konsumsi junk food secara berlebihan telah dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis yang tidak hanya mempengaruhi kualitas hidup, tetapi juga dapat mempersingkat usia.
-
Apa itu junk food? Junk food merupakan istilah yang biasa digunakan untuk menyebut makanan dan minuman olahan, seperti makanan cepat saji, makanan ringan, soda, permen, atau kue kering.
-
Kenapa junk food berbahaya? Meskipun tidak ada salahnya untuk menikmati makanan junk food sebagai makanan favorit, tetapi junk food tidak boleh menjadi makanan rutin yang dikonsumsi setiap hari. Hal itu karena konsumsi junk food yang berlebihan justru memiliki efek buruk bagi kesehatan tubuh.
-
Apa saja dampak buruk junk food? Mengonsumsi makanan junk food atau makanan cepat saji secara berlebihan bisa menimbulkan berbagai dampak buruk bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa dampak buruk yang perlu Anda waspadai: Obesitas, Diabetes melitus tipe 2, Penyakit jantung koroner, Stroke, Kanker.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan? Konsumsi makanan olahan berlebih di era sekarang seperti sudah menjadi hal yang umum dilakukan.Makanan olahan juga sering dijadikan pengganti lauk pauk untuk makan sehari-hari.Padahal, makanan olahan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu berbagai macam penyakit. Termasuk penyakit kronis yang membahayakan nyawa.
Meski rasanya enak, namun ada banyak kerugian jika Anda rutin mengonsumsi makanan junk food. Jadi untuk membantu Anda terhindar dari perangkap kenikmatan junk food, berikut kami sampaikan beberapa bahaya makanan junk food yang dapat muncul jika Anda mengonsumsinya secara rutin, dilansir dari laman eatthis.com.
Bahaya Makanan Junk Food yang Jarang Disadari
©www.dailymail.co.uk
Menambah Berat Badan
Bahaya makanan junk food bagi tubuh adalah menambah berat badan dan bisa berdampak pada obesitas. Jika Anda sering makan makanan junk food setiap hari, berat badan Anda akan bertambah. Satu studi membandingkan perubahan berat badan dan konsumsi kalori dari 10 pria dan 10 wanita yang makan makanan olahan. Mereka yang secara rutin mengonsumsi makanan junk food makan sekitar 500 kalori lebih banyak per hari, makan lebih cepat, dan rata-rata bertambah 2 pon.
Perubahan Suasana Hati
Tidak banyak yang tahu, bahaya makanan junk food bagi tubuh juga memengaruhi perubahan suasana hati. Ya, apa yang Anda masukkan ke dalam tubuh setiap hari memang memengaruhi suasana hati Anda. Faktanya, 90% reseptor serotonin terletak di usus, jadi tentu Anda ingin memastikan bahwa usus mendapatkan makanan yang baik dan benar.
Menu makan yang dipenuhi dengan makanan olahan dan bahan tambahan kimia tidak akan membantu Anda menjaga kesehatan usus. Plus, ada penelitian yang menghubungkan makan makanan yang sehat dan seimbang, dan menghindari makanan yang menghasilkan peradangan (seperti junk food), dapat membantu memerangi depresi.
Bahaya Makanan Junk Food untuk Jantung dan Kulit
cardiomyopathy.org
Berdampak pada Jantung
Ketika berbicara tentang makanan junk food, kita membicarakan makanan yang mengandung gula atau garam dengan kadar yang tinggi. Jika Anda mengonsumsi makanan tinggi gula dan natrium tambahan, berarti Anda juga menyiapkan diri untuk mendapatkan masalah kardiovaskular. Bahaya makanan junk food berdampak pada jantung.
Satu studi di Journal of American Medical Association menemukan bahwa mereka yang mendapatkan 25% atau lebih gula tambahan dua kali lebih mungkin meninggal karena penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang makan kurang dari 10%. Dan tidak berhenti di situ, karena asupan natrium yang tinggi dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi. Jadi mengunyah makanan ringan olahan yang terlalu asin dari waktu ke waktu dapat membuat diri Anda terkena hipertensi. Stroke, gagal jantung, kanker perut, dan penyakit ginjal juga dikaitkan dengan asupan natrium yang berlebihan.
Kulit Menderita
Bahaya makanan junk food juga berdampak pada kulit. Jika Anda mengalami jerawat yang muncul terus menerus, dan Anda sudah tidak tahu lagi apa yang dapat dilakukan untuk menenangkan kulit, Anda mungkin perlu mengalihkan perhatian pada makanan junk food yang Anda makan setiap hari.
"Kulit yang lebih baik adalah salah satu keuntungan utama dari meninggalkan makanan olahan," kata Isabel Smith, MS, RD, CDN, dan pendiri Isabel Smith Nutrition.
"Banyak bahan pengawet dan bahan yang ditemukan dalam makanan olahan sering kali dapat menghalangi kulit yang bersih dan sehat," lanjutnya.
Bahaya Makanan Junk Food bagi Kesehatan
Terus Merasa Lapar
Jika Anda hanya memanjakan perut Anda dengan makanan yang tinggi gula atau garam, itu hanya akan menyebabkan Anda terus menerus ingin makan dan akhirnya makan lebih banyak makanan junk food ini. Makanan-makanan ini mendorong kita untuk makan berlebihan tanpa memberikan nilai gizi apa pun. Anda tidak akan kenyang untuk waktu yang lama, dan segera merasa lapar lagi. Jadi ini akan menjadi semacam lingkaran setan bagi pola makan Anda.
© Picjumbo
Ketidakseimbangan Hormon
Bahaya makanan junk food bagi tubuh bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam British Journal of Nutrition, jika Anda mengonsumsi terlalu banyak kalori dari lemak dan gula sederhana—yang banyak ditemukan dalam junk food—ini dapat mengacaukan fungsi hormon leptin dan ghrelin. Hasilnya? Kemampuan tubuh Anda untuk mengatur berat badan dan metabolisme tidak lagi bekerja maksimal.
Pencernaan Memburuk
Setiap jenis makanan junk food memiliki kandungan yang kurang serat. Serat adalah nutrisi penting bagi tubuh yang secara alami ditemukan dalam makanan seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
Namun, jika Anda sering mengonsumsi junk food, Anda kehilangan asupan berserat yang membantu Anda tetap sehat sehingga Anda tidak perlu menderita sembelit. Pencernaan memburuk menjadi salah satu bahaya makanan junk food bagi tubuh. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan menggantikan junk food dengan makanan yang lebih sehat, Anda dapat meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca SelengkapnyaKadar kolestero yang terlalu tinggi bisa meningkatkan resiko berbagai macam penyakit. Berikut beberapa makanan yang perlu diminimalisir konsumsinya.
Baca SelengkapnyaJunk food adalah jenis makanan yang memiliki kandungan gizi yang rendah. Kandungannya yang tinggi gula dan garam dapat menimbulkan masalah pada kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaAda beberapa makanan yang dapat meningkatkan tekanan darah, sehingga sebaiknya dihindari atau dibatasi oleh penderita hipertensi.
Baca SelengkapnyaGorengan mengandung banyak zat yang tidak baik untuk tubuh. Zat-zat ini dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes tipe 2
Baca SelengkapnyaMungkin kita berpikir nasi adalah penyumbang kalori terbesar. Padahal, ada makanan lain yang menjadi sumber kalori terbesar untuk tubuh.
Baca SelengkapnyaUltra Processed Food telah banyak dikaitkan dengan peningkatan penyakit kardiovaskular hingga diabetes.
Baca SelengkapnyaDengan mengikuti tips-tips yang bijak, kita dapat menikmati makanan ultra proses secara lebih aman dan sehat tanpa mengorbankan kesehatan jangka panjang.
Baca SelengkapnyaHindari makanan-makanan yang bisa merusak otak, untuk mendukung kesehatan otak dan menjaga kecerdasan makan makanan yang sehat.
Baca SelengkapnyaDi balik kenikmatan makanan manis, mengonsumsinya secara berlebihan dapat membawa berbagai dampak negatif bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaDengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Baca Selengkapnya