Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Boboko Mangkub, Tarian Bakul Nasi Penentu Ketahanan Pangan ala Masyarakat Sunda

Boboko Mangkub, Tarian Bakul Nasi Penentu Ketahanan Pangan ala Masyarakat Sunda Tarian Boboko Mangkub. indonesiakaya ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Ada yang tahu istilah Boboko sebelumnya? Boboko merupakan sebuah wadah yang tersusun dari anyaman bambu. Wadah tersebut biasa digunakan sebagai tempat untuk menyimpan bahan kebutuhan pokok seperti beras atau nasi yang sudah tanak.

Di Jawa Barat sendiri, selain dijadikan sebagai tempat untuk menyimpan beras atau nasi, Boboko juga dijadikan sebagai unsur utama dalam tarian khas di wilayah setempat. Tarian tersebut bernama Boboko Mangkub.

Tarian tersebut merupakan bentuk simbolisasi bagaimana masyarakat Jawa Barat bisa melewati masa ketahanan pangan. Setiap gerakan maupun atraksi dalam pertunjukan tarian menunjukkan makna tersendiri.

Melalui sebuah Boboko atau wadah anyaman bambu, tarian tersebut bisa diartikan sebagai lambang kemakmuran masyarakat Sunda.

Pertunjukan Tari Boboko Mangkub

tarian boboko mangkub

indonesiakaya 2020 Merdeka.com

Dikutip dari Indonesia.go.id, tari Boboko Mangkub biasanya melibatkan 12 orang penari. Terdiri dari 1 orang penari laki-laki, 5 orang penari perempuan, serta 6 orang penari anak-anak sebagai pengiring atraksi tarian. Mulanya, pertunjukan tersebut dimulai dari para penari yang muncul dari balik bakul yang besar.

Dalam melakukan aksinya, para penari Boboko Mangkub biasanya menggunakan tambahan lain sebagai aksesoris saat menari. Mahkota untuk penari perempuan (untuk lambang kemakmuran pangan), dan penari pria membawa ular (sebagai pola kehidupan).

Setelah itu, para penari perempuan mulai menggerakkan tubuhnya untuk menari secara perlahan dan dinamis sembari membawa boboko berukuran sedang. Tarian diiringi musik tradisional khas Sunda.

Dalam suasana tarian yang dinamis dan atraktif tersebut para anak kecil mulai ikut mengiringi para penari perempuan dalam menaburkan bulir beras ke udara dan jatuh ke tanah. Setiap mereka melakukan itu, para penari laki-laki memungut bulir beras itu dan kembali dimasukan ke dalam Boboko.

Makna Tarian Boboko Mangkub

tarian boboko mangkub

indonesiakaya 2020 Merdeka.com

Selain terlihat menarik karena berbagai atraksinya, tarian Boboko Makub dalam budaya Sunda juga memiliki arti tersendiri. Boboko merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat Jawa Barat.

Wadah tersebut harus selalu terisi beras-beras yang telah dihamburkan oleh para penari perempuan didalam setiap pertunjukannya. Tugas penari pria adalah memungut setiap beras yang ditaburkan.

Sebagai Simbol Ketahanan Pangan

tarian boboko mangkub

indonesiakaya 2020 Merdeka.com

Dilansir dari Budayajawa.id, Boboko dalam filosofi sunda merupakan wadah atau tempat yang dianggap memiliki kehidupan. Kehidupan tersebut terliat dari apakah Boboko yang ditarikan masih terisi beras atau tidak.

Jika Boboko yang ditarikan kosong maka bisa diartikan bahwa masyarakat sunda akan mengalami kesulitan. Namun sebaliknya, jika penari laki-laki terus mengisi boboko tersebut dengan beras yang dijatuhkan oleh penari perempuan, maka masyarakat sunda akan bertahan dalam ketahanan pangan dan hidup dalam keadaan makmur dan berkah.

Prinsip Etos Hidup Masyarakat Sunda Melalui Boboko Mangkub

boboko mangkub

Indonesiakaya 2020 Merdeka.com

Sejatinya, masyarakat Sunda di Jawa Barat memiliki prinsip hidup yang biasa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari (Etos dan watak Sunda). Prinsip tersebut antara lain cageur, bageur, singer dan pinter. Prinsip tersebut diartikan bahwa dalam menjalani kehidupan agar selalu cukup, manusia harus sehat agar bisa mencari makan, lalu baik agar bisa menyatu dengan semesta, mawas atau introspeksi dalam setiap kesalahan agar menjadi lebih baik dan terakhir cerdas agar bisa menjalani persaingan hidup. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Menarik Tari Rangkuk Alu, Tarian dari Manggarai Flores Jadi Tema Google Doodle Hari Ini
Fakta Menarik Tari Rangkuk Alu, Tarian dari Manggarai Flores Jadi Tema Google Doodle Hari Ini

Dalam memperingati Hari Tari Sedunia, mesin pencari Google menetapkan Tari Rangkuk Alu sebagai Google Doodle pada hari ini, Senin (29/4).

Baca Selengkapnya
Miliki Kandungan Gizi yang Lengkap, Makanan Tradisional Bisa Jadi Cara Penuhi Kebutuhan Nutrisi
Miliki Kandungan Gizi yang Lengkap, Makanan Tradisional Bisa Jadi Cara Penuhi Kebutuhan Nutrisi

Makanan tradisional yang ada di sekitar kita memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap dan bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi.

Baca Selengkapnya
Mengulik Makna Tari Tradisi Ketuk Tilu Asli Jabar, Ada Ronggeng 'Penghubung' Roh Leluhur
Mengulik Makna Tari Tradisi Ketuk Tilu Asli Jabar, Ada Ronggeng 'Penghubung' Roh Leluhur

Tarian tradisional Ketuk Tilu yang berasal dari Jawa Barat ini ternyata memiliki makna sangat mendalam.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sapi Gumarang, Kesenian Unik yang Gambarkan Suburnya Alam Bandung Barat
Mengenal Sapi Gumarang, Kesenian Unik yang Gambarkan Suburnya Alam Bandung Barat

Kesenian Sapi Gumarang jadi ikon unik khas Kabupaten Bandung Barat.

Baca Selengkapnya
Melihat Uniknya Buleng Khas Jakarta, Tradisi Campuran Budaya Betawi, Sunda dan Jawa
Melihat Uniknya Buleng Khas Jakarta, Tradisi Campuran Budaya Betawi, Sunda dan Jawa

Warisan leluhur Jakarta ini menghadirkan seni lisan, sastra hingga musik tradisional yang indah.

Baca Selengkapnya
Dianggap Sakral, Yuk Kenalan dengan Kesenian Dodod yang Masih Eksis di Pandeglang
Dianggap Sakral, Yuk Kenalan dengan Kesenian Dodod yang Masih Eksis di Pandeglang

Tradisi ini masih dirawat oleh warga di Pandeglang lataran memiliki nilai kesakralan yang tinggi.

Baca Selengkapnya
Kekayaan Budaya Kuliner Nusantara Sarat Nilai dan Makna, Masak di Rumah Bisa Jadi Cara Mempertahankannya
Kekayaan Budaya Kuliner Nusantara Sarat Nilai dan Makna, Masak di Rumah Bisa Jadi Cara Mempertahankannya

Masak sendiri makanan di rumah bisa menjadi cara luar biasa untuk mempertahankan budaya kuliner Nusantara.

Baca Selengkapnya
Kisah di Balik Tari Natana Borneo, Gabungan Dua Tari Berbeda yang Membius Mata Peserta Upacara HUT ke-79 RI di IKN
Kisah di Balik Tari Natana Borneo, Gabungan Dua Tari Berbeda yang Membius Mata Peserta Upacara HUT ke-79 RI di IKN

Para pemuda-pemudi Kalimantan Timur tampil memukau membawakan Tari Natana Borneo.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tari Dulang Warisan Kesultanan Langkat, Diadaptasi dari Pencak Silat
Mengenal Tari Dulang Warisan Kesultanan Langkat, Diadaptasi dari Pencak Silat

Tari Dulang, kesenian tradisional penuh makna warisan dari Kesultanan Langkat.

Baca Selengkapnya
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari

Sesuai namanya, Wayang Bambu terbuat dari bambu yang dibentuk menyerupai sosok Wayang Golek yang sudah populer di tanah Pasundan.

Baca Selengkapnya
Mengulik Nilai Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon di Kebumen, Terselip Sastra Lisan
Mengulik Nilai Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon di Kebumen, Terselip Sastra Lisan

Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon a dilakukan oleh masyarakat Desa Mangunweni Kebumen.

Baca Selengkapnya
Kisah Tarian Keurseus, Ajarkan Sopan Santun Ala Bangsawan Sunda Zaman Dulu
Kisah Tarian Keurseus, Ajarkan Sopan Santun Ala Bangsawan Sunda Zaman Dulu

Tarian ini mengajarkan sopan santun ala bangsawan Sunda.

Baca Selengkapnya