Cara Bertaubat dari Dosa Besar Menurut Islam, Muslim Wajib Tahu
Merdeka.com - Sebagai umat Muslim, tentu kita senantiasa menghindari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama agar tidak mendapat dosa. Dalam Islam, dosa sendiri dibagi menjadi dua, yaitu dosa kecil dan dosa besar.
Dosa besar merupakan larangan yang jika dikerjakan maka ancamannya adalah azab neraka, kemurkaan Allah atau laknat, serta pelakunya disifati dengan kefasikan. Hal ini sesuai dengan perkataan Ibnu Abbas radhiallahu’anhuma ketika menafsirkan surat An-Nisa': 31, beliau berkata:
“Dosa besar adalah yang Allah tutup dengan ancaman neraka, atau kemurkaan, atau laknat atau adzab” (Tafsir Ibnu Katsir).
-
Mengapa sholat taubat dianjurkan? Sehingga, sudah sepatutnya bagi manusia untuk memohon ampunan dari segala perbuatan yang telah dilakukan di dunia.
-
Siapa yang dianjurkan sholat taubat? Dalam perjalanan hidup seorang Muslim, tak luput dari berbagai kesalahan dan dosa. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk memahami tata cara sholat taubat nasuha sebagai sarana memohon pengampunan dari Allah SWT.
-
Apa keutamaan sholat taubat? Taubat sendiri merupakan satu kata yang berasal dari Bahasa Indonesia yang berarti sadar dan menyesal. Taubat juga dapat dimaknai sebagai kembalinya seseorang pada jalan kebenaran. Sehingga, bertaubat merupakan salah satu jalan bagi seorang umat Islam saat dirinya merasa berbuat kesalahan dan ingin mencari ampunan dari Allah SWT.
-
Kenapa sholat taubat dianjurkan? Melalui sholat taubat, Allah mengajarkan bahwa pintu ampunan-Nya tak pernah tertutup. Dia Maha Pengampun, senantiasa mendengar jeritan hati yang ingin kembali kepada-Nya. Kasih sayang Allah begitu besar, hingga tak ada kata terlambat untuk bertaubat.
Terjerumus ke dalam dosa besar menjadikan seorang Muslim berada dalam posisi yang kemungkinan dimurkai oleh Allah. Terlebih, dosa besar merupakan dosa yang tidak akan diampuni, kecuali pelaku dosa besar tersebut melakukan taubat kepada Allah SWT.
Hal ini dijelaskan oleh Imam An-Nawawi ketika beliau menjelaskan makna dari hadis Nabi shallallahu ’alaihi wasallam yang berbunyi,
“Tidaklah seorang Muslim menghadiri shalat wajib (di masjid), ia membaguskan wudhunya dan membaguskan khusyuk serta rukuknya, kecuali itu semua menjadi kafarah (penghapus) dosa-dosanya yang telah berlalu, selama ia tidak mengerjakan dosa besar. Dan itu berlaku sepanjang masa” (HR. Muslim).
Kemudian Imam An-Nawawi menjelaskan:
“Maknanya bahwa semua dosa akan diampuni (karena amalan tersebut) kecuali dosa besar. Adapun dosa besar tidak diampuni (dengan sebatas amalan tersebut) … Al-Qadhi Iyadh mengatakan bahwa yang disebutkan dalam hadits, yaitu keyakinan bahwa dosa-dosa akan diampuni selama bukan dosa besar, ini adalah keyakinan Ahlussunnah. Dan dosa besar itu hanya dapat dihapuskan dengan taubat atau dengan rahmat dari Allah Ta’ala dan keutamaan dari Allah” (Syarah Shahih Muslim lin Nawawi).
Oleh karena itu, satu-satunya cara bertaubat dari dosa besar hanyalah dengan taubat yang sungguh-sungguh atau taubat nasuha. Cara bertaubat dari dosa besar ini penting diketahui setiap umat Islam, karena tidak sedikit dari kita yang mungkin pernah terlibat dengan dosa-dosa besar.
Berikut ini, kami akan sampaikan bagaimana cara bertaubat dari dosa besar, dilansir dari rumaysho.com.
Cara Bertaubat dari Dosa Besar
Setiap orang memiliki kisah hidupnya masing-masing. Oleh karenanya, sebagian orang mungkin pernah melukis kisah hidupnya dengan tindakan-tindakan yang dilarang oleh Allah SWT. Namun, ketika seseorang melakukan dosa besar, bukan berarti pintu ampunan dari Allah tertutup begitu saja.
Ada kesempatan bagi pelaku dosa besar untuk bertaubat dan berubah menjadi lebih baik. Dan Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam menganjurkan bagi siapa saja yang ingin bertaubat untuk melakukan sholat taubat sebagai cara bertaubat dari dosa besar.
Cara bertaubat dari dosa besar ini berdasarkan dari hadis Abu Bakr Ash Shiddiq, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Tidaklah seorang hamba melakukan dosa kemudian ia bersuci dengan baik, kemudian berdiri untuk melakukan shalat dua raka’at kemudian meminta ampun kepada Allah, kecuali Allah akan mengampuninya.” Kemudian beliau membaca ayat ini: “Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.” (HR. Tirmidzi, Abu Daud, Ibnu Majah).
Cara bertaubat dari dosa besar dengan sholat taubat ini bisa dikerjakan dalam dua rakaat, dan bisa dilaksanakan kapan pun, baik siang ataupun malam, bahkan di waktu terlarang untuk sholat sekalipun.
Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata,
“Demikian pula shalat taubat (termasuk shalat yang memiliki sebab dan harus segera dilakukan, sehingga boleh dilakukan meskipun waktu terlarang untuk shalat). Jika seseorang berbuat dosa, maka taubatnya itu wajib, yaitu wajib segera dilakukan. Dan disunnahkan baginya untuk melaksanakan sholat taubat sebanyak dua raka’at. Lalu ia bertaubat sebagaimana keterangan dalam hadits Abu Bakr Ash Shiddiq.”
Syarat-Syarat Taubat
Berikut syarat-syarat taubat adalah:
1. Taubat dilakukan dengan ikhlas, dan bukan karena makhluk atau untuk tujuan duniawi.
2. Menyesali dosa yang telah dilakukan dan tidak ingin mengulanginya kembali. Sebagaimana dikatakan oleh Malik bin Dinar, “Menangisi dosa-dosa itu akan menghapuskan dosa-dosa sebagaimana angin mengeringkan daun yang basah.”
3. Tidak terus menerus dalam berbuat dosa saat ini. Maksudnya, jika ia melakukan sesuatu yang dilarang, maka segera dia tinggalkan. Dan apabila meninggalkan sesuatu yang wajib, maka dia kembali menunaikannya. Dan jika berkaitan dengan hak manusia, maka ia segera menunaikannya atau meminta maaf.
4. Bertekad untuk tidak mengulangi dosa tersebut di masa akan datang, karena jika seseorang masih mengulanginya, berarti dia tidak benci pada maksiat. Hal ini sebagaimana tafsiran sebagian ulama yang menafsirkan taubat adalah bertekad untuk tidak mengulanginya lagi.
5. Taubat dilakukan pada waktu diterimanya taubat, yaitu sebelum datang ajal atau sebelum matahari terbit dari arah barat. Jika dilakukan setelah itu, maka taubat tidak lagi diterima.
Tata Cara Sholat Taubat
Pada dasarnya, tata cara sholat taubat sama seperti sholat sunnah lainnya. Sholat taubat dapat Anda lakukan sebanyak dua rakaat dengan sekali salam.
Dalam melaksanakan sholat taubat juga lebih baik dilakukan secara sendirian karena sholat sunnah ini termasuk sholat nafilah, yang tidak disyariatkan untuk dilakukan secara berjemaah.
Disebutkan juga, ketika hendak melaksanakan sholat taubat dianjurkan didahului dengan bersuci dengan baik. Disunnahkan juga untuk melakukan mandi besar terlebih dahulu sebelum melaksanakan sholat taubat.
Berikut tata cara sholat taubat:
1. Dahulukan dengan membaca niat sholat taubat.
Ushalli Sunnatat Taubata Rak’ataini Lillahi Ta’alaArtinya niat sholat taubat:"Saya niat sholat sunah tobat dua rakaat karena Allah."
2. Lalu, takbiratul ihram.3. Membaca doa iftitah.4. Membaca Al-Fatihah.5. Membaca surat dari Alquran.6. Rukuk (membaca tasbih saat rukuk sebanyak tiga kali).7. I’tidal (membaca doa I’tidal).8. Sujud (membaca tasbih saat sujud sebanyak tiga kali).9. Duduk di antara dua sujud (membaca dia ‘robbighfirlii warhamnii…’)10. Sujud kedua (membaca tasbih sujud tiga kali).11. Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan di atas sampai yang ke 10.12. Tasyahud akhir (membaca tasyahud akhir).13. Salam.14. Berdoa untuk memohon ampunan. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merdeka.com merangkum informasi tentang bacaan doa taubat latin dan artinya sebagai cara terbaik untuk memohon ampun kepada Allah.
Baca SelengkapnyaSholat taubat adalah cara untuk mendapatkan ampunan setelah melewati jurang penuh dosa dan kesalahan-kesalahan di dunia.
Baca SelengkapnyaMelalui sholat tabuat, seseorang dapat merenung dan mengintrospeksi diri, serta memperbaharui niat untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Baca SelengkapnyaBacaan niat sholat taubat diamalkan saat menjalankan ibadah untuk memohon ampunan dari Allah SWT.
Baca SelengkapnyaSholat taubat menjadi salah satu bentuk ibadah yang sangat penting dalam mengembalikan kesucian hati dan meraih ampunan-Nya.
Baca SelengkapnyaDoa setelah sholat taubat adalah amalan meminta ampunan yang tulus dan ikhlas.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com rangkum bacaan doa sholat beserta niat, tata cara dan amalannya.
Baca SelengkapnyaBacaan doa tobat rasanya penting untuk diketahui setiap umat Islam.
Baca SelengkapnyaKumpulan doa taubat dan tata cara sholat taubat sesuai ajaran Rasulullah SAW.
Baca SelengkapnyaBerikut kata-kata taubat islami yang menyentuh hati dan inspiratif selengkapnya.
Baca SelengkapnyaTaubat nasuha merupakan istilah yang sering di dalam agama Islam untuk merujuk pada taubat yang sungguh-sungguh dan tulus di dalam hati seorang individu.
Baca SelengkapnyaSholat taubat memiliki tujuan untuk meminta ampunan kepada Allah atas dosa yang dilakukan sebelumnya, baik yang disengaja apalagi yang disengaja.
Baca Selengkapnya