Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Nyi Jaya, Wanita Pribumi yang Gagalkan Keruntuhan Kabupaten Indramayu

Kisah Nyi Jaya, Wanita Pribumi yang Gagalkan Keruntuhan Kabupaten Indramayu Kota Indramayu. ©2021 Youtube BY 91/Merdeka.com

Merdeka.com - Sebagai wanita pribumi, Nyi Jaya atau Nyi Resik Jaya tampaknya menjadi salah satu sosok yang turut berpengaruh terhadap keberlangsungan Kabupaten Indramayu hingga saat ini.

Bagaimana tidak, di masa lalu, inisiatifnya disebut mampu menggagalkan keruntuhan dan kejatuhan wilayah Indramayu ke tangan pemberontak yang saat itu melawan sistem penguasa, baik di daerah maupun penjajah Belanda.

Melansir naskah Babad Dermayu, dalam buku “Sejarah Indramayu” (1977) karya HA Dasuki, dan kawan-kawan, pemberontak yang dimaksud adalah Ki Bagus Rangin, yang juga dikenal sebagai tokoh anti penjajahan asal Cirebon, Jawa Barat yang terkenal karena upayanya mengerahkan ribuan massa dalam pemberontakan rakyat Cirebon tahun 1800-1816.

Orang lain juga bertanya?

Melansir historyofcirebon, berikut kisah selengkapnya.

Indramayu Hendak Direbut Ki Bagus Rangin

raden arya wiralodra indramayu

Raden Wiralodra Indramayu

©2021 bloggermangga/Merdeka.com

Dalam buku Sejarah Indramayu di Bab VIII, disebutkan Ki Bagus Rangin memiliki ambisi yang kuat untuk merontokkan kaum penjajah di wilayah Cirebon dan sekitarnya, termasuk Indramayu.

Di sana diceritakan jika ia memiliki strategi yang unik, yakni dengan melakukan grilya dan memanfaatkan serangga kunang-kunang untuk mengelabui penjajah.

Suatu saat ia berencana akan menguasai Kadipaten Indramayu, yang saat itu diketahui memiliki keterikatan dengan bangsa penjajah Belanda. Karena ambisinya itu ia berniat menumbangkan Adipati Kadipaten Indramayu yakni Bupati Wiralodra V. 

Siap Meruntuhkan Indramayu dengan 7.000 Pasukan

Saat Bagus Rangin sudah siap bergerak dari daerah Bantarjati, kawasan kaki gunung Ciremai, (masuk wilayah Majalengka versi Wikipedia). Ia telah mengerahkan ribuan pasukan yang diambil dari wilayah Cirebon hingga Majalengka.

Disebutkan jika kudeta tersebut terjadi pada zaman kekuasaan Pemerintahan Perancis dan Inggris sekitar tahun 1800-an.

Pasukan Bagus Rangin merupakan kaum kelas menengah ke bawah, yang rata-rata saat itu merupakan pekerja pertambangan pasir dan petani. Selain itu ada juga kalangan ulama, hingga adipati termasuk Nyi Jaya yang merupakan warga Kabupaten Indramayu.

Nyi Jaya Merasa Terpanggil

Di tengah rencana penyerangan itu, Nyi Jaya yang masih menjadi salah satu pengikut Bagus Rangin merasa terpanggil untuk menjaga tanah kelahirannya.

Atas inisiatifnya ia berupaya melaporkan rencana perebutan tahta bupati Indramayu oleh Bagus Rangin ke pemimpin tertinggi kota mangga saat itu, yakni Raden Semaun (Wiralodra V).

Raden Semaun pun langsung menyiapkan kurang lebih 1.000 pasukan untuk menghadapi 7.000-an pasukan tersebut. Di tengah upaya pertahanan itu, Adipati Wiralodra sempat menyematkan gelar “Resik” ke Nyi Jaya, menjadi Nyi Resik Jaya karena ketulusan hatinya menjaga tanah kelahiran.

Indramayu Gagal Direbut

Saat itu 7.000 pasukan Bagus Rangin perlahan lahan mundur saat sudah memasuki wilayah perbatasan Indramayu. Salah satu faktornya karena warga Indramayu dan wilayah perbatasan didominasi warga Tionghoa yang sebagian besar mengenal para pasukan Bagus Rangin.

Selain itu, mereka juga disebut takut lantaran Adipati Wiralodra sudah meminta bantuan kepada Pemerintah Belanda di Batavia untuk membantu menjaga Indramayu agar tak jatuh ke tangan Bagus Rangin.

Adapun dalam pemberontakannya, Ki Bagus Rangin, turut melibatkan tokoh lain yakni Ki Bagus Serit, dan Ki Bagus Kondar.

Jasa Nyi Resik Jaya Demi Keberlangsungan Indramayu

Dalam kisahnya, kudeta Bagus Rangin gagal setelah dirinya dijebak oleh Komodor Poster, pimpinan Pasukan Belanda yang ditugaskan Gubernur Jenderal di Betawi untuk mencegah peristiwa itu.

Ketika itu Bagus Rangin yang merasa sudah menguasai Indramayu dibiarkan mengadakan pesta kemenangan, dan saat lengah pasukannya diserang balik oleh rombongan Wiralodra dari Indramayu juga Cirebon, termasuk dari Betawi.

Disebutkan Bagus Rangin tertangkap dan dieksekusi mati. Sedangkan Nyi Resik Jaya disebut sebagai salah satu wanita pribumi yang diperhitungkan di Indramayu. Namanya pun kini diabadikan sebagai salah satu jalan di Kecamatan Sindang.    (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Nyi Mas Melati Si Singa Betina dari Tangerang, Teriakannya Bikin Belanda Ketar Ketir
Cerita Nyi Mas Melati Si Singa Betina dari Tangerang, Teriakannya Bikin Belanda Ketar Ketir

Kabarnya, julukan ini melekat karena teriakannya amat mengerikan dan bikin penjajah ketar-ketir.

Baca Selengkapnya
Sosok Nyi Mas Gamparan, Panglima Muslimah Asal Serang yang Tolak Keberadaan Belanda di Banten
Sosok Nyi Mas Gamparan, Panglima Muslimah Asal Serang yang Tolak Keberadaan Belanda di Banten

Wanita ini memimpin 30 perempuan dalam pertempuran melawan Belanda.

Baca Selengkapnya
Mensos Risma Harap Generasi Muda Meneladani Semangat Leluhur Tanah 'Perdikan'
Mensos Risma Harap Generasi Muda Meneladani Semangat Leluhur Tanah 'Perdikan'

Risma bercerita tentang pentingnya semangat juang pantang menyerah untuk generasi muda.

Baca Selengkapnya
Kisah Sri Isyana Tunggawijaya, Raja Perempuan Pertama di Jawa Timur
Kisah Sri Isyana Tunggawijaya, Raja Perempuan Pertama di Jawa Timur

Sri Isyana Tunggawijaya merupakan sosok berkepribadian kuat yang menjadi raja perempuan pertama di Jawa Timur. Ia hidup sebelum era Kerajaan Majapahit.

Baca Selengkapnya
Wanita Jepara Jadi Sosok Paling Ditakuti Penjajah Portugis, Ternyata Baru Dinobatkan Jadi Pahlawan Nasional Usai 400 Tahun Wafat
Wanita Jepara Jadi Sosok Paling Ditakuti Penjajah Portugis, Ternyata Baru Dinobatkan Jadi Pahlawan Nasional Usai 400 Tahun Wafat

Siapa sangka Kabupaten Jepara pernah memiliki wanita perkasa yang disegani Bangsa Portugis. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya
Ratu Kalinyamat Resmi jadi Pahlawan Nasional Asal Jepara, Begini Sosoknya
Ratu Kalinyamat Resmi jadi Pahlawan Nasional Asal Jepara, Begini Sosoknya

Portugis menjulukinya sebagai sosok wanita kuat dan pemberani.

Baca Selengkapnya
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik
Sosok Ratna Ani Lestari, Bupati Perempuan Pertama Banyuwangi yang Memutuskan Berhenti dari Dunia Politik

Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah

Baca Selengkapnya
Kisah Ibu Asuh Sunan Giri, Menguasai Berbagai Bahasa dan Pandai Berdagang hingga Jadi Crazy Rich Gresik
Kisah Ibu Asuh Sunan Giri, Menguasai Berbagai Bahasa dan Pandai Berdagang hingga Jadi Crazy Rich Gresik

Ia jadi perempuan pertama di Nusantara yang memungut bea cukai dan mengawasi pedagang asing pada zaman kesultanan.

Baca Selengkapnya
Tiga Mojang Bandung Ini Disegani Pejuang Kemerdekaan, Dikenal sebagai Tukang Jagal Tentara NICA
Tiga Mojang Bandung Ini Disegani Pejuang Kemerdekaan, Dikenal sebagai Tukang Jagal Tentara NICA

Mojang-mojang ini bak harimau betina yang mengamuk saat menjagal tentara NICA.

Baca Selengkapnya
Tapak Tilas Inong Balee, Bukti Sejarah Benteng Laksamana Wanita Pertama di Dunia
Tapak Tilas Inong Balee, Bukti Sejarah Benteng Laksamana Wanita Pertama di Dunia

Tapak tilas Benteng Inong Balee, saksi sejarah kekuatan kemaritiman Indonesia dan terbentuknya prajurit wanita janda di Aceh.

Baca Selengkapnya
Herlina Kasim, Satu-satunya Perempuan Dalam Operasi Trikora
Herlina Kasim, Satu-satunya Perempuan Dalam Operasi Trikora

Wanita ini pernah diberikan emas oleh Soekarno, namun ditolak mentah-mentah.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Fransisca Fanggidaej, Nenek Aktor Reza Rahadian Ternyata Penasihat Presiden Soekarno
Mengenal Sosok Fransisca Fanggidaej, Nenek Aktor Reza Rahadian Ternyata Penasihat Presiden Soekarno

Sikap progresif dan kritis dari Reza Rahadian menurun dari neneknya, Fransisca Casparina Fanggidaej. Ia adalah tokoh pergerakan wanita Indonesia asal Timor

Baca Selengkapnya