![<br>Bos Rental Tewas di Pati Sempat Lapor Polisi Bahwa Mobil Ada di Banten](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/19/1718765076015-s69pr.jpeg)
Bos Rental Tewas di Pati Sempat Lapor Polisi Bahwa Mobil Ada di Banten
Keberangkatan BH ke Pati tanpa koordinasi dengan penyidik terlebih dahulu.
Keberangkatan BH ke Pati tanpa koordinasi dengan penyidik terlebih dahulu.
Bos rental BH tewas dikeroyok usai dituduh maling saat hendak mengambil alih mobil sewaan miliknya.di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly turut angkat bicara. Sebab, BH sempat membuat laporan dugaan penggelapan mobil di Polres Metro Jakarta Timur pada Februari 2024 kemarin.
Nicolas memastikan, keberangkatan BH ke Pati tanpa koordinasi dengan penyidik terlebih dahulu.
"Iya almarhum tidak melakukan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi dengan pihak penyelidik/penyidik Polrestro Jaktim untuk berangkat ke Pati," kata Nicolas kepada wartawan, Selasa (18/6/2024).
Nicolas mengatakan, almarhum pernah menyampaikan informasi keberadaan mobil ada di wilayah Banten. Hal itu sesuai dengan GPS yang terpasang di mobil. Nicolas mengatakan, informasi itu disampaikan ke penyidik tak lama setelah almarhum membuat laporan polisi.
Nicolas mengatakan, penyidik kemudian menerbitkan Surat Perintah Tugas agar penyidik bersama-sama dengan almarhum berangkat ke wilayah Banten sesuai petunjuk GPS. Namun setelah dikonfirmasi kembali kepada BH, didapat informasi bahwa kendaraan sudah tidak terdeteksi di wilayah Banten.
"Besoknya, mau berangkat almarhum menginformasikan kembali bahwa kendaraan sudah tidak berada lagi di wilayah Banten," ujar dia.
Nicolas mengatakan, almarhum berjanji kepada penyelidik/penyidik apabila terdeteksi kembali keberadaan kendaraan tersebut, maka diinformasikan kembali kepada penyelidik/penyidik. Namun, tidak dilakukan oleh BH.
"Sampai kejadian pengeroyokan di Pati, almarhum (pelapor) tidak memberitahukan informasi lagi terkait keberadaan (mobil). Polres Metro Jakarta Timur menyatakan tidak mengetahui langkah BH dan tidak pernah berkoordinasi dengan pihak penyelidik untuk berangkat ke Pati karena menelusuri keberadaan mobil secara mandiri berdasarkan titik GPS," ucap dia.
Polisi mengaku tengah menyelidiki laporan korban sampai sekarang
Baca SelengkapnyaNicolas mengatakan, almarhum pernah menyampaikan informasi keberadaan mobil ada di wilayah Banten.
Baca SelengkapnyaNamun, polisi belum bisa membeberkan identitas ketiga tersangka.
Baca SelengkapnyaSaat diamankan, pelat mobil tersebut disebutnya telah berganti.
Baca SelengkapnyaSaat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi.
Baca SelengkapnyaJamin Laporan BH Bos Rental Sebelum Tewas di Pati Terus Diusut, Polisi Sebut Identitas Penyewa Fiktif
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka tersebut yakni berinisial EN, BC dan AG.
Baca SelengkapnyaKorban bersama tiga rekannya SH (28), KB (54) serta AS (37) malah dikira maling oleh warga.
Baca Selengkapnya