JJ Rizal soal tantangan Ahok: Saya tunggu tanggal dan tempatnya
Merdeka.com - Sejarawan Betawi JJ Rizal nampaknya berang dengan komentar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menilainya tak bisa membedakan dua kawasan berbeda Pantai Indah Kapuk dan Pluit. Bahkan, dia menantang Ahok untuk berdiskusi di muka umum agar jelas dasar argumentasinya.
"Pak @basuki_btp yang saya tunggu Bapak kirim hari, tanggal, bulan dan jam serta tempat dimana ngajak diskusinya," tulis JJ Rizal dalam akun Twitternya @JJRizal dikutip merdeka.com, Minggu (23/8).
Sebelumnya, sindiran JJ Rizal yang meminta Ahok membongkar rumahnya terlebih dahulu sebelum menggusur Kampung Pulo, karena dianggap lahan resapan, membuat Ahok berang. Dia menyebut JJ Rizal tak paham perbedaan kawasan Pantai Indah Kapuk dan Pluit.
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Dimana rumah Abah Jajang berada? Berikut fakta terbaru Abah Jajang, pemilik rumah bak surga di Kampung Rawa Dewa, Desa Karangjaya, Kecamatan Pasir Kuda, selengkapnya.
-
Siapa yang tinggal di gubuk reyot itu? Seperti inilah gubuk yang ditempati Samudi, seorang kakek berusia 66 tahun warga Kampung Cipalid, Desa Banjarsari, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak.
-
Seperti apa rumah Pratama Arhan? Rumah Pratama Arhan di Blora, Jawa Tengah, terlihat besar dan luas dengan cat hijau yang mencolok. Fasad bangunan ini ditonjolkan oleh aksen kuning yang menyala pada tiang, pintu, dan jendela.
-
Apa masalah rumah Abun? Terlihat dinding rumah tersebut nyaris roboh, dengan kondisi atap yang sudah jebol dan harus ditahan menggunakan tiang kayu.
-
Di mana lokasi rumah joglo? Rumah joglo di Dusun Tanjung, Desa Donoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman ini didirikan sekitar tahun 1800-1900 yakni masa kolonial Belanda.
"Dia (Rizal) itu goblok. Isu itu (lahan resapan) ada di Pantai Indah Kapuk (PIK) bukan di daerah rumah saya di Pluit. Dia enggak bisa bedain PIK dan Pluit," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (21/8).
Ahok memaparkan, wilayah tempat tinggalnya ada di Muara Angke dan Muara Baru. "Kalau begitu, di Pelabuhan Nizam Zachman juga kena dong? Makanya dia itu kalau enggak ngerti, harusnya tanya sama gue biar pinter dan jelas. Kasihan dia kalau terlalu bodoh," jelas Ahok.
Perseteruan ini berawal ketika JJ Rizal mengkritik kebijakan Ahok, yang menggusur bangunan liar di Kampung Pulo hingga terjadi bentrokan dengan warga. Ahok diminta sadar diri karena bangunan rumahnya tak beda jauh dengan warga Kampung Pulo yang menjadi penyebab banjir.
"Ahok gusur dong rumahnya karena di lahan hutan mangrove yang dijadikan hunian mewah dan akibatkan penurunan tanah, banjir rob, baru bela yang benar. Apa Ahok sadar dan punya pengetahuan bahwa ia pun sejenis orang Kampung Pulo yang dituduh penghuni liar penyebab bencana banjir karena tinggal di Pluit," kata JJ Rizal dalam akun Twitternya @JJRizal yang dikutip merdeka.com.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laporan itu bagus apabila diproses oleh Bawaslu, karena sumber datanya dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan, proses ganti rugi terhadap lahan itu jadi syarat agar tidak terjadi konflik. Dengan begitu, pihaknya baru bisa mengeluarkan sertifikat.
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan, secara prinsip dasarnya pembangunan tentu harus berjalan dengan baik. Namun, katanya, warga juga harus mendapatkan keadilan.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaRusun Nagrak lebih layak untuk ditinggali warga Kampung Bayam. Maka dari itu, ia berharap warga bisa datang segera menghuni rusun tersebut.
Baca SelengkapnyaPlt Kepala DPRKP Jakarta Afan Adriansyah mengatakan tak tahu menahu soal hilangnya plang 'Jakhabitat' tersebut.
Baca SelengkapnyaRencana relokasi warga di kolong Jembatan Pakin sudah dibahas bersama Menteri Perumahan, Menteri Sosial, dan Menteri Dalam Negeri.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama atau Ahok blak-blakan sejumlah masalah di ibukota Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung meninjau bantaran kali Krukut di Mampang Prapatan, Jakarta, Selasa (15/10).
Baca SelengkapnyaRano Karno menyebut, tak mungkin JIS memberlakukan sistem cuma-cuma atau gratis. Sebab, harus ada biaya yang dikeluarkan untuk perawatan JIS.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca Selengkapnya