Tersisa 50 ton sampah hutan mangrove, Anies targetkan pembersihan sepekan
Merdeka.com - Tersisa 50 ton sampah, Anies targetkan pembersihan Muara Angke sepekan
Kawasan hutan bakau bakau Ecomarine Tourism Mangrove di Muara Angke, Jakarta Utara bak lautan sampah. Prihatin dengan kondisi tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau langsung dan turun tangan melakukan pembersihan.
Bersama pasukan oranye, Anies tak segan memungut sampah menggunakan tangan tanpa pelindung. Menurut Anies bila menggunakan alat seperti garpu, maka sampah sulit diangkut.
-
Apa saja sampah yang sulit dikelola? Belum lagi, pengelolaan di depo juga masih tercampur sebelum diangkut oleh truk sampah.Saat ada warga yang hendak membuang sampah organik justru ditolak, lantaran terlalu basah. Ini karena ada depo-depo yang ada sempat menerapkan sistem RDF (Refuse Derived Fuel), yakni sampah yang dikeringkan.
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Siapa yang mengangkut sampah ke Bantargebang? "Tidak kurang dari 7.500 ton sampah diangkut oleh 1.200 truk sampah setiap hari dari Jakarta ke Bantar Gebang.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Siapa yang ikut membersihkan sampah di Pantai Gumuk Kancil? Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah ikut membaur bersama relawan membersihkan sampah di kawasan tersebut.
-
Siapa yang membersihkan limbah? Pada Minggu (4/6) lalu, sejumlah aktivis bersama warga membersihkan limbah busa tersebut.
"Karena lokasinya, maka pembersihannya tidak bisa menggunakan alat-alat besar untuk mengangkut, harus pakai kapal. Satu pakai kapal tor, dua dengan tenaga manusia. Pakai alat pun pakai garpu, kalau dikeruk itu sulit mengangkatnya, mau tidak mau harus pakai tangan," kata Anies di lokasi, Senin (19/3)
Pantauan di lokasi, terdapat satu alat berat yakni excavator yang membantu 400 petugas membersihkan tumpukan sampah di hutan mangrove itu.
"Lebih dari 400 tenaga pekerja di sini untuk mengangkat sampah, diperkirakan masih ada lebih dari 50 ton lagi yang masih ada di sini," ucapnya
Mantan Mendikbud itu menargetkan dalam seminggu sampah-sampah itu dapat diangkut ke Bantar Gebang. "Insya Allah kita tuntaskan, mudah-mudahan dalam waktu seminggu ini kita bisa tuntaskan," ujarnya
Sampah dengan ketinggian 2,5 meter di Ecomarine itu, menurut Anies, terdiri dari sampah plastik rumah tangga hingga sampah kiriman dari luar daerah yang terbawa arus.
"Mayoritas adalah sampah plastik rumah tangga, yang mulai berkumpulnya diduga sejak akhir desember karena angin barat yang bergerak dan kemudian merusak lahan yg semula akan digunakan untuk mangrove dan budidaya bandeng. Rusak semua dan justru jadi perangkap sampah. Jadi arus laut membawa sampah dan berkumpul di tempat ini," jelas Anies
Ia meminta warga untuk mulai membuang sampah pada tempatnya, bukan di badan air lagi.
"Kami akan bersihkan tempat ini, kemudian sungai-sungai yang mengalir akan kami siapkan jaring-jaring untuk menjerat sampah sebelum sampai ke hilir. dengan begitu tidak mengotori laut. Dan ujungnya mau tidak mau adalah perilaku kita," tegas Anies.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:Golkar DKI akan temui Anies bahas penutupan Jalan JatibaruKritik Anies-Sandi, PDIP DKI heran Dirut BUMD sulit bertemuTinjau Teluk Jakarta, Anies bantu pasukan oranye pungut sampahPDIP DKI minta Anies-Sandiaga perbaiki pola komunikasi dengan SKPDPDIP DKI nilai Anies lepas tangan terkait pengunduran diri Dirut Dharma JayaSampah menumpuk di Teluk Jakarta, Sandiaga imbau warga jaga kebersihanIni alasan anggota TGUPP Anies-Sandi belum lengkap (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai viral di media sosial, semua pihak mulai bergerak untuk membersihkan tumpukan sampah yang mencemari Hutan mangrove, Muara Angke.
Baca SelengkapnyaDaratan sampah terbentuk di kawasan Hutan Mangrove Muara Angke, Jakarta. Potret memprihatinkan ini sebelumnya viral di media sosial. Simak potret lengkapnya!
Baca SelengkapnyaRatusan personel kebersihan diterjunkan dalam rangka operasi Grebek Sampah di Pesisir Merunda Kepu
Baca SelengkapnyaDinas Ketenagakerjaan Kota Bandung menggulirkan program padat karya pengolahan sampah organik.
Baca SelengkapnyaPara prajurit TNI AD membersihkan sampah dan melakukan penghijauan kembali setelah beberapa waktu lalu lokasi tersebut kebakaran.
Baca SelengkapnyaUsai Demo Buruh, DLH Jakarta Terjunkan Ratusan Personel untuk Bersihkan Sampah
Baca SelengkapnyaRatusan relawan lingkungan Banyuwangi yang tergabung dalam EcoRanger menggelar clean up day di Pantai Gumuk Kancil
Baca SelengkapnyaTak punya tempat pembuangan akhir, sampah tersebut dibawa kemana ya?
Baca SelengkapnyaSaat musim kemarau tinggi muka air di bagian Pintu Air Manggarai, mengalami penurunan.
Baca SelengkapnyaPandawara Grup bersama ratusan warga melakukan membersihkan tumpukan sampah di Kampung Terapung Makassar.
Baca SelengkapnyaAksi 'Big Clean Up Muncar' berlangsung selama sepekan lebih yang dimulai sejak Jumat pekan lalu (1/9/2023).
Baca SelengkapnyaAndreas Arie menyoroti masalah kritis yang melanda kota ini dan menuntut alternatif selain TPA Cipeucang yang saat ini sudah mencapai kapasitas maksimal.
Baca Selengkapnya