Tips dan Trik Bagi Kelas Menengah Untuk Mengelola Keuangan dengan Bijak
Tip atau kiat bagi masyarakat kelas menengah untuk bisa bertahan dan mengelola keuangan dengan baik.
Perencanaan keuangan yang matang dapat membantu menghadapi tekanan ekonomi saat ini terutama bagi kalangan kelas menengah. Perusahaan konsultan audit dan pajak Grant Thornton Indonesia menyarankan langkah-langkah seperti diversifikasi pendapatan, pengelolaan utang yang bijak, dan peningkatan literasi keuangan agar tetap mampu bertahan bahkan tetap tumbuh di tengah tekanan ekonomi.
"Penurunan jumlah kelas menengah menjadi tantangan besar yang membutuhkan solusi terpadu. Kami tetap percaya bahwa dengan perencanaan keuangan yang matang dan strategi yang tepat, kelas menengah tidak hanya bertahan namun juga bertumbuh." kata CEO Grant Thornton Johanna Gani lewat keterangan di Jakarta, Senin, (16/9).
-
Apa saja tips mengatur keuangan bulanan? Berikut beberapa langkah sederhana yang dapat Anda lakukan untuk mengatur keuangan bulanan. 1. Catat Semua Pemasukan dan Pengeluaran Mencatat semua pemasukan dan pengeluaran penting untuk dilakukan agar Anda mengetahui darimana sumber uang dan ke mana perginya uang tersebut. Kegiatan ini dapat dilakukan secara manual, spreadsheet, atau aplikasi keuangan. Pastikan Anda mencatat semua pemasukan dan pengeluaran dengan detail agar dapat memahami gambaran besar keuangan setiap bulannya. 2. Sisihkan Tabungan dan Investasi Sejak Awal Saat menentukan anggaran, Anda dapat menggunakan metode yang cukup populer yakni 50% untuk kebutuhan pokok, 30% untuk gaya hidup, dan 20% untuk tabungan dan investasi. Ketika semua pemasukan sudah terkumpul, langsung sisihkan 20 persennya ke rekening tersendiri atau instrumen investasi. Dengan menyisihkan di awal, sedikit banyak akan membantu Anda terhindar dari godaan untuk membelanjakan semua pemasukan. 3. Cari Cara untuk Berhemat Ada banyak cara untuk menghemat uang Anda. Mulai dari memasak di rumah, mengurangi belanja barang yang bukan kebutuhan, mencari diskon produk atau jasa, hingga mengatur limit transaksi dari debit BRI Anda dengan menggunakan aplikasi BRImo.
-
Apa saja tips mengelola keuangan untuk menghadapi krisis ekonomi? Penting bagi individu dan keluarga untuk mempertimbangkan beberapa tips mengelola keuangan sebagai langkah pro-aktif agar keuangan tetap terjaga.Lantas bagaimana cara mengelola keuangan untuk mempersiapkan krisis ekonomi ke depan? Berikut tipsnya: 1.Buat Anggaran Ketat Mulailah dengan membuat anggaran yang sangat rinci untuk memantau pendapatan dan pengeluaran secara teratur. Identifikasi area di mana Anda dapat mengurangi biaya, seperti langganan yang tidak perlu atau pengeluaran makan di luar.
-
Bagaimana mengelola keuangan bisnis secara praktis? Untungnya, saat ini kamu bisa mengatur keuangan secara lebih praktis dengan mengandalkan Danamon Cash Connect (DCC). Dengan modal internet dan smartphone saja, kamu sudah bisa mengelola bisnis keuangan atas transaksi perbankan secara aman, real-time dan fleksibel, serta di mana saja.
-
Bagaimana cara mengajarkan anak tentang keuangan? Cuatero menuturkan, pengelolaan keuangan bisa dicontohkan dalam kehidupan sehari-hari antara orang tua dan anak, berikut 4 cara bijak mengajarkan anak tentang kelola uang sebagaimana dilansir dari Business Insider.
-
Kenapa penting mengelola keuangan? Dalam menghadapi tantangan ekonomi yang semakin kompleks, penting untuk mengelola keuangan dengan bijak guna menjaga kekayaan hingga usia tua.
-
Apa saja yang harus diajarkan pada anak tentang keuangan? “Saya pikir penting bagi anak-anak untuk mengetahui bahwa mereka tidak selalu bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan dan bahwa hanya karena Anda punya uang, bukan berarti Anda harus menghabiskannya.“
Johanna mengungkapkan tekanan dan perubahan ekonomi yang cepat saat ini dapat memberatkan kelas menengah.
Hal itu juga sejalan dengan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat jumlah kelas menengah telah menurun dari 57,4 juta pada 2019 menjadi 47,9 juta di 2024.
Penurunan sebesar 9,5 juta orang atau sekitar 16,5 persen ini tidak hanya dipengaruhi oleh tekanan harga, tetapi juga oleh perubahan gaya hidup yang berdampak pada penurunan daya beli dan tabungan masyarakat kelas menengah.
Indikator lainnya yakni menurunnya data simpanan masyarakat di bank yang menunjukkan adanya penurunan tabungan, penurunan penjualan produk konsumsi seperti rokok, dan penurunan minat masyarakat kelas menengah untuk membeli motor baru.
Tips bagi Masyarakat Kelas Menengah
Lebih lanjut, Johanna membeberkan sejumlah tip atau kiat bagi masyarakat kelas menengah untuk bisa bertahan dan mengelola keuangan dengan baik.
Pertama, yakni stabilkan dulu kondisi keuangan (finansial) dengan cara diversifikasi sumber pendapatan dengan mencari tambahan baik melalui investasi atau usaha sampingan.
"Hal ini perlu diimbangi dengan menambah keterampilan dan kemampuan yang relevan dengan kondisi pasar untuk meningkatkan daya saing," imbuhnya. Dikutip dari Antara.
Kedua, melakukan pengelolaan utang yang bijak dengan mengendalikan penggunaan utang, khususnya utang dengan bunga tinggi, dan fokus pada pelunasan utang yang sudah ada untuk menjaga stabilitas keuangan jangka panjang.
Berbagai kemudahan saat ini untuk pengajuan pinjaman online tentu juga perlu disikapi dengan bijak apakah hanya akan digunakan sebagai konsumsi gaya hidup.
"Pikirkan juga kemampuan untuk membayar utang tersebut agar tidak menjadi utang tidak terkelola yang dapat membebani keuangan kelas menengah," katanya.
Ketiga, meningkatkan literasi keuangan dengan meningkatkan pemahaman tentang perencanaan keuangan dan manajemen aset dapat membantu masyarakat kelas menengah mengambil keputusan yang lebih bijak.
Perusahaan tersebut juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kestabilan ekonomi kelas menengah.
"Edukasi keuangan yang lebih inklusif dan akses terhadap layanan keuangan yang lebih baik menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ini," kata Johanna.
- Bawa Sabu 30 Kg dan 11.000 Ekstasi, Polisi Polres Muratara Riau Disergap Petugas Bersejata Laras Panjang
- KPK Usut Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia, Gubernur BI: Sudah Sesuai Prosedur!
- Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
- Sebelum Akhirnya Bangkrut, Ini Alasan Tupperware Laris Manis di Indonesia
- 8 Foto Perayaan Ulang Tahun ke-40 Tommy Kurniawan, Menerima Kue dan Ucapan Indah dari Istrinya yang Menawan
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024