8 Manfaat Berteriak untuk Kesehatan, Mencegah Stroke dan Memperlancar Peredaran Darah

Merdeka.com - Setiap orang pernah merasakan sakit, mungkin karena jatuh atau terkena gigitan serangga, pasti semua mengalaminya. Saat merasa kesakitan, tak jarang seseorang akan spontan berteriak. Tanpa disadari hal ini salah satu cara tubuh untuk melawan rasa sakit yang diterima.

Selain terjadi karena spontan, berteriak juga memiliki manfaat yang cukup banyak untuk kesehatan. Berteriak menjadi salah satu cara alternatif yang paling mudah dilakukan untuk mencegah dan mengatasi berbagai macam penyakit. Berikut ini 8 manfaat berteriak untuk kesehatan yang perlu kamu ketahui.

Mencegah Penyakit Jantung

2013 Merdeka.com/Shutterstock/guoxiangphoto

Penyakit jantung menjadi salah satu penyakit yang cukup mematikan di dunia, pasalnya jantung merupakan salah satu organ vital dalam tubuh manusia. Banyak gangguan-gangguan yang terjadi apabila jantung sedang tidak sehat, seperti gangguan pada pembuluh darah jantung, katup jantung hingga irama jantung yang tidak berfungsi dengan baik.

Banyak orang menyangka kalau berteriak hanya sekedar mengeraskan suara karena marah atau membentak. Padahal berteriak apabila dilakukan secara tepat maka dapat memberi efek yang baik untuk kesehatan. Tidak main-main, bahkan berteriak juga mampu mengatasi masalah penyakit jantung. Hormon adrenalin yang meningkat saat berteriak dapat berfungsi membantu kinerja jantung secara optimal.

Meningkatkan Semangat

Rutinitas sehari-hari terkadang berjalan dengan stagnan dan menjenuhkan. Hal inilah yang terkadang menurunkan semangat untuk menjalankan aktivitas. Selain itu, banyaknya beban pikiran yang sedang dihadapi juga menjadi faktor penyebab terjadinya penurunan semangat.

Saat sedang suntuk atau malas gerak, cobalah untuk berteriak sekencang-kencangnya. Carilah tempat sepi di alam terbuka dan lepaskan semua beban pikiran melalui teriakan-teriakan. Berteriak dipercaya dapat melepaskan senyawa endorfin dalam tubuh dan membangkitkan gelora semangat. Di samping itu, sensasi berteriak juga dapat memperbaiki suasana hati yang jauh lebih tenang.

Melancarkan Peredaran Darah

CC0 Public Domain

Buat kamu yang sering merasa kesemutan atau nyeri pada lengan maupun kaki, kemungkinan hal itu disebabkan peredaran darah yang tidak mengalir dengan lancar. Untuk mengatasi ini, kamu bisa melakukan cara alternatif yaitu dengan berteriak. Saat berteriak hormon adrenalin dalam tubuh akan meningkat, sehingga hal ini berfungsi untuk memicu kerja jantung dalam memompa darah lebih optimal.

Saat jantung bekerja optimal dalam memompa darah, maka membuat pembuluh darah semakin terbuka lebar. Sehingga hal ini dapat membantu membuka ruang bagi darah untuk mengalir. Peredaran darah akan semakin lancar apabila berteriak dilakukan secara rutin dan teratur.

Menurunkan Resiko Hipertensi

Hipertensi adalah kondisi medis kronis dengan tekanan darah yang meningkat. Biasanya penyakit ini ditandai dengan gejala sakit kepala, gangguan penglihatan bahkan pingsan. Banyak cara dilakukan untuk mencegah terjadinya hipertensi, salah satunya yaitu dengan berteriak.

Saat berteriak jantung akan bekerja memompa darah secara optimal. Di samping itu juga dapat melenturkan ketegangan-ketegangan pada otot tubuh. Sehingga hal ini dapat melancarkan perderan darah.

Mengatasi Stress Hingga Mencegah Depresi

boldsky.com

Kesibukan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari terkadang membuat bosan, suntuk, bahkan tak jarang menyebabkan stres. Seringkali seseorang ingin mengeluarkan beban di dalam pikiran dengan berteriak sekencang-kencangnya di alam terbuka.

Saat berteriak, sesungguhnya seseorang sedang mengeluarkan beban yang ada di pikiran. Setelah berteriak biasanya akan mengalami kondisi yang jauh lebih tenang, hal ini karena selama berteraik terjadi proses melenturkan otot yang dapat menimbulkan sensasi menghilangkan rasa penat. Sehingga hal ini dapat mengatasi stres yang sedang kamu rasakan. Tak hanya itu, hal ini juga dapat menurunkan resiko depresi.

Mencegah Stroke

www.wikinut.com

Stroke adalah salah satu penyakit yang terjadi akibat pasokan darah ke otak terganggu atau berkurang yang disebabkan karena adanya penyumbatan. Gejala stroke biasanya ditandai dengan tungkai mati rasa, gangguan bicara, wajah nampak menurun.

Banyak cara dilakukan untuk mencegah penyakit stroke, salah satu cara yang paling mudah yaitu berteriak. Dengan berteriak aliran darah akan berjalan dengan lancar dan tentunya akan terhindar dari penyumbatan pada otak.

Meredakan Rasa Sakit

Hampir semua orang pernah berteriak saat merasakan sakit. Hal ini wajar saja karena berteriak selain terjadi karena reflek juga memberikan manfaat untuk meredakan rasa sakit. Jadi, jangan ragu untuk berteriak saat merasakan sakit, yang terpenting adalah tau waktu dan tempat. Berteriak di alam bebas yang jauh dari kumpulan orang-orang menjadi salah satu cara berteriak efektif yang perlu kamu lakukan.

Memperbaiki Suasana Hati

2019 Merdeka.com/Pexels

Manfaat berteriak selanjutnya yaitu dapat memperbaiki suasana hati. Saat perasaan dan pikiran sedang suntuk karena berbagai macam tuntutan pekerjaan, sebaiknya kamu pergi ke tempat sepi dan berteriak sekencang-kencangnya. Hal ini sebagai cara alternatif untuk melampiaskan berbagai permasalahan hidup yang kamu alami.

Berteriak apabila rutin dilakukan dapat berfungsi sebagai terapi untuk masing-masing individu. Pasalnya saat berteriak, akan melepaskan senyawa endorfin dalam tubuh. Sehingga akan memberikan efek bahagia dan memperbaiki suasana hati. (mdk/jen)