904 Nama Pemilih di Kota Jogja Alamatnya Tertulis "000", Ini Penjelasan KPU
Merdeka.com - Sebelum pemilu dimulai, data-data pemilih tetap diperbaharui terlebih dahulu. Namun dalam perjalanannya banyak data pemilih yang datanya tidak utuh atau tidak jelas.
Komisi A DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menemukan sebanyak 904 nama penduduk tanpa alamat dalam Data Pemilih Hasil Perbaikan (DPHP) Kota Yogyakarta. Dalam kolom alamat, sebanyak 904 nama penduduk itu masih tertulis “000”.
“Di Kota Yogyakarta ada atensi khusus, menyegerakan dilakukan perbaikan. Dari daftar pemilih, ada alamatnya yang tidak ada. Nolnya tercantum tiga kali. Masih ada 904 pemilih yang alamatnya ‘000’,” kata Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto dikutip dari ANTARA pada Rabu (3/5).
-
Siapa anggota DPRD Jawa Tengah? Wafa dipastikan menjadi anggota DPRD Jawa Tengah, sedangkan Luthfi dipastikan terpilih menjadi anggota DPRD Rembang.
-
Bagaimana Pemprov DKI cek penerima KJMU? Selanjutnya, terhadap sisa 18.271 penerima KJMU juga bakal dilakukan verifikasi langsung di lapangan. 'Terhadap sisa plus minus 18.271 orang akan dilakukan verifikasi lapangan bersama dengan tim gabungan, baik dari Disdik, Dinsos, juga kewilayahan, untuk memastikan ketepatan sasaran. Jadi tadi berdasarkan data, kami akan cek langsung ke lapangan,' terangnya.
-
Siapa yang terpilih jadi anggota DPRD? Fadel Islami merintis karir politiknya sejak tahun 2021.
-
Apa hasil rekapitulasi suara di DIY? Dari hasil rekapitulasi suara ini, pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 yaitu Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi peraih suara terbanyak di Pilpres 2024. 'Peringkat 1 dipaslon nomor urut 2. Peringkat 2 dipaslon nomor urut 3. Peringkat 3 ada dipaslon nomor urut 1,' kata Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi, Selasa (5/3).
-
Bagaimana Pemprov DKI Jakarta melakukan verifikasi data KJMU? Pemprov DKI Jakarta menggunakan tiga parameter dalam melakukan pemadanan data, yaitu padanan dengan data Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Terpusat, padanan dengan data hasil penataan dan penertiban dokumen kepedudukan sesuai domisili, serta padanan berdasarkan pekerjaan Kepala Keluarga penerima KJMU.
-
Dimana wilayah di DIY yang berpotensi kekurangan air bersih? Di Kabupaten Kulon Progo, tercatat ada 6 dari 12 kecamatan yang berpotensi kekurangan air bersih sebagai dampak dari kemarau pada 2024.
Sedang Diperdalam
©2015 Merdeka.com
Eko mengatakan, pihaknya sedang meminta kejelasan pada KPU terkait data alamat yang tertulis “000” itu. Menurutnya, kejelasan ini penting agar tidak ada indikasi negatif dalam pemenuhan hak konstitusi warga negara pada Pemilu 2024.
Ia menambahkan, KPU DIY perlu bekerja sama dengan Pemda DIY guna memberikan kepastian hak konstitusional untuk memilih dalam Pemilu 2024. Saat ini Komisi A DPRD DIY sedang mendalami data pemilih di empat kabupaten lainnya di DIY karena persoalan tersebut memungkinkan terjadi di daerah lain, tak hanya di Yogyakarta.
Per 14 April 2023, jumlah pemilih di DIY tercatat berjumlah 2.881.969 yang tersebar pada 11.917 TPS. Sedangkan berdasarkan hasil rekapitulasi sementara pada 14 kecamatan di Kota Yogyakarta, ada 1.298 TPS dengan jumlah pemilih sebanyak 323.120 orang.
Gara-Gara Sistem
©2014 Merdeka.com
Sementara itu Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU DIY Wawan Budiyanto menjamin bahwa data ratusan pemilih dengan alamat “000” itu bukanlah data fiktif.
Menurutnya, seluruh nama dalam data pemilih itu telah melalui pencocokan dan penelitian yang dikoordinasikan dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) setempat.
Terkait dengan kode “000” yang tercantum pada data, ia menjelaskan bahwa sistem yang digunakan tidak dapat membaca alamat secara utuh. Menurutnya, data alamat yang terbaca “000” biasanya terjadi pada data pemilih yang tercatat di TPS khusus.
Selain itu untuk melindungi data pribadi pemilih, KPU memang tidak menampilkan alamat pemilih secara utuh dan mendetail.
“Ada surat dari KPU untuk tidak menampilkan alamat secara utuh,” kata Wawan. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wahyu mengatakan pengurangan jumlah pemilih tersebut, karena memang ketika dilakukan coklit ada warga yang telah meninggal dunia, pindah tempat tinggal dan lain
Baca SelengkapnyaKPU memastikan bahwa salah input NIK seorang pemilih di DPT Kutai Kartanegara itu sudah ditangani dan diperbaiki.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, lanjut Budi kewenangan untuk mengaktifkan kembali NIK warga tersebut tetap berada di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyapenonaktifan NIK tak akan mempengaruhi hak pilih warga yang terdaftar sebagai pemilih di DPT
Baca SelengkapnyaDPR geram dengan kabar dugaan kebocoran data 204 juta pemilih oleh KPU.
Baca SelengkapnyaData tersebut ditemukan dari uji sampling yang dilakukan oleh pengawas lapangan di seluruh desa/kelurahan yang jumlah mencapai 442.
Baca SelengkapnyaKPU Kota Denpasar telah lama memberikan sosialisasi soal pindah memilih tetapi masyarakat masih ada saja yang tidak mengetahui hal tersebut.
Baca SelengkapnyaWali Kota Bogor, Bima Arya dibuat geram atas temuan dugaan kecurangan dalam proses PPDB pada sekolah negeri di Kota Bogor.
Baca SelengkapnyaTerdapat 8.248.283 pemilih yang tersebar di 14.832 TPS se DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaBudi juga menyebutkan, saat ini terdapat 11.337.563 warga yang tinggal di Jakarta dan akan terus bertambah seiring dengan mobilitas penduduk yang dinamis.
Baca SelengkapnyaAdapun proses verifikasi ini sebagai bagian dari langkah selektif Pemprov DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPS adalah singkatan dari Daftar Pemilih Sementara. Karena statusnya masih bersifat sementara, data-data tersebut masih akan diperbaharui.
Baca Selengkapnya