Viral Gegara Kasus Pencurian Ipad di Dalam Bus, Ini Sejarah PO Rosalia Indah
Bus Rosalia Indah punya tujuh kelas layanan bagi penumpang
Bus Rosalia Indah punya tujuh kelas layanan bagi penumpang
Viral Gegara Kasus Pencurian Ipad di Dalam Bus, Ini Sejarah PO Rosalia Indah
PT Rosalia Indah adalah sebuah perusahaan bus asal Indonesia yang berpusat di Palur, Karanganyar. Perusahaan ini menjalankan sebuah bus bernama Rosalia Indah.
-
Dimana pencurian di dalam bus terjadi? 'Maling tertangkap di bus. Sindikat nukar laptop dengan buku. Kecelel nang Klaten,' tulis @merapi_uncover dalam keterangan videonya.
-
Bagaimana cara pencurian di dalam bus? Diduga maling itu telah menukarkan isi tasnya yang sebelumnya terdapat laptop dengan buku.
-
Apa yang dicuri di dalam bus? Diduga maling itu telah menukarkan isi tasnya yang sebelumnya terdapat laptop dengan buku.
-
Apa itu Bus Robur? Adapun merek bus yang paling awal mengaspal di Jakarta adalah Robur. Kendaraan ini betul-betul melegenda dengan segala keunikannya. Robur pernah menjadi penanda perubahan transportasi dengan fasilitas yang makin modern di era 1960.
-
Siapa yang mencuri di dalam bus? 'Maling! Maling! Ini lho korbannya,' kata salah seorang dalam video itu.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
Dilansir dari Wikipedia.org, Rosalia Indah pertama kali didirikan pada tahun 1983. Pada awalnya mereka mengoperasikan dan mengelola sendiri layanan travel dengan armada Mitsubishi Colt “Bibit Kawin” dengan trayek Surakarta-Blitar. Mereka kemudian mengembangkan trayek yaitu Yogyakarta-Surabaya dan Yogyakarta-Blitar.
Pada tahun 1987, Rosalia Indah mengembangkan usahanya di antaranya menambah layanan angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) dengan mengoperasikan armada bus. Namun layanan ini tidak bertahan lama karena persaingan usaha transportasi AKDP di Jawa Tengah semakin ketat.
Pada tahun 1991, Rosalia Indah mulai mengubah orientasi layanan bus yang sebelumnya berorientasi pada layanan AKDP menjadi AKAP. Mereka mengembangkan pelayanan trayek dari Blitar hingga Jakarta. Saat itu mereka juga melakukan penambahan armada bus bermesin Hino sebanyak lima buah yang tidak dilengkapi penyejuk udara.
Pada 15 April 2015, perusahaan Rosalia Indah resmi berubah menjadi perusahaan berbadan hukum. Total sumber daya manusianya mencapai 1.000 personel dengan lebih dari 140 kantor perwakilan. Mereka pun memiliki tujuh kelas armada yaitu First Class, Super Top, Executive Plus, Super Executive, Executive, VIP, dan Patas. Semua kelas bus tersebut dilengkapi servis makan serta WiFi dalam perjalanannya.
Tengah Jadi Sorotan
Di tengah nama besarnya sebagai bus AKAP, kini Bus Rosalia Indah tengah mendapat sorotan negatif. Hal itu diungkap oleh pemilik akun Twitter @Widino melalui Tweet-nya.
Ia bercerita, saat itu ia naik bus jurusan Jakarta. Sampai di tempat tujuan ia curiga kenapa resleting tasnya tidak bisa dibuka seperti dilem. Setelah dibuka di rumah ia kaget karena isinya telah diganti buku.
Padahal sebelumnya isi tas tersebut adalah iPad Pro 2020 beserta pensil dan keyboard-nya, serta charger. Merasa barang berharganya dicuri, ia langsung menelpon customer service. Namun ia tidak mendapat jawaban yang memuaskan.
“Kesel banget telpon CS bukannya didengerin, terus ngecek, tapi langsung dijawab kehilangan bukan tanggung jawab kami. Hah????” tulis @Widino.
Pemilik akun itu juga curiga terhadap seorang penumpang yang mencurigakan. Penumpang itu beberapa kali diminta tempat duduk oleh crew bus dan berkali-kali bolak-balik dari depan ke belakang.
“Kalau benar ini komplotan kalian gimana min? terus dengan seenaknya bilang tanggung jawab penumpang. Kita penumpang juga sadar tuh tas sudah dijaga benar-benar,” tulis @Widino.
Tak terlalu lama berselang, @Widino mengaku mendapat pesan dari sebuah akun yang mengaku seorang mantan karyawan Rosalia Indah. Intinya, pemilik akun itu mengatakan bahwa ia sering mendapat laporan tentang laptop dan tab dan diganti dengan buku telepon.
Ia mengatakan rutenya selalu sama, antara Wonosobo ke arah barat atau Malang ke barat via non-tol. Sampai akun yang mengaku mantan karyawan itu resign, kasus itu selalu tidak bisa diungkap dan selalu menguap begitu saja.
“Hipotesa saya memang ada permainan oleh pihak crew yang menyamar jadi penumpang. Mereka nanti akan turun di tengah jalan kalau barang incarannya sudah didapat,” tulis mantan karyawan Rosalia Indah itu.
Setelah membaca pesan-pesan tersebut, pemilik akun @Widino mengaku kapok naik Bus Rosalia Indah lagi.
“Bus yg sempet gw bagus2in ternyata sisi gelapnya mengerikan. Hati-hati yang sudah beli tiket Rosalia Indah, sebisa mungkin tas isi barang berharga dipegang saja,” tulis @Widino.
Sementara itu lewat cuitan di akun resminya, PO Rosalia Indah mengaku masih melakukan proses investigas terkait kejadian ini.
"Laporan atas kendala yang Bapak alami telah kami terima, dan sudah masuk dalam sistem pelaporan kami, namun hal ini memerlukan waktu untuk dilakukan pengecekan dan investigasi," tulis PO Rosalia Indah di akun Twitter resminya.