Kaesang Pangarep Bikin Penipu Ini Ngaku Khilaf dan Minta Maaf, Begini Ceritanya
Merdeka.com - Baru-baru ini, Kaesang Pangarep kembali mencuri perhatian warganet. Hal itu berawal dari unggahan tangkapan layar ponsel Kaesang yang diposting di akun Twitter pribadinya pada Selasa (1/9).
Beberapa tangkapan layar yang diunggah Kaesang menunjukkan bahwa Ia sedang dihubungi oleh seorang penipu. Dalam utas di unggahannya tersebut Kaesang juga membagikan kelanjutan aksinya menjebak penipu.
Menang Lelang
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa yang terlibat dalam penipuan ini? Ia dituduh sebagai kaki tangan Barbara, namun tampaknya sangat bersedia untuk bersaksi melawan istrinya itu dengan imbalan hukuman yang lebih ringan.
-
Siapa yang tertangkap terkait penipuan ini? Ada tiga WNA diduga melakukan pungutan liar berkedok sumbangan agama.
-
Siapa yang ditiru oleh penipu? Nama Baim Wong memang sering digunakan sebagai modus penipuan pemberian hadiah.
-
Siapa yang melaporkan kejadian penipuan? Baik korban dan calon pembeli sama-sama membuat laporan ke kepolisian.
-
WhatsApp apa yang sering digunakan penipu? WhatsApp menjadi salah satu aplikasi yang sering digunakan oknum untuk melakukan permainan licik ini.
Twitter - Kaesang Pangarep
Dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya tersebut, Kaesang menceritakan bahwa ada seseorang yang sedang mencoba menipunya. Penipu tersebut mencoba menipu Kaesang dengan memenangkan sebuah lelang.
Twitter - Kaesang Pangarep
"Sumpah ngakak ada yang mau nipu saya. Niatnya mau nipu karena saya menang auction. Padahal udah semangat nipu," jelas Kaesang.
Menanggapi Penipu
Twitter - Kaesang Pangarep
Setelah penipu mengirimkan pesan bahwa Kaesang memenangkan lelang, Kaesang langusung merespon penipu tersebut dengan ingin mencoba membayar langsung tanpa harus transfer menggunakan bank. Namun, penipu tersebut menolak dengan metode pembayaran tersebut.
Cek Instagram
Twitter - Kaesang Pangarep
Setelah penipu menolak, Kaesang lalu meminta penipu untuk melihat akun Instagram pribadi Kaesang. Tak lama, penipu tersebut mengirimkan pesan permintaan maaf kepada Kaesang.
Kirim Uang
Twitter - Kaesang Pangarep
Setelah mengetahui rekening penipu, Kaesang mencoba untuk mengirimkan uang dengan minimal transfer antar bank. Apa lagi, Kaesang membubuhkan pesan singkat kepada penipu.
Diketok Rumahnya
Twitter - Kaesang Pangarep
Permintaan maaf penipu tersebut berlanjut sampai pada akhirnya akan menghapus pesan yang dikirimkannya. Namun, Kaesang seperti memberikan pelajaran kepada penipu dengan menakutinya. (mdk/dem)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban K telah mentransfer uang sebesar Rp.3.000.000 yang awalnya diyakinkan pelaku untuk mengurus surat cerai.
Baca SelengkapnyaKasus tersebut kemudian dibenarkan oleh PLH Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Tohari
Baca SelengkapnyaSaat dia mencocokkan data yang dibawa penagih, diduga ada praktik pemalsuan data-data tersebut diduga palsu.
Baca SelengkapnyaUang yang dikorupsi eks Dirut Taspen berkaitan dengan asuransi dana pensiun pegawai negeri
Baca SelengkapnyaCAN melakukan penipuan terhadap pacar, orang tua, istri hingga mantan pacarnya dengan total kerugian hingga Rp4,6 miliar.
Baca SelengkapnyaSaat ini, pelaku sudah ditangkap dan ditahan oleh Polda Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaKeduanya berkenalan melalui aplikasi perjodohan sekitar awal Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil meretas akun WhatsApp dan Instagram korban dengan modus menyebarkan link ke facebook dan Instagram.
Baca SelengkapnyaSeorang selebgram Tiara Lilith Calista (21) kena tipu teman pria yang baru dikenal.
Baca SelengkapnyaBeberapa modus operandi dari pelaku yaitu antara lain mencari calon korban laki-laki maupun perempuan dan mengajak berteman melalui akun medsos.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaPada 28 Maret 2023 pelaku menyebarkan foto vulgar korban ke sosial media.
Baca Selengkapnya