Mengintip Konservasi Penyu Nagaraja, Sekolah Alam di Pesisir Pantai Cilacap
Merdeka.com - Keberadaan penyu di Cilacap terancam punah. Oleh karena itu perlu upaya konservasi agar keberadaan hewan langka itu tidak hilang sepenuhnya.
Untungnya, di sana ada tempat Konservasi Penyu Nagaraja. Dilansir dari kkp.go.id, kehadiran Kawasan Konservasi Penyu Nagaraja Cilacap ibarat oase bagi pelestarian penyu di Cilacap.
Lalu seperti apa kegiatan konservasi yang dilakukan di sana? Berikut selengkapnya:
-
Kenapa Pulau Pandan jadi tempat penangkaran penyu? Dengan keadaan ekosistemnya yang masih sangat terjaga, Pulau Pandan dipilih menjadi kawasan konservasi penyu di Sumatra Barat.
-
Mengapa spesies terancam punah? Para ilmuwan memperingatkan, sekitar sepertiga dari semua spesies di dunia berisiko punah pada tahun 2100 jika masalah seperti perubahan iklim, hilangnya habitat, dan eksploitasi berlebihan terus berlanjut, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science pada 5 Desember 2024.
-
Di mana penyu Cantor ditemukan? Mereka berasal dari sungai-sungai di India, Bangladesh, Burma, Thailand, Malaysia, Laos, Kamboja, Vietnam, China, Filipina, dan Indonesia.
-
Kenapa Penangkaran Buaya Teritip penting? Selama kunjungan, pengunjung juga dapat memahami upaya konservasi yang dilakukan untuk melestarikan spesies ini.
-
Kenapa ikan duyung terancam punah? Ancaman utama terhadap ikan duyung termasuk perusakan habitat, penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan, dan polusi laut, yang mengurangi populasi dan mempengaruhi kelangsungan hidup mereka di alam liar.
-
Dimana penyu lebih banyak ditemukan? Penyu lebih banyak ditemukan di daerah dengan iklim tropis dan semitropis, seperti di benua Afrika dan Amerika.
Terbuka Bagi Pengunjung
©jatengprov.go.id
Konservasi Penyu Nagaraja terletak di kawasan Pantai Sodong. Kawasan itu terbuka bagi pengunjung. Di sana pengunjung bisa melihat secara langsung aktivitas koservasi penyu dengan berbagai jenis penyu yang ada.
Di sana pada Januari tahun 2022 lalu, ada 33 ekor penyu yang masih kecil dan 4 penyu yang sudah besar. Sudah ada ratusan penyu yang dilepasliarkan ke habitat asalnya. Jumlahnya diperkirakan akan terus bertambah karena setiap penyu bisa bertelur sebanyak 100-an butir.
Dengan begitu, keberadaan konservasi ini menjadi sarana edukasi pada masyarakat tentang penyu. Diharapkan keberadaannya bisa memberikan dampak jangka panjang bagi lingkungan.
Menerima Sumbangan
©jatengprov.go.id
Untuk masuk ke tempat itu, pengunjung tidak dipungut biaya. Sebagai gantinya pengunjung bisa memberi sumbangan yang nantinya digunakan untuk biaya perawatan dan pemberian pakan penyu. Pakan yang diberikan antara lain kerang, udang, cumi, dan ikan.
Air yang digunakan juga harus air laut dan diganti setiap hari sehingga butuh biaya pula untuk pengambilannya. Pemberian pakan dan air laut ini bertujuan agar nanti penyu bisa mudah beradaptasi dengan alam ketika dilepas liarkan.
Tempat Belajar Penyu
©jatengprov.go.id
Kawasan Konservasi Nagaraja buka setiap hari Sabtu dan Minggu. Selain mendapatkan edukasi tentang penyu, pengunjung juga bisa ikut melepasliarkan penyu ke habitatnya. Untuk pelepasliaran itu waktunya memang tidak bisa sembarangan.
Dilansir dari kkp.go.id, adanya kawasan konservasi itu diharapkan bisa menyelamatkan penyu-penyu yang dahulu banyak dijumpai di Cilacap. Bahkan dulunya Cilacap menjadi tempat pendaratan penyu untuk bertelur.
Namun kini jumlahnya kian menyusut karena banyak dari masyarakat yang mengambil telurnya untuk dikonsumsi. (mdk/shr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pantai ini menjadi lokasi konservasi penyu di Jawa Timur
Baca SelengkapnyaPantai Kili-Kili yang berlokasi di Desa Wonocoyo, Kabupaten Trenggalek, merupakan rumah bagi penyu untuk bertelur.
Baca SelengkapnyaJika ingin melihat kura-kura belawa, bisa mampir ke Desa Belawa di Lemah Abang Cirebon.
Baca SelengkapnyaWilayahnya terdiri dari hutan bambu, hutan pantai, hutan bakau, hutan tanaman, hutan alam, dan padang rumput.
Baca SelengkapnyaCagar Alam Pulau Saobi merupakan satu-satunya kawasan suaka alam terlindungi yang berada di Madura.
Baca SelengkapnyaKeberadaan tumbuhan yang hidup di pesisir laut ini merupakan objek vital bagi ekosistem khususnya dalam mengurangi erosi.
Baca SelengkapnyaKeberadaan pulau ini cukup penting karena menjadi kawasan cagar biosfer yang dilindungi pemerintah.
Baca SelengkapnyaPantai Wediombo akan menjadi tempat berbagai kegiatan pengelolaan perlindungan terumbu karang
Baca SelengkapnyaHutan mangrove sendiri adalah salah satu ekosistem hutan dengan kelompok tumbuhan yang dapat hidup di daerah dengan kadar garam yang tinggi.
Baca SelengkapnyaPenyu merupakan hewan laut yang memiliki cangkang besar dan keras serta memiliki banyak keunikan yang menarik perhatian.
Baca SelengkapnyaProgram Pesut Mahakam ini juga memperoleh penghargaan, termasuk di kancah internasional.
Baca SelengkapnyaTeluk ini berhadapan langsung dengan Samudera Hindia dan Selat Bali
Baca Selengkapnya