Air Payau adalah Campuran Air Tawar dan Air Laut, Kenali Karakteristiknya
Air payau banyak ditemukan di daerah-daerah muara, dengan ciri dan keanekaragaman hayati yang spesifik.
Air payau banyak ditemukan di daerah-daerah muara, dengan ciri dan keanekaragaman hayati yang spesifik.
Air Payau adalah Campuran Air Tawar dan Air Laut, Kenali Karakteristiknya
Air payau adalah campuran antara air tawar dan air laut (air asin). Jika kadar garam yang dikandung dalam satu liter air adalah antara 0,5 sampai 30 gram, maka air ini disebut air payau. Namun jika konsentasi garam melebihi 30 gram dalam satu liter air maka air tersebut adalah air asin. Air payau merupakan air yang terbentuk dari pertemuan antara air sungai
dan air laut serta mempunyai ciri khusus secara fisik, kimia, dan biologis.
Di antara ciri-ciri fisik air payau adalah airnya berwarna cokelat kehitaman, dari segi kimia sudah mengandung kadar garam dibanding air tawar, dari ciri biologis terutama keberadaan ikan-ikan air payau.
Berikut penjelasan selengkapnya mengenai air payau yang menarik untuk Anda pelajari.
-
Apa yang dibuat dari air laut? Cara membuat garam dari air laut pun sederhana. Di mana faktor alam menjadi kekuatan utama dalam proses pengristalan air laut menjadi garam dapur.
-
Di mana ikan payau hidup? Eungkot paya memiliki arti ikan payau. Meski begitu, ada juga masyarakat yang mengonversi bahan utama pada hidangan ini dengan ikan gabus atau ikan lele.
-
Apa saja nutrisi di air laut? Misalnya saja magnesium, kalium, dan seng.
-
Air di Bumi apa saja? Sebesar 71 persen wilayah Bumi diselimuti oleh air yang merupakan sumber utama bagi kehidupan manusia.
-
Apa pengertian Air? Pengertian air adalah suatu zat yang tersusun dari unsur kimia hidrogen dan oksigen dan berada dalam bentuk gas, cair, dan padat.
-
Kenapa air laut asin? Kenapa air laut asin?Jawab: Karena ikannya pada berkeringat.
Pengertian Air Payau
Salah satu jenis air yang ada di bumi adalah jenis air payau.
Air payau adalah suatu badan air setengah tertutup yang berhubungan langsung dengan laut terbuka, dipengaruhi oleh gerakan pasang surut, di mana air laut bercampur dengan air tawar dari buangan air daratan, perairan terbuka yang memiliki arus serta masih terpengaruh oleh proses-proses yang terjadi di darat.
Menurut Soedjono (dalam Yusuf dkk, 2009), air payau terjadi karena intrusi air asin ke air tawar. Hal ini dikarenakan adanya degradasi lingkungan. Pencemaran air tawar juga dapat terjadi karena fenomena air pasang naik. Saat air laut meluap, masuk ke median sungai. Kemudian terjadi pendangkalan di sekitar sungai sehingga air asin ini masuk ke dalam air tanah dangkal dan menjadi payau. Air payau dapat memiliki range kadar TDS yang cukup tinggi yakni 1000-10.000 mg/L dan secara terkarakterisasi oleh kandungan karbon organik rendah dan partikulat rendah ataupun kontaminan koloid.Karakteristik Air Payau
Air payau ditemukan di muara. Muara adalah wilayah badan air tempat masuknya satu/lebih ke laut, samudra, danau, bendungan/sungai lainnya.
Mengutip waterpedia.co.id, kadar garam pada perairan payau tidak bisa ditebak, dikarenakan perairan payau sangat fluktuatif. Perubahan ini disebabkan oleh proses biologis yang terjadi di perairan tersebut serta adanya interaksi dengan lingkungan sekitarnya.
Adapun karakteristik air payau secara umum adalah: 1. Merupakan perpaduan antara air sungai yang tawar dan air laut yang asin. 2. Memiliki kadar garam (salinitas) 1.000 hingga 10.000 mg/L. Kadar garam ini lebih tinggi daripada air tawar, namun lebih rendah daripada air laut (air asin). Menurut U.S. Geological Survey, air payau memiliki kadar garam terlarut antara 1.000 hingga 10.000 mg/L. Diketahui, air dengan kadar garam di bawah 1.000 m/L termasuk ke dalam air tawar. Sedangkan air dengan kadar garam di atas 10.000 mg/L termasuk ke dalam air asin. 3. Mengandung pH 7 hingga 9. Air payau adalah air dengan pH sekitar 7 hingga 9. Artinya, pH air payau lebih tinggi daripada air tawar yang secara otomatis membuatnya bersifat lebih basa. 4. Kepadatan air payau adalah 1 hingga 1,03 g/L. Ya, air payau adalah air dengan konsistensi yang lebih padat daripada air tawar karena mengandung lebih banyak garam terlarut, namun lebih kurang padat daripada air asin. Air payau memiliki kepadatan 1 hingga 1,03 gram per liter. Adapun, air tawar memiliki kepadatan 1 gram per liter, sedangkan air laut memiliki kepadatan 1,03 gram per liter.Jenis Ikan yang Berkembang Biak di Air Payau
Air payau adalah tempat berkembang biaknya beberapa jenis ikan.
Ikan yang hidup di air payau adalah ikan yang hidup di air laut dan air tawar. Anda bisa menemukan ragam jenis ikan air payau di dekat pesisir sekitar muara sungai. Banyak varietas ikan yang hidup di perairan payau. Mulai dari ikan yang biasa dikonsumsi hingga ikan-ikan cantik yang menghiasi akuarium pencinta ikan hias.
Beberapa jenis ikan air payau yang paling umum adalah: 1. Ikan bandeng 2. Ikan kakap puti 3. Ikan bawal 4. Ikan nila 5. Ikan mujair 6. Ikan patin 7. Ikan sidat 8. Ikan belanak 9. Ikan penyumpit 10. Ikan kerapu 11. Ikan kiper Selain jenis-jenis ikan di atas, terdapat juga beberapa jenis hewan yang hidup di air payau seperti udang, buaya, kura-kura, ular, dan lain sebagainya.