Korban Perceraian, Anak di Banyuwangi Dihajar Ayah saat Ingin Pergi ke Rumah Ibu
Merdeka.com - Seorang anak di bawah umur berinisial ISFL (16), warga Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur dianiaya ayah kandungnya setelah ia mengungkapkan keinginannya untuk menginap di rumah sang ibu.
Pelaku berinisial MZ (58) diduga nekat menganiaya korban karena marah anaknya hendak pergi ke rumah mantan istrinya pada Jumat (17/3/2023) sore. Kapolsek Kalibaru, Iptu Yaman Adinata mengatakan, peristiwa penganiayaan itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.
"Korban ini pamit akan menginap di rumah ibunya. Namun pelaku tidak merestui," terang Yaman, Kamis (23/3/2023).
-
Bagaimana ibu itu mengurung putranya? Ia mengungkapkan kepada pihak kepolisian bahwa selama bertahun-tahun, ia telah berupaya menyelamatkan putranya melalui berbagai cara, termasuk mengirimnya ke lebih dari 10 pusat rehabilitasi di seluruh negeri.
-
Siapa yang memperkosa anak kandungnya? Ali Arwin, ayah kandung yang tega memperkosa putrinya hingga hamil dan melahirkan akhirnya dimunculkan ke publik.
-
Bagaimana anak merasakan sedihnya ibu? Anak-anak memiliki kemampuan intuitif yang sangat tinggi. Mereka mampu memahami bahasa tubuh dan ekspresi wajah dengan cukup baik. Seiring waktu, mereka belajar untuk mengenali perubahan emosi pada orang-orang di sekitarnya, terutama yang dialami oleh ibu mereka. Anak-anak dapat merasakan ketegangan, kecemasan, atau kebahagiaan yang dirasakan oleh ibu hanya melalui ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang ditunjukkan.
-
Di mana anak laki-laki itu tinggal? Seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun dari Jiaozuo, Provinsi Henan, China, telah mengeluhkan bau tidak sedap selama dua tahun terakhir.
-
Kenapa anak merasakan sedihnya ibu? Sejak masa kehamilan, hubungan antara ibu dan anak sudah mulai terjalin. Ketika seorang ibu hamil, bayi yang ada di dalam kandungannya dapat merasakan emosi yang dialami oleh sang ibu. Oleh karena itu, saat ibu merasa bahagia atau sedih, hormon yang dikeluarkan oleh tubuhnya dapat memengaruhi kondisi bayi.
-
Kenapa orangtua membentak anak? Orangtua mungkin membentak anak ketika mereka merasa lelah, kewalahan, atau marah. Dalam kondisi seperti ini, tugas-tugas kecil yang biasanya bisa diabaikan menjadi sangat mengganggu.
Pelaku Emosi
©2015 Merdeka.com
Mendengar sang anak memohon izin untuk menginap di rumah ibunya, pelaku tidak memberi restu. Tak hanya itu, pelaku kemudian emosi dan melampiaskan amarahnya dengan mendorong korban, memukul dan menjambak korban hingga yang bersangkutan terpelanting.
"Korban mengalami memar di bagian lengan kirinya," ungkap Yaman, dikutip dari akun Instagram @bwi24jam.
Mirisnya, perbuatan keji pelaku disaksikan oleh M (14), adik kandung korban yang juga tinggal serumah bersama pelaku.
Korban Lapor Polisi
©2022 Merdeka.com/Freepik
Usai mendapat perlakuan buruk dari ayahnya, korban memberanikan diri melapor ke kantor polisi terdekat. Aparat Polsek Kalibaru menindaklanjuti laporan korban dengan melakukan penyelidikan dan mendapati kebenaran penganiayaan yang dilakukan orang tua terhadap anak kandungnya itu.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 5 huruf A,B Jo Pasal 44 Ayat 1 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.
"Pelaku kini mendekam di Mapolsek Kalibaru," pungkas Yaman. (mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video anak perempuan diikat rantai pada bagian leher dengan luka lebam di wajah itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaJulieghtin menjelaskan kronologi berawal saat pelaku menanyakan kepada istrinya siapa laki-laki pertama yang menidurinya.
Baca SelengkapnyaViral anak angkat usir ibu yang sudah tua renta. Kisahnya pilu curi perhatian.
Baca SelengkapnyaKisah seorang anak perempuan yang ditolak keluarganya setelah diusir.
Baca SelengkapnyaPelaku tak terima dilarang ayahnya mengikuti touring.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan terhadap RML (5) dilakukan berbulan-bulan. Akibatnya, korban luka-luka di sekujur tubuh.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah ayah kandung korban mencari anaknya.
Baca SelengkapnyaSi Pria yang merupakan anak korban mengaku tega memukul sang Ayah yang sudah pikun karena kesal meninggalkan rumah.
Baca SelengkapnyaDalam video yang beredar, anak itu memakai baju kaos berwarna merah. Sejumlah warga membantu menenangkan anak tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara dicekik pelaku hingga meninggal dunia dan jasadnya langsung dibuang ke sawah yang ada di sekitar rumah tinggal pelaku dan korban.
Baca SelengkapnyaKisah sedih seorang gadis diusir dan ditolak kembali ke rumah oleh orang tuanya. Kini, tinggal dan dirawat di panti ODGJ.
Baca SelengkapnyaPada saat ditinggal ibunya, korban sedang tertidur sembari tersangka bermain judol.
Baca Selengkapnya