Bentuk Penyimpangan Gaya Hidup, Lengkap dengan Penjelasan dan Contohnya
Merdeka.com - Salah satu contoh perilaku penyimpangan sosial yang kerap muncul di masyarakat, terutama masyarakat modern, adalah penyimpangan gaya hidup. Perilaku penyimpangan gaya hidup terutama paling sering menjangkiti masyarakat yang hidup di kota-kota besar.
Dalam hal penyimpangan sosial, sebenarnya telah ada banyak aturan yang dibuat untuk meredam atau menghukum para pelakunya. Namun dalam kasus penyimpangan gaya hidup, aturan-aturan baku masih sulit diberlakukan.
Pesatnya pertukaran informasi melalui internet dan media sosial adalah salah satu indikator pemicu penyimpangan gaya hidup. Banyak anak-anak muda zaman sekarang yang terjebak dalam perilaku konsumerisme yang dipicu oleh tren-tren fashion serta gadget yang marak dipamerkan di media sosial.
-
Apa saja contoh bentuk penyimpangan sosial? Ada beberapa bentuk penyimpangan sosial yang bersifat negatif, di antaranya sebagai berikut: 1. Penyimpangan primer (primary deviation). Penyimpangan primer adalah bentuk penyimpangan sosial yang hanya bersifat temporer dan tidak berulang-ulang. Seseorang yang melakukan penyimpangan primer masih diterima di masyarakat karena hidupnya tidak didominasi oleh perilaku menyimpang tersebut. Misalnya, siswa yang terlambat, pengemudi yang sesekali melanggar peraturan lalu lintas, dan orang yang terlambat membayar pajak. 2. Penyimpangan sekunder (secondary deviation). Bentuk penyimpangan sosial ini adalah perilaku menyimpang yang nyata dan sering terjadi, sehingga berakibat cukup parah serta menganggu orang lain. Misalnya orang yang terbiasa minum-minuman keras dan selalu pulang dalam keadaan mabuk, serta seseorang yang melakukan tindakan pemerkosaan. Aksi penyimpangan tersebut cukup meresahkan masyarakat dan pelakunya akan dicap sebagai “pencuri“, “pemabuk“, “penodong“, dan “pemerkosa“. 3. Penyimpangan individual (individual deviation) Bentuk penyimpangan sosial ini dilakukan oleh seseorang yang menyimpang dari norma-norma suatu kebudayaan yang telah mapan. Misalnya, seseorang bertindak sendiri tanpa rencana melaksanakan suatu kejahatan, seperti: mencuri, menodong, dan memeras. 4. Penyimpangan Kelompok Bentuk penyimpangan sosial kelompok adalah tindakan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang tunduk pada norma kelompok yang bertentangan dengan norma masyarakatyang berlaku. 5. Penyimpangan situasional Bentuk penyimpangan situasional disebabkan oleh pengaruh bermacam-macam kekuatan situasional atau social diluar individu dan memaksa individu tersebut untuk berbuat menyimpang. 6. Penyimpangan sistematik Adalah suatu contoh tingkah laku menyimpang yang disertai organisasi sosial khusus, status formal, peranan-peranan, nilai-nilai, norma-norma, dan moral yang semuanya berbeda dengan situasi umum.
-
Mengapa penyimpangan sosial terjadi? Winles dalam bukunya yang berjudul Punishment and Reformation menyebut bahwa penyebab terjadinya suatu penyimpangan sosial atau penyebab seseorang mempunyai perilaku yang menyimpang terdiri dari dua faktor: 1. Faktor Subyektif, yakni faktor yang sudah ada dalam diri seseorang (bawaan yang telah ada sejak dilahirkan). 2. Faktor obyektif atau faktor yang berasal dari luar (lingkungan).
-
Siapa saja yang bisa melakukan penyimpangan sosial? Penyimpangan sosial dapat diartikan sebagai perilaku warga masyarakat yang dianggap tidak sesuai dengan kebiasaan, adat istiadat, tata aturan, atau norma sosial yang berlaku.
-
Apa saja bentuk-bentuk perubahan sosial? Terdapat bentuk-bentuk perubahan sosial yang dapat dilakukan. Mulai dari perubahan sosial lambat, perubahan sosial cepat, perubahan sosial kecil, perubahan sosial besar, hingga yang direncanakan dan tidak direncanakan.
-
Bagaimana cara mengatasi penyimpangan sosial? Penyimpangan sosial bisa terjadi akibat proses sosialisasi yang tidak berhasil dalam masyarakat. Kondisi tersebut yang menjadikan seseorang tidak mampu memahami nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.
-
Apa yang sering terjadi di sekitar kita? Kalian pernah nggak sih dapet SMS atau WA yang bilang, 'Selamat! Anda memenangkan hadiah 1 Miliar Rupiah!'? Waduh, kalau saya sih sering. Sampai-sampai saya mikir, 'Wah, kalau semua SMS ini bener, saya udah lebih kaya dari Bill Gates kali ya!'
Akibatnya, banyak anak-anak muda ini yang hidup terjebak dalam gengsi material. Di mana dalam kelompoknya, jika mereka tidak bisa mengikuti perkembangan tren maka mereka akan dicap kuno dan ketinggalan zaman, Hal ini tentu berpengaruh pada interaksi sosialnya dengan rekan-rekan sebaya.
Berikut penjelasan selengkapnya mengenai penyimpangan gaya hidup beserta contoh-contohnya yang menarik untuk Anda ketahui.
Perilaku Penyimpangan Gaya Hidup
Gaya hidup adalah sesuatu yang seringkali disalahartikan oleh banyak orang di jaman sekarang. Penyimpangan gaya hidup terutama banyak dilakukan oleh anak-anak remaja. Pesatnya proses pertukaran informasi merupakan salah satu pemicu yang paling utama. Hal ini lantas mengakibatkan banyak anak-anak muda mengalami berbagai masalah.
Mengutip journal.unair.ac.id, gaya hidup adalah cara hidup individu yang di identifikasikan oleh bagaimana orang menghabiskan waktu mereka (aktifitas), apa yang mereka anggap penting dalam hidupnya (ketertarikan) dan apa yang mereka pikirkan tentang dunia sekitarnya (Plummer, 1983).
Pengaruh dari dunia Barat adalah salah satu hal yang paling memengaruhi gaya hidup yang berkembang pada masyarakat saat ini. Tanpa adanya filter (saringan) yang mengacu pada norma dari budaya timur, maka gaya hidup Barat bisa berdampak negatif pada perilaku yang ada di masyarakat.
Meski demikian tak bisa dikatakan semua pengaruh Barat adalah buruk. Untuk itu diperlukan bimbingan dari orang tua terhadap anak-anaknya yang telah terpapar oleh budaya-budaya Barat ini. Gaya hidup sendiri bisa dilihat dari cara berbicara, caa berpakaian, cara menghabiskan waktu luang, manajemen keuangan, dan sebagainya.
Sebuah gaya hidup seseorang dikatakan menyimpang apabila hal-hal yang ia lakukan dalam kesehariannya tak sesuai dengan norma yang berlaku dimasyarakat tempatnya tinggal dan tak sesuai dengan kemampuan finansialnya. Hal ini pada akhirnya akan membawa dampak negatif pada orang-orang maupun lingkungan sekitarnya.
Bentuk Penyimpangan Gaya Hidup
Banyak sekali bentuk penyimpangan gaya hidup yang bisa dijabarkan. Berikut adalah beberapa di antaranya;
1. Sikap yang Arogan
Bentuk penyimpangan gaya hidup yang pertama adalah sikap arogansi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arogan berarti sombong dan congkak. Lebih lanjut menurut KBBI, secara psikologi, arogan itu mempunyai perasaan superiotas yang dimanifestasikan dalam sikap suka memaksa atau pongah.
Faktanya, dalam kehidupan bermasyarakat ada saja orang-orang yang memiliki sifat sombong dan arogan. Orang-orang seperti ini biasanya sangat merasa bangga atas apa yang mereka miliki pada saat ini. Terutama jika memiliki kelebihan materi, perasaan sombong dan arogan biasanya akan muncul dengan mudah.
Contoh sikap arogan ialah menyombongkan kelebihan diri. Misalnya kelebihan materi, memiliki penghasilan yang lebih banyak serta menjabat di posisi tertentu, sehingga bersikap semena-mena dengan orang yang jabatan atau penghasilannya lebih rendah dari dirinya.
2. Perilaku Eksentrik
Bentuk penyimpangan gaya hidup yang kedua adalah perilaku eksentrik. Perilaku eksentrik adalah perbuatan yang lain daripada yang semestinya. Contoh, anak lelaki berpakaian layaknya anak perempuan atau sebaliknya, adanya geng-geng motor yang mengganggu ketertiban lalu lintas, geng bocah remaja yang hobi dugem dan seks bebas, dan sejenisnya.
Perilaku eksentrik tersebut adalah sebuah bentuk penyimpangan gaya hidup karena pada dasarnya lebih banyak membawa efek negatif bagi yang menjalaninya. Kebanyakan dari hal tersebut mencontoh perilaku atau budaya luar yang mereka lihat melalui sosial media.
3. Konsumtif
Bentuk penyimpangan gaya hidup yang ketiga adalah sikap konsumtif. Konsumerisme adalah perilaku yang membelenggu tak hanya anak-anak muda tetapi juga orang dewasa modern saat ini. Shopping atau berbelanja barang-barang yang tak dibutuhkan adalah contohnya. Perilaku menghambur-hamburkan uang ini tentu tidak baik bagi kelangsungan hidup.
Liburan rutin ke tempat-tempat wisata yang mahal tentu bukanlah hal yang salah selama uangnya ada. Namun kebanyakan, orang-orang yang terbelenggu sikap konsumtif akan menempuh segala cara seperti berhutang, untuk bisa pergi ke tempat-tempat mahal tersebut. Padahal, urgensi dari liburan tersebut tidak ada selain agar bisa memamerkannya di sosial media.
Pun sama halnya dengan berbelanja baju baru. Tren fashion yang terus bergerak dengan cepat adalah penyebab lain dari sikap konsumtif. Mudahnya akses ke media sosial dan situs belanja online mengakibatkan banyak orang terutama remaja putri terjebak dalam penyimpangan gaya hidup untuk mengikuti perkembangan mode. (mdk/edl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyimpangan sosial adalah perilaku tidak sesuai norma atau aturan yang berlaku di masyarakat.
Baca SelengkapnyaAda banyak hal negatif yang dibawa oleh gaya hidup konsumtif.
Baca SelengkapnyaPerubahan sosial budaya adalah fenomena yang selalu terjadi.
Baca SelengkapnyaJangan sering dipelihara karena bisa mengganggu kualitas hidupmu!
Baca SelengkapnyaMenghabiskan uang demi penampilan akan menjadi kehancuran terbesar.
Baca SelengkapnyaSosialita adalah kelompok orang yang beraktivitas sosial dan melakukan semua hal yang menyenangkan.
Baca SelengkapnyaEvolusi Manusia Masih Kalah Cepat dengan Perubahan Budaya Modern, Dampaknya Ini yang Terjadi
Baca SelengkapnyaLarangan Pamer Kemewahan dan Keluarga Anggota Polri tertuang dalam Surat Telegram Kadiv Propam Polri
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang apa itu gentrifikasi, contoh dan dampaknya yang perlu Anda ketahui.
Baca SelengkapnyaMau begadang minum kopi, kumpul-kumpul bareng sambil ngopi, melepas penat dengan kopi.
Baca SelengkapnyaGlobalisasi adalah fenomena yang tidak bisa dihindari dalam dunia modern saat ini. Globalisasi telah memberikan dampak yang kompleks pada kehidupan manusia.
Baca SelengkapnyaMasalah kesenjangan ini tidak hanya terjadi dalam aspek sosial masyarakat, tetapi juga berbagai aspek lainnya.
Baca Selengkapnya