Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengenal Polusi Suara, Ancaman Baru Bagi Kesehatan Publik

Mengenal Polusi Suara, Ancaman Baru Bagi Kesehatan Publik Noise Pollution. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Polusi suara didefinisikan sebagai paparan rutin terhadap suara bertingkat tinggi yang dapat menyebabkan efek buruk pada manusia atau organisme hidup lainnya.

Menurut World Health Organization, tingkat suara kurang dari 70 dB tidak merusak organisme hidup, terlepas dari berapa lama atau konsisten paparannya. Namun, eksposur selama lebih dari 8 jam hingga noise konstan di atas 85 dB dapat berbahaya dan berdampak buruk bagi kesehatan.

Jika Anda bekerja selama 8 jam setiap hari di dekat jalan atau jalan raya yang sibuk, Anda sangat mungkin terpapar polusi suara lalu lintas sekitar 85 dB.

Dalam artikel ini, akan dijelaskan secara rinci mengenai polusi suara dan bahayanya bagi kesehatan apabila Anda terpapar bunyi-bunyian tersebut dalam waktu lama.

Mengenal tentang Polusi Suara

Menurut US Environmental Protection Agency, definisi tradisional polusi suara adalah suara yang tidak diinginkan atau suara yang mengganggu. Suara menjadi tidak diinginkan ketika mengganggu aktivitas normal seperti tidur, percakapan, atau mengurangi kualitas hidup seseorang.

Fakta bahwa Anda tidak dapat melihat, merasakan, atau mencium polusi suara menjelaskan mengapa polusi suara tidak mendapat perhatian sebanyak jenis polusi lainnya, seperti polusi udara, atau polusi air.

Udara secara terus-menerus dipenuhi oleh suara, namun kebanyakan orang mungkin tidak menyadarinya. Namun, ada sebagian orang yang merasakan dan menganggap sumber suara yang konstan dan terus meningkat sebagai gangguan. Gangguan-gangguan ini dapat memiliki konsekuensi besar, terutama bagi kesehatan secara keseluruhan.

Efek Polusi Suara pada Kehidupan Alam Liar dan Lautan

Lautan kini tidak lagi sepi. Ribuan bor minyak, sonar, alat survei seismik, perahu rekreasi pantai, dan kapal pengiriman kini memenuhi perairan. Hal ini adalah penyebab serius polusi suara bagi kehidupan laut.

Paus adalah hewan yang paling terpengaruh, karena indera pendengarnya adalah alat utama untuk mencari arah, mencari makan dan berkomunikasi. Polusi suara karenanya mengganggu kebiasaan makan paus, pola reproduksi dan rute migrasi, dan bahkan dapat menyebabkan pendarahan dan kematian.

Selain kehidupan laut, kehidupan hewan darat juga dipengaruhi oleh polusi suara dalam bentuk bunyi-bunyian lalu lintas, petasan, dan sejenisnya.

Jenis-Jenis Polusi Suara

Terdapat berbagai jenis polusi suara yang beredar dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa di antaranya sangat sering kita dengar. Sehingga seringkali gagal diidentifikasi sebagai gangguan yang dinamai polusi suara. Berikut adalah beberapa sumber polusi suara, melansir dari Environmental Pollution Center.

- Suara lalu lintas jalan, bersumber dari mobil, bus, pejalan kaki, ambulans, dan lain-lain.

- Suara konstruksi, seperti pengeboran dan pengoperasian mesin berat.

- Suara bising di bandara, seperti pengumuman yang terus-menerus mengenai lalu lintas udara (pesawat lepas landas atau mendarat).

- Suara di tempat kerja, sering terjadi di kantor dengan ruang terbuka.

- Suara musik keras yang konstan yang berasal dari tempat-tempat komersial atau pusat perbelanjaan.

- Suara aktivitas industri seperti kipas, generator, kompresor, pabrik.

- Suara lalu lintas stasiun kereta.

- Suara aktivitas rumah tangga, seperti televisi, music, komputer, penyedot debu, kipas, kulkas, mesin cuci, mesin pencuci piring, mesin pemotong rumput, dan lain-lain.

- Suara bising acara yang melibatkan kembang api, petasan, pengeras suara, dan lain-lain.

Gangguan Kesehatan yang Disebabkan oleh Polusi Suara

Terlepas dari apakah Anda sadar atau tidak, keberadaan polusi udara nyata adanya. Polusi suara dapat membahayakan kesehatan dengan berbagai cara. Berikut beberapa penyakit atau gangguan kesehatan yang disebabkan oleh polusi suara:

  • Hipertensi. Akibat langsung dari polusi suara dapat menyebabkan peningkatan kadar darah tinggi dalam tubuh.
  • Kehilangan pendengaran. Mendengarkan musik keras di headphone atau terpapar suara pengeboran jalan di luar kantor, lalu lintas udara atau darat yang padat, atau insiden sejenisnya. Di mana tingkat kebisingan mencapai interval yang berbahaya, sekitar 140 dB untuk dewasa dan 120 dB untuk anak-anak adalah salah satu penyebab turunnya fungsi pendengaran.
  • Gangguan tidur. Biasanya disebabkan oleh suara lalu lintas udara atau darat yang konstan di malam hari.
  • Perkembangan anak. Anak-anak tampaknya lebih sensitif terhadap polusi suara. Sejumlah penyakit dan disfungsi terkait polusi suara diketahui mempengaruhi anak-anak, mulai dari gangguan pendengaran hingga efek psikologis dan fisik.
  • Berbagai disfungsi kardiovaskular. Tekanan darah yang meningkat disebabkan oleh polusi suara, terutama pada malam hari. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit kardiovaskular.
  • Disfungsi psikologis dan gangguan kebisingan. Gangguan kebisingan adalah nama yang dikenal untuk reaksi emosional terhadap polusi suara.
  • Tips Menghindari Polusi Suara

    Berikut beberapa langkah sederhana yang dapat Anda praktikkan untuk meminimalisir polusi suara di sekitar lingkungan Anda.

  • Pakai penyumbat telinga setiap kali berada di tempat bising. Melindungi diri dari paparan berlebih suara-suara yang tidak diinginkan dapat membantu menjaga Kesehatan fisik dan mental Anda.
  • Pertahankan tingkat perputaran suara sebesar 35 dB di kamar Anda pada malam hari, dan sekitar 40 dB di rumah Anda pada siang hari. Ini adalah angka-angka normal yang dapat ditolerir oleh indra pendengar secara konstan.
  • Jika memungkinkan, pilih area perumahan yang terletak sejauh mungkin dari zona lalu lintas padat.
  • Sedapat mungkin hindari penggunaan earphone dalam waktu lama, terutama Anda yang senang mendengarkan music dengan volume tinggi.
  • Perbaiki pintu dan daun jendela yang berderit apabila bergerak. Terbukti banyak orang yang merasa jengkel dan terganggu dengan bunyi pintu dan jendela yang berkeriut akibat angin atau ketika dibuka-tutup.
  • Gunakan karpet dan gorden berbahan lembut. Hal ini dapat membantu meredam suara yang tidak perlu.
  • (mdk/edl)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    5 Dampak Polusi Udara Tinggi bagi Kesehatan Tubuh
    5 Dampak Polusi Udara Tinggi bagi Kesehatan Tubuh

    Kondisi polusi udara tinggi beberapa waktu ini bisa menimbulkan dampak jangka panjang bagi tubuh.

    Baca Selengkapnya
    Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan dan Lingkungan, Penting Diketahui
    Dampak Polusi Udara bagi Kesehatan dan Lingkungan, Penting Diketahui

    Polusi udara telah menjadi masalah lingkungan global yang semakin mengkhawatirkan.

    Baca Selengkapnya
    Ini Dampak Jangka Pendek dan Panjang dari Polusi Bagi Kesehatan Mental
    Ini Dampak Jangka Pendek dan Panjang dari Polusi Bagi Kesehatan Mental

    Selain penyakit fisik, lanjutnya, polusi udara juga salah satu pemicu penyakit mental.

    Baca Selengkapnya
    Polusi Udara Jakarta Ancam Kesehatan, Ini Penyakit yang Bisa Muncul dan Cara Mencegahnya
    Polusi Udara Jakarta Ancam Kesehatan, Ini Penyakit yang Bisa Muncul dan Cara Mencegahnya

    Polusi Udara Jakarta berada pada fase terburuk dan memicu berbagai penyakit

    Baca Selengkapnya
    Dampak Polusi Udara terhadap Paru-Paru, Bisa Sebabkan Kanker Paru
    Dampak Polusi Udara terhadap Paru-Paru, Bisa Sebabkan Kanker Paru

    Polusi udara dapat menyebabkan kerusakan paru-paru yang serius, bahkan sampai berpotensi mengancam nyawa.

    Baca Selengkapnya
    Waspadai 6 Zat Berbahaya pada Polusi Udara, Dapat Mendatangkan Penyakit
    Waspadai 6 Zat Berbahaya pada Polusi Udara, Dapat Mendatangkan Penyakit

    Merdeka.com merangkum informasi tentang 6 berbahaya pada polusi udara yang perlu diwaspadai.

    Baca Selengkapnya
    6 Cara Mencegah Masalah Pendengaran ketika Berada di Lingkungan Sangat Bising
    6 Cara Mencegah Masalah Pendengaran ketika Berada di Lingkungan Sangat Bising

    Melindungi telinga dari suara bising penting dilakukan untuk menjaga kesehatan pendengaran.

    Baca Selengkapnya
    Bahaya Mendengarkan Musik Jedag-jedug Full Bass dalam Volume Keras Terhadap Kesehatan
    Bahaya Mendengarkan Musik Jedag-jedug Full Bass dalam Volume Keras Terhadap Kesehatan

    Musik jedag-jedug full bass dalam volume kencang bisa menyebabkan masalah pendengaran hingga jantung.

    Baca Selengkapnya
    FOTO: Gedung Pencakar Langit Jakarta Kusam Akibat Polusi Udara
    FOTO: Gedung Pencakar Langit Jakarta Kusam Akibat Polusi Udara

    Polusi buruk bukan saja mengancam manusia atau makhluk hidup, namun imbasnya juga membuat dinding-dinding gedung pencakar langit lebih cepat kusam.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mengurangi Dampak Polusi Udara, Mulai dari Kebiasaan Sendiri
    Cara Mengurangi Dampak Polusi Udara, Mulai dari Kebiasaan Sendiri

    Di tengah paparan polusi udara, kita masih punya harapan untuk meminimalisir dampaknya dan mencegah situasi menjadi lebih kritis.

    Baca Selengkapnya
    Penyakit Akibat Polusi Udara yang Perlu Diwaspadai, Bisa Sebabkan Masalah pada Otak
    Penyakit Akibat Polusi Udara yang Perlu Diwaspadai, Bisa Sebabkan Masalah pada Otak

    Dampak buruk dari polusi udara terhadap kesehatan manusia semakin menjadi perhatian, karena munculnya berbagai penyakit serius yang berkaitan dengan polutan ini

    Baca Selengkapnya
    Polusi Udara Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung, Ini Penjelasan Dokter
    Polusi Udara Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung, Ini Penjelasan Dokter

    Polusi udara juga bisa memperparah penyakit pernapasan seperti asma, bronkitis, dan PPOK.

    Baca Selengkapnya