Follow
Satu Orang Tewas Terpanggang Saat Kebakaran Lahan Kosong di Depok
Merdeka.com - Kebakaran lahan kosong di kawasan Kota Serab, Sukmajaya Depok menyebabkan satu orang tewas. Korban bernama Karsun (76) warga Sidomukti Cilodong Depok. Korban ditemukan tewas terpanggang di area lahan yang terbakar.
Perwira Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Kota Depok, Merdy Setiawan mengatakan lokasi kebakaran berada tidak jauh dari kantor pemadam kebakaran. Ketika petugas sedang melakukan pemadaman, baru diketahui ada korban jiwa di lokasi.
"Ketika petugas masuk ke tengah, anggota bilang ada orang yang kebakar. Posisinya begitu sudah hangus. Tapi warga di sekitar gak denger ada yang teriak minta tolong. Mungkin karena asap," kata Merdy, Senin (7/10).
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa yang membakar di Depok? Ciri pelaku pun sudah diketahui dan terekam CCTV milik warga. Pada Jumat (8/12) dinihari sekitar pukul 03.30 WIB, seorang pria tak dikenal membakar empat titik di Kp Tipar.
-
Dimana kejadian pembunuhan berkedok kebakaran terjadi? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
Dari keterangan warga, korban memiliki saung di sekitar lokasi. Dia diduga hendak menggarap lahan lantaran ditemukan sejumlah perkakas seperti pacul. "Dia juga ngejaga lahan di sekitar sini. Sepertinya korban ada di sini karena mau ngurusin lahan itu," ungkapnya.
Petugas berhasil memadamkan api di lahan seluas satu hektare itu sekitar satu jam. Sedangkan evakuasi korba dilakukan polisi. "Kasusnya masih dalam penyelidikan kita ya, jasad korban juga dibawa ke rumah sakit Polri Kramat Jati," kata Kanit Reskrim Polsek Sukmajaya, Iptu Harun Rosyid.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Korban diduga terjebak asap pekat saat pembakaran lahan, sehingga kesulitan bernapas dan meninggal dunia di lokasi.
Baca Selengkapnya
Seorang pemuda berinisial AS (25) di Kalimantan Barat, tewas terpanggang api saat membuka lahan untuk berladang dengan cara dibakar.
Baca Selengkapnya
Akibat kebakaran itu, dapur rumah korban hangus. Jasad korban ditemukan tergeletak di meja dapur
Baca Selengkapnya
Api yang awalnya dinyalakan untuk membakar daun bambu kering, tiba-tiba menyebar dengan cepat dan melahap ranting-ranting di sekitarnya.
Baca Selengkapnya
Api sudah membesar dan membuat warga panik. Peristiwa ini langsung dilaporkan ke petugas dan dilakukan pemadaman.
Baca Selengkapnya
Satu unit rumah di Jalan Terogong Raya Kel. Cilandak Barat, Jakarta Selatan terbakar pada Rabu (12/6). Dalam insiden itu, satu orang dilaporkan meninggal dunia.
Baca Selengkapnya
Mengenai penyebab pasti kebakaran masih akan ditelusuri kembali.
Baca Selengkapnya
Petugas menyisir sekitar lokasi hingga akhirnya bertemu dengan keluarga korban di Rumah Sakit Polri.
Baca Selengkapnya
Ternyata korban tak mengenakan masker oksigen saat melaksanakan pemadaman api karena perlatan yang rusak.
Baca Selengkapnya
Rumah wartawan di Karo kebakaran hingga menewaskan empat orang
Baca Selengkapnya
Tengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca Selengkapnya
Satu orang meninggal dunia dalam kejadian ini bernama I Ketut Tunas (60).
Baca Selengkapnya