2 Hektare Semak Belukar di Ogan Ilir Kembali Terbakar
Merdeka.com - Seluas dua hektare semak belukar di Desa Tanjung Seteko, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, terbakar, Rabu (31/7) pukul 16.00 WIB. Belum diketahui penyebab munculnya api.
Kabid Penanganan Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Ansori mengungkapkan, titik api diketahui petugas saat menggelar patroli di titik-titik rawan karhutla. Api dapat dipadamkan petugas selama tiga jam dengan sumber air dari tangki.
"Sore tadi sekitar jam empat ada karhutla di Tanjung Seteko, Ogan Ilir. Alhamdulillah sudah padam sampai pukul tujuh malam ini," ungkap Ansori.
-
Kapan kebakaran terjadi? Namun, pada Rabu (30/10/2024), kejadian tragis dialami Supriadi. Pada hari itu, Supardi terjebak dalam kobaran api yang ia nyalakan sendiri.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kapan kebakaran terjadi di Kampung Turis? Namun pada Kamis (31/8) pagi, tiga restoran di pusat wisata kuliner itu ludes dilalap si jago merah.
Di menjelaskan, vegetasi lahan yang terbakar merupakan semak belukar dan jenisnya lahan mineral. Lahan itu milik masyarakat.
"Belum diketahui pemilik lahan dan apa penyebab kebakaran," ujarnya.
Sementara di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir terdapat satu hektare lahan terbakar, tepatnya di Desa Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi. BPBD setempat bersama petugas damkar langsung memadamkan api sehingga tidak meluas ke areal lain.
"Selain memadamkan api, petugas juga bertugas mensosialisasikan larangan membuka lahan dengan cara membakar. Pelakunya bisa dijerat hukum karena melanggar perundang-undangan," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.
Baca SelengkapnyaMomen haru dan suka cita datang dari tim Manggala Agni yang melakukan sujud syukur saat pemadaman kebakaran hutan.
Baca SelengkapnyaRatusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus meluas. Akibatnya, udara di Palembang memasuki kategori tak sehat.
Baca SelengkapnyaPotret terbaru kawasan Gunung Semeru usai kebakaran
Baca SelengkapnyaUsaha pemadaman dilakukan dengan mengerahkan tim damkar dari daerah-daerah lain
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video yang diterima, api tampak memerah seperti lava pijar yang mengalir dari puncak Gunung Telomoyo.
Baca SelengkapnyaBPBD memastikan kebakaran di lereng Gunung Agung tidak merambat ke lahan-lahan produktif milik warga.
Baca SelengkapnyaDampak dari kebakaran TPA tersebut, warga di Desa Sarimukti, RW 13, 15, 2, 3, 4, dan RW 5 berhamburan keluar rumah.
Baca SelengkapnyaKepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.
Baca Selengkapnya