21 Orang Jadi Tersangka 16 Kasus Kebakaran Hutan dan Lahan Riau
Merdeka.com - Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Karhutla) Riau menetapkan 21 tersangka pembakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau selama dua bulan terakhir. Dia menjelaskan seluruh kasus tersebut ditangani oleh jajaran Polda Riau. Semuanya adalah tersangka perseorangan, belum ada terduga dari korporasi.
"Jumlah terjadinya perkara 16 kasus, tersangka 21 orang," kata Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau Edwar Sanger di Pekanbaru, Sabtu (29/2).
Terkait kebakaran ini, Pemprov Riau sudah menetapkan status siaga darurat Karhutla sejak 11 Februari hingga 31 Oktober 2020. Sedangkan luas kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau sejak 1 Januari hingga akhir Februari 2020 sudah lebih dari 341,27 hektare yang tersebar di 10 kabupaten dan kota.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pencemaran lingkungan akibat kebakaran hutan? Penyelidikan mengenai satu di antara faktor kebakaran hutan adalah membakar lahan secara langsung oleh pemilik perusahaan sawit dengan tujuan pembukaan lahan baru.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Siapa yang disebut sebagai tersangka dalam kasus pertambangan? Kejaksaan Agung (Kejagung) resmi menetapkan suami aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis (HM) sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
Dari 12 kabupaten dan kota di Riau, hanya Kabupaten Kuantan Singingi dan Rokan Hulu yang hingga kini belum terjadi karhutla.
Karhutla paling luas tercatat di Kabupaten Siak mencapai 105,97 ha. Kemudian di Bengkalis 89,9 ha, Indragiri Hilir (49,6 ha), Dumai (46,8 ha), Indragiri Hulu (21,5 ha), Kepulauan Meranti (12,5 ha).
Selain itu, karhutla juga terjadi di Kota Pekanbaru (6 ha), Pelalawan (5 ha), Kampar (2,75 ha) dan Rokan Hilir (1,25 ha). Lokasi karhutla paling banyak di daerah pesisir seperti Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti.
Khusus karhutla di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, hingga kini sulit dipadamkan karena masih mengalami berbagai kendala di lapangan. Pulau Rupat adalah pulau terluar di pesisir Provinsi Riau yang secara administrasi masuk ke Kabupaten Bengkalis. Daerah ini terus mengalami karhutla setiap awal tahun.
"Kendala angin kencang serta sumber air yang minim. Akses juga cukup sulit ke lokasinya," kata Edwar yang juga Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.
Baca SelengkapnyaLuas lahan terbakar di Provinsi Riau sepanjang 2023 ini sudah mencapai 1.906 hektare (ha) yang terbakar.
Baca SelengkapnyaMayoritas kasus yang ditangani kapolisian yakni pengangkutan kayu secara ilegal.
Baca SelengkapnyaDiduga membakar lahan seluas 1 hektare di Kabupaten Bengkalis, hingga kini masih buru dalang dibalik bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaPemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter
Baca SelengkapnyaPara pelaku terlibat dalam 16 kasus kebakaran hutan dan lahan pada Januari-Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaDalam kasus korupsi pengadaan BBM dan sewa sarana mobilitas darat ini, negara rugi Rp6,28 miliar
Baca SelengkapnyaSatu orang tersangka inisial B tidak ditahan bisa diproses hukum karena sudah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKebakaran Hutan di Kawasan Margasatwa Giam Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis diduga ada oknum yang tidak bertanggung jawab.
Baca SelengkapnyaCagar Biosfer Giam Siak Kecil merupakan hutan yang dilindungi negara di bawah naungan Unesco PBB.
Baca SelengkapnyaHadiman mengatakan, tidak menutup kemungkinan akan adanya tersangka baru dalam kasus korupsi Disdik Sumbar.
Baca SelengkapnyaSelama periode 1 Juli sampai 24 Juli 2024, terdapat 28 titik panas
Baca Selengkapnya