4 Penumpang bus dari Aceh tujuan Medan kedapatan bawa 20 Kg ganja dan 2 ons sabu
Merdeka.com - Pengiriman narkotika dari Aceh kembali digagalkan petugas kepolisian di Langkat, Sumut, Kamis (21/9). Kali ini 4 orang ditangkap bersama 20 Kg ganja dan lebih dari 2 ons sabu-sabu.
Keempat orang ini ditangkap di kendaraan yang membawanya dari Aceh. Mereka menumpang 4 bus berbeda namun sama-sama menuju Kota Medan.
"Keempatnya kita amankan secara terpisah di depan pos lalu lintas Sei Karang, Desa Kuala Begumit, Stabat, Langkat," kata Kapolres Langkat AKBP Dede Rojudin.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang mencuri di dalam bus? 'Maling! Maling! Ini lho korbannya,' kata salah seorang dalam video itu.
-
Siapa yang mengangkut barang di bus? Namun, terdapat sopir bus yang nekat membawa muatan berlebihan.
-
Apa saja barang yang dibawa oleh bus? Bus menjadi moda transportasi pilihan utama masyarakat. Biasanya digunakan untuk mengangkut penumpang, jika ada barang akan ditempatkan di bagasi. Namun, terdapat sopir bus yang nekat membawa muatan berlebihan. Kasur dan jerigen diletakkan di atas atap bus. Selain itu, ada juga sejumlah motor yang digantung di belakang bus.
-
Apa yang dicuri di dalam bus? Diduga maling itu telah menukarkan isi tasnya yang sebelumnya terdapat laptop dengan buku.
Dede menjelaskan, tiga di antara empat orang itu kedapatan membawa sabu-sabu. Sementara seorang lagi membawa 20 Kg ganja.
Kurir pertama yang ditangkap yaitu Dedy Herianto (32). Petugas menyita 2 bungkus plastik kecil sabu-sabu.
Selanjutnya, petugas menangkap Syaiful Bahri. Dia kedapatan membawa 2 bungkus plastik sabu-sabu dengan berat sekitar 2 ons.
Pelaku ketiga, Yus Dian Sari (32). Dia membawa sebungkus plastik kecil sabu-sabu.
"Pelaku keempat yakni Taufiq (18). Kita menyita 20 bal dengan beratnya 20 Kg yang disimpan dalam koper," jelas Dede.
Polres Langkat masih mengembangkan penangkapan ini. Keempat pelaku masih menjalani pemeriksaan untuk mengetahui asal narkotika yang dibawanya dan peran mereka dalam pengiriman barang haram itu. (mdk/rzk)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca SelengkapnyaBus menabrak empat orang, dua korban meninggal. Sopir bus positif narkoba
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaEmpat orang, dua perempuan dan dua laki-laki diamankan, sedangkan satu DPO warga negara asing
Baca SelengkapnyaDalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.
Baca SelengkapnyaGanja itu diperoleh dari jaringan pengedar narkoba lintas provinsi yaitu Aceh dan Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPolisi mendapati kalau sopir positif mengonsumsi narkoba jenis sabu
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkung fakta-fakta kecelakaan maut bus big bird yang membawa rombongan ASN Jakarta
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami apakah kelima orang itu berada dalam jaringan kelompok narkoba yang sama.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaDua orang tersangka beserta barang bukti berupa 40 Kg sabu dan 26.019 ekstasi disita polisI
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca Selengkapnya