Akbar Tandjung harap kinerja Husni Kamil dapat diteruskan di KPU
Merdeka.com - Politikus senior Partai Golkar, Akbar Tandjung menyampaikan duka yang mendalam atas berpulangnya Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik. Akbar mengatakan, Indonesia sangat kehilangan sosok Husni yang sangat mengenal dunia pemilu.
"Semua berduka cita atas kepergiannya. Sosok yang memahami masalah pemilu. Dia itu sudah berkiprah lama di KPU," kata Akbar yang hadir di rumah duka Jalan Siaga Raya Nomor 23A Pejaten Jakarta Selatan, Jumat (8/7).
Mantan Ketua MPR ini mengaku mendengar satu jam setelah meninggalnya Husni. Dia menilai Husni sudah memberikan yang terbaik selama masa hidupnya sebagai abdi negara.
"Dalam kepemiluan beliau banyak kebijakan yang diambil sebagai satu institusi KPU. Dan dia sudah jalankan tugasnya dengan sungguh-sungguh sesuai dengan semangat reformasi saat pemilu," kata dia.
Bagi Akbar kepergian Husni juga dirasakan sebagai kehilangan atas sosok yang punya andil dalam dunia demokrasi di Indonesia. Dia berharap akan ada pengganti yang bisa melanjutkan tugas kepemimpinan KPU ke depan.
"Kehilangan dengan kepergian beliau. Harapan selanjutnya KPU bisa melanjutkan kinerja alamarhum ke depannya," kata Akbar.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini berujung dicopotnya Anwar Usman dari jabatan Ketua MK.
Baca SelengkapnyaPemberhentian dilakukan karena DKPP meyakini Hasyim terbukti melanggar etik berat akibat perbuatan asusila.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari dipecat buntut kasus dugaan asusila.
Baca SelengkapnyaPuan juga menyoroti proses seleksi perlu dievaluasi mengingat sebelumnya juga ada kasus komisioner tersandung kasus hukum.
Baca Selengkapnya“Ini merupakan sesuatu yang memilukan dan memalukan,” kata Guspardi
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi pemilihan Ketua KPU yang baru, jelang Pilkada serentak 2024
Baca SelengkapnyaAhok pun juga pernah dihubungi Jusuf Hamka untuk membahas Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaProfil Ketua KPU Hasyim Asy'ari jadi sorotan usai umumkan hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi telah meneken Keppres tentang pemberhentian tidak hormat Ketua KPU Hasyim Asy'ari.
Baca SelengkapnyaDia menyatakan putusan MKMK membuktikan campur tangan penguasa dalam penanganan perkara.
Baca SelengkapnyaAnwar Usman sebelumnya dicopot sebagai Ketua MK setelah melakukan pelanggaran kode etik dan perilaku hakim terkait putusan batas usia capres dan cawapres.
Baca SelengkapnyaDPR Ternyata Telah Peringatkan Hasyim Asy'ari Sebelum Dipecat karena Asusila
Baca Selengkapnya