Antisipasi kematian, ribuan miras oplosan di Sukabumi diamankan
Merdeka.com - Ribuan botol minuman keras dan puluhan liter miras oplosan disita jajaran Polsek Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sebagai bentuk antisipasi peredaran minuman haram itu.
Informasi yang dihimpun Antara dari pihak kepolisian, minuman keras yang disita tersebut sebanyak 1.200 botol dari berbagai merek seperti Mcdonal, Newport, Manson, Intisari, bir dan lain-lain. Sementara untuk minuman keras oplosan jenis ciu sebanyak 30 liter disita.
"Penyitaan minuman keras ini merupakan hasil razia yang dilakukan kami di lima titik di Kecamatan Cikembar, namun hanya dua titik yang berhasil ditemukan minuman keras," kata Kapolsek Cikembar, AKP Endah kepada Antara, Selasa (09/12).
-
Bagaimana cara razia dilakukan? Adapun temuan lainnya yakni pada 14 Desember Polisi berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika dengan modus operandi disembunyikan dalam jaket. Barang bukti yang diamankan adalah 2.060 gram sabu dengan 4 orang tersangka,' lanjut Mukti.
-
Dimana razia dilakukan? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Apa yang terjadi saat penggerebekan? Di sana lah penyerangan terhadap anggota polisi terjadi dan diduga dilakukan keluarga GS. Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
Menurut Endah, razia ini dilakukan untuk antisipasi jatuhnya korban jiwa seperti di Kota Sukabumi, Garut, Sumedang dan Jakarta. Selain itu juga untuk mengantisipasi tindak kejahatan dan kenakalan remaja, karena salah satu penyebab terjadinya kejahatan adalah peredaran minuman keras.
Lebih lanjut, rencananya polisi akan terus melakukan razia seperti ini secara "senyap" khawatir operasi yang dilakukan bocor. Apalagi, wilayah hukum Polsek Cikembar merupakan salah satu daerah rawan peredaran minuman keras, bahkan dari hasil razia ini pihaknya menemukan sebuah gudang tempat penyimpanan ribuan botol minuman keras.
"Untuk tersangkanya kami menjerat dengan tindak pidana ringan dan Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi tentang bebas minuman beralkohol. Namun, tidak menutup kemungkinan tersangkanya akan dijerat dengan pasal lainnya seperti Undang-Undang Kesehatan atau Pangan," tambahnya.
Sementara, tokoh agama di Kecamatan Cikembar, Taufik Rohman mengatakan pihaknya mengapresiasi langkah kepolisian dengan merazia tempat-tempat yang disinyalir mengedarkan minuman keras. Bahkan pihaknya juga ikut serta dalam memberantas peredaran minuman haram ini, namun disinyalir masih banyak toko maupun tempat yang menjual atau mengedarkan minuman beralkohol ini.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah terus berupaya memberantas peredaran miras hingga rokok ilegal.
Baca SelengkapnyaMereka meminta kepolisian mengusut tuntas kasus penusukan dan penganiayaan santri di Prawirotaman.
Baca SelengkapnyaRibuan botol Miras ilegal tersebut rencananya akan dipasarkan di Binjai
Baca SelengkapnyaLokasi itu selama ini tempat warga mabuk-mabukan. Kondisi itu membuat masyarakat setempat menjadi tidak nyaman.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar operasi senyap Jembalang, untuk mengamankan situasi selama Pilkada.
Baca SelengkapnyaBarang bukti didapatkan selama pelaksanaan Operasi Nila Jaya 2024 yang berlangsung selama 15 hari sejak 3 Juli 2024 hingga 17 Juli 2024
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaPatroli dilakukan ke sejumlah lokasi di wilayah Sukabumi dengan tujuan memberi rasa aman
Baca SelengkapnyaStrategi Jenderal Bintang Dua Tangkal Teror & Sabotase di Kota Jakarta saat Ditinggal Mudik Warganya
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaBea Cukai semakin gencar memberantas peredaran rokok ilegal di masyarakat. Rokok ilegal merugikan negara hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif dalam mendeteksi dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
Baca Selengkapnya