Banjir Sepekan, 3.786 Warga Kampar Mulai Terserang Penyakit
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Provinsi Riau mencatat, sebanyak 3.796 orang warga Kabupaten Kampar, terserang penyakit akibat banjir di sekitar pemukiman mereka. Banjir sudah merendam kawasan itu 10 hari terakhir.
"Kita terus melakukan bantuan untuk warga dengan membuka posko kesehatan," ujar Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yulianti Nazir, Senin (17/12).
Mimi menyebutkan, pihaknya telah mendirikan 56 posko kesehatan di lokasi banjir, sejumlah desa di Kabupaten Kampar. Itu dilakukan sebagai salah satu upaya Pemprov Riau dalam penanggulangan bencana banjir.
-
Bagaimana caranya agar lingkungan terhindar dari banjir? Tanaman akan menancapkan akarnya ke dalam tanah. Sehingga, lubang yang dihasilkan akar tersebut menjadi jalur air untuk masuk ke dalam tanah lebih jauh. Dengan adanya tanaman di sekitar rumah, dapat melancarkan penyerapan air hujan, yang akan menjauhkan lingkungan dari banjir.
-
Kenapa anak-anak rentan terkena penyakit di musim hujan? Musim hujan membuat kita rentan terkena penyakit karena banyak mikroba berkembang biak.
-
Bagaimana cara mencegah penyakit menular di musim hujan? Oleh karena itu, masyarakat disarankan untuk meningkatkan kewaspadaan serta menjaga kebersihan diri dan lingkungan guna mencegah penyebaran penyakit-penyakit ini.
-
Kenapa anak mudah terkena penyakit di musim hujan? Selama musim hujan, anak-anak lebih mudah terpapar penyakit, seperti flu, batuk, demam, dan diare.
-
Bagaimana cara menjaga anak agar tetap sehat di musim hujan? Gina pun membagikan tips yang harus dilakukan orang tua agar kondisi anak tetap sehat di musim hujan.
-
Apa yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan di musim hujan? Dengan menerapkan langkah-langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan selama musim hujan, Anda dan keluarga bisa tetap sehat sepanjang periode ini.
Warga terdampak banjir paling banyak terserang penyakit kulit yakni mencapai 1.138 orang. Penyakit lainnya antara lain infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) sebanyak 951 orang, diare ada 168 orang dan penyakit lainnya 1.529 orang."Kita sudah menyalurkan bantuan berupa biskuit ibu hamil 300 koli, biskuit balita 300 koli, dan air bersih sebanyak 45 galon. Selain itu bantuan obat-obatan juga sudah disalurkan. Seperti obat batuk sebanyak 1.500 botol, salep gatal-gatal 120 kotak, oralit sebanyak 96 kotak," ucapnya.
Kepala Puskesmas Siak Hulu 1, Hariyanto, menambahkan warga paling banyak terserang penyakit adalah anak-anak. Sebabnya, anak-anak paling sering bersentuhan dengan air.
"Jumlah anak-anak terserang gatal-gatal sangat banyak, karena paling sering main air banjir," jelas Mimi.
Mimi mengingatkan kepada warga untuk memperhatikan dan menjaga kebersihan di daerah banjir. Salah satu caranya, yaitu dengan tidak terlalu sering berada di air banjir dan tetap mengonsumsi air bersih dari sumur bor, jangan air banjir.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riau, Kabupaten Kampar merupakan daerah yang paling parah dilanda banjir yang sudah memasuki pekan kedua. Langkah yang dilakukan Pemkab Kampar dengan menetapkan status tanggap darurat banjir. Sebab, sebanyak 66 desa di 12 kecamatan terendam air.
Selain rumah masyarakat, air juga merendam fasilitas umum seperti sekolah dan kantor pemerintahan. Bahkan rumah Kapolres Kampar sempat digenangi air. Ketinggian air kini rata-rata mencapai satu hingga 1,5 meter. Curah hujan yang tinggi mengakibatkan Sungai Kampar meluap.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak-anak dan lanjut usia merupakan kelompok terbanyak sebagai penderita ISPA akibat kabut asap.
Baca SelengkapnyaMusim hujan membuat berbagai jenis mikroba mudah berkembang biak, hal itu menyebabkan beberapa penyakit sering datang saat musim penghujan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data RSUD Taman Sari tidak ada korban jika dalam kasus DBD tahun ini.
Baca SelengkapnyaSudah dua bulan, ratusan kepala keluarga di wilayah Desa Sukagalih, Jonggol mengalami krisis air bersih.
Baca SelengkapnyaSetiap harinya puluhan ibu-ibu di Kecamatan Cikulur, harus berjalan berkilo-kilo meter untuk mendapatkan sumber air.
Baca SelengkapnyaKemarau panjang menyebabkan warga puluhan desa di Trenggalek krisis air bersih. Tidak hanya itu, dalam hitungan bulan sudah terjadi 32 kebakaran hutan.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaSampah plastik, sisa makanan, dan berbagai limbah rumah tangga lainnya menghambat aliran air di Kali Jatibaru.
Baca SelengkapnyaKondisi ini sudah dialami warga selama sebulan terakhir.
Baca SelengkapnyaKondisi Sungai Ciliwung mengalami penyusutan drastis akibat musim kemarau yang dipengaruhi fenomena El Nino.
Baca Selengkapnya