Berani Berubah: Menganggur Akibat Pandemi, Bikin Replika Robot Hingga Dikenal Dunia
Merdeka.com - Eri Sudarmono bersama tetangga di sekitar rumahnya berhasil menjual robot replika hingga ke luar negeri. Bahan-bahan yang digunakan merupakan barang yang sudah tidak terpakai. Kemudian disulap menjadi robot replika berukuran hingga 3 meter.
Eri mulai membuat robot replika setelah menganggur selama 6 bulan. Eri memproduksi replika robot bersama 13 orang lainnya, 8 diantaranya tetangga rumah.
istimewa"Itu karena dampak pandemi, kemarin banyak kan ada yang nganggur saya tarik ke sini buat bantu bikin replika robot," kata Eri.
-
Siapa yang membuat robot bisa tersenyum? 'Meskipun hasilnya menakutkan, ini merupakan langkah penting menuju pembuatan robot yang lebih mirip kehidupan,' kata pemimpin peneliti Shoji Takeuchi.
-
Kenapa robot dibuat tersenyum? 'Meskipun hasilnya menakutkan, ini merupakan langkah penting menuju pembuatan robot yang lebih mirip kehidupan,' kata pemimpin peneliti Shoji Takeuchi.
-
Bagaimana robot tersenyum? Para peneliti di Universitas Tokyo menumbuhkan sel-sel kulit manusia dalam bentuk wajah dan menariknya menjadi seringai lebar, menggunakan ikatan seperti ligamen yang tertanam.
-
Bagaimana robot cantik ini bisa viral? Dengan kulit yang memukau hingga dipertanyakan banyak orang apakah itu sintetis.
-
Siapa yang menciptakan robot ini? Para peneliti di Universitas Tianjin di Tiongkok telah menciptakan robot yang dikendalikan oleh sel otak manusia.
-
Apa yang dilakukan robot cantik itu? Seorang pengamen di China menyamar menjadi 'robot' yang membagikan brosur adalah seorang pemilik restoran hotpot.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setiap rancang bangun model kertas atau papercraft ini dijual mulai dari Rp50.000 hingga Rp300.000.
Baca SelengkapnyaSejauh ini, kostum robot karya Cosmake Heroic pernah diekspor ke Malaysia, Kuwait, hingga Qatar.
Baca SelengkapnyaBaginya, menjadi manusia terbaik adalah manusia yang bermanfaat bagi sesama.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda tepian Rawa Pening memberdayakan masyarakat dalam mengolah eceng gondok menjadi kerajinan yang punya nilai jual.
Baca SelengkapnyaDi sela-sela kesibukannya berkuliah di Universitas Boyolali, Dimas mengisi waktu dengan menggeluti usaha topeng reog gedruk.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda asal Kota Tangerang berbagi kisah suksesnya berjualan sparepart sepeda motor.
Baca SelengkapnyaSosok Sumarno ini menginspirasi. Ia banting setir dari sopir jadi perajin miniatur.
Baca SelengkapnyaHingga akhirnya, usaha petainya semakin berkembang dan dia memiliki reseller di Jakarta.
Baca Selengkapnya