Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berkali-Kali Razia, Tempat Usaha di Banyuwangi Kian Patuh Protokol Kesehatan

Berkali-Kali Razia, Tempat Usaha di Banyuwangi Kian Patuh Protokol Kesehatan Tempat Usaha di Banyuwangi Kian Patuh Protokol Kesehatan. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Banyuwangi tiap hari, baik siang maupun malam menggelar razia untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan protokol kesehatan pada tempat usaha, seperti warung, restoran, kafe, toko modern, karaoke keluarga dan lainnya. Tempat-tempat usaha pun kian tertib dan mematuhi protokol kesehatan.

"Kami melihat peningkatan ketertiban dan kepatuhan tempat usaha dalam menjalani protokol kesehatan. Itu dari hasil sidak tim gugus tugas Sabtu malam (18/7/2020)," kata Sekretaris Daerah Banyuwangi, Mujiono, Minggu (19/7/2020).

Sebelumnya, gugus tugas telah menutup sementara tempat usaha seperti warung dan toko modern, yang kedapatan lalai dalam mematuhi protokol kesehatan. Sanksi tegas ini ternyata cukup ampuh membuat tempat usaha untuk mematuhi protokol kesehatan.

tempat usaha di banyuwangi kian patuh protokol kesehatanTempat Usaha di Banyuwangi Kian Patuh Protokol Kesehatan ©2020 Merdeka.com

Seperti di warung-warung rakyat, yang sebelumnya diketahui tidak memakai sarung tangan kini tertib mengenakan sarung tangan. Warung yang sebelumnya tidak ada sekat plastik saat melayani pelanggan, kini diberi telah diberi sekat. Pelanggan yang tidak menjaga jarak, ditegur untuk menjaga jarak.

Penataan meja dan kursi yang harus berjarak, fasilitas cuci tangan, pelayan yang wajib mengenakan masker dan sarung tangan, dan sebagainya juga lebih baik.

"Peningkatan kepatuhan tempat usaha pada protokol kesehatan cukup signifikan. Kami harap ini terus dipertahankan," kata Mujiono.

Selain itu, gugus tugas juga melakukan razia ke karaoke keluarga yang dilakukan secara diam-diam. Tidak banyak mengerahkan personel. Razia hanya dilakukan oleh Sekda, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Satpol PP, dan enam petugas Satpol PP. Ketika tim gugus tugas datang, terlihat pegawai tempat karaoke terkejut oleh kedatangan mereka.

tempat usaha di banyuwangi kian patuh protokol kesehatanTempat Usaha di Banyuwangi Kian Patuh Protokol Kesehatan ©2020 Merdeka.com

"Saat razia kami tidak banyak menurunkan personel agar lebih efektif, dan mencegah kebocoran," jelas Mujiono.

Hasilnya menurut Mujiono tempat-tempat karaoke lebih tertib dalam menjalani protokol kesehatan. Namun, gugus tugas belum memberikan sertifikasi verifikasi kesehatan karena belum sempurna.

"Saat memutuskan membuka destinasi wisata atau tempat usaha kami berkali-kali melakukan simulasi dan evaluasi. Seperti Kawah Ijen, kami sampai tiga kali melakukan simulasi dan akhirnya dibuka. Demikian juga dengan tempat karaoke kami akan terus lakukan simulasi dan evaluasi hingga benar-benar sempurna," urai Mujiono.

"Tidak hanya patuh pada protokol kesehatan, tapi mereka juga harus mematuhi peraturan dalam menjalankan usaha karaoke keluarga di Banyuwangi. Seperti ruangannya tidak boleh tertutup semua, jam operasional, dan aturan lainnya. Kalau tidak patuh juga, kami kenakan sanksi tegas," tegas Mujiono.

tempat usaha di banyuwangi kian patuh protokol kesehatanTempat Usaha di Banyuwangi Kian Patuh Protokol Kesehatan ©2020 Merdeka.com

Ditambahkan, Mujiono meminta kesadaran pada tempat-tempat usaha serius dalam mematuhi protokol kesehatan. Karena saat ini, Banyuwangi menjadi percontohan penerapan new normal.

"Ada dua kemungkinan dalam penerapan new normal ini, gagal atau berhasil. Apabila gagal, semua tempat usaha akan ditutup dan yang rugi adalah mereka sendiri. Karena itu, kami minta untuk serius dalam mematuhi protokol kesehatan," tambah Mujiono.

Sebelumnya ada lebih dari 10 tempat usaha yang dievaluasi berdasarkan hasil pemantauan, yang ditutup sementara karena lalai dalam protokol kesehatan. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menteri Basuki Larang Warteg di IKN Nusantara, Pengusaha: Jangan Kesankan Warteg dengan Kotor dan Kumuh
Menteri Basuki Larang Warteg di IKN Nusantara, Pengusaha: Jangan Kesankan Warteg dengan Kotor dan Kumuh

Penilaian terhadap kesan warteg kotor dan kumuh sudah dianggap ketinggalan zaman.

Baca Selengkapnya
Warung di Banyuwangi Mulai Jual Sembako dalam Kemasan Daur Ulang
Warung di Banyuwangi Mulai Jual Sembako dalam Kemasan Daur Ulang

Program ini kerjasama pemkab dengan Pusat Pencegahan Polusi Plastik Kemenko Marves.

Baca Selengkapnya
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'

Pemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Kembali Salurkan Wenak, Bupati Ipuk: Stimulus Ekonomi Kerakyatan
Kembali Salurkan Wenak, Bupati Ipuk: Stimulus Ekonomi Kerakyatan

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali menyalurkan bantuan bagi warung-warung rakyat.

Baca Selengkapnya
Sejarah Warteg yang Dilarang  di IKN Nusantara
Sejarah Warteg yang Dilarang di IKN Nusantara

Warteg menjadi pilihan banyak orang lantaran harganya ramah kantung para pekerja di kota-kota besar.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker
Ini Alasan Penumpang MRT dan TransJakarta Tetap Pakai Masker

Penggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Simpang Mayat, Lokasi Warung Remang-Remang di Riau Dirazia Polisi
Simpang Mayat, Lokasi Warung Remang-Remang di Riau Dirazia Polisi

Lokasi itu selama ini tempat warga mabuk-mabukan. Kondisi itu membuat masyarakat setempat menjadi tidak nyaman.

Baca Selengkapnya
Pemkot Pasuruan Gandeng BPOM Bekali PKL Edukasi Keamanan Pangan
Pemkot Pasuruan Gandeng BPOM Bekali PKL Edukasi Keamanan Pangan

PKL dibekali pengetahuan dan pemahanan terkait bahan pangan yang aman sehingga peredaran bahan berbahaya dapat dihilangkan

Baca Selengkapnya
Aksi Sekelompok Orang Buka Warung Makan Bayar Hanya Seribu Ini Viral, Bisa Makan Sepuasnya
Aksi Sekelompok Orang Buka Warung Makan Bayar Hanya Seribu Ini Viral, Bisa Makan Sepuasnya

Aksi sekelompok orang buka warung makan hanya bayar seribu ini bisa makan sepuasnya. Tuai pujian warganet.

Baca Selengkapnya
RS Hasan Sadikin Bandung Berbenah, 23 PKL Direlokasi
RS Hasan Sadikin Bandung Berbenah, 23 PKL Direlokasi

Relokasi ini diharapkan tidak hanya membawa dampak positif bagi pedagang dan masyarakat, tetapi juga menciptakan kondisi lalu lintas.

Baca Selengkapnya