Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Konflik Sosial, Aria Bima Ajak Para Pendeta di Solo Jaga Toleransi

Cegah Konflik Sosial, Aria Bima Ajak Para Pendeta di Solo Jaga Toleransi Aria Bima. ©2021 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima mengatakan, toleransi menjadi satu hal yang tidak bisa dihindarkan. Kebhinekaan menjadi sesuatu yang harus disyukuri dan bukan justru dijadikan perbedaan.

Pernyataan tersebut dikemukakan Aria Bima di depan para pendeta anggota Badan Antar Gereja Kristen Surakarta (BAGKS) saat acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di GKJ Manahan Solo, Sabtu (26/3).

"Saat ini banyak kelompok yang melihat kebhinekaan sebagai kutukan dari Tuhan. Mereka membuat komunitas homogen dan mengkafirkan kelompok lain termasuk agamanya sendiri," kata Aria Bima.

Orang lain juga bertanya?

Hal tersebut, lanjut politikus PDIP, menimbulkan konflik sosial yang justru lahir dari dalam satu agama. Menurut Bima, seharusnya hal itu menjadi tantangan dan tidak justru menjadikan masalah tersebut sebagai narasi politik.

"Kita sangat memiliki naluri kemanusiaan yang tinggi jika dibandingkan dengan perbedaan yang ada," tandasnya.

Anggota DPR RI empat periode itu berharap umat Kristiani mampu menjadikan Pancasila sebagai way of life, terutama dalam menghadapi konflik sosial yang muncul.

Staf Bale Rakyat Aria Bima, Heni Prihartoyo menambahkan, kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kali ini mencoba melibatkan para pendeta di Kota Solo, yang tergabung dalam Badan Antar Gereja Kota Surakarta.

"Kami ingin mengajak para pendeta ini untuk menyosialisasikan arti penting 4 Pilar Kebangsaan kepada jemaah, di tengah isu-isu disintegrasi di medsos dan isu SARA," katanya.

Dengan langkah tersebut, diharapkan para pedeta bisa memberikan kesejukan kepada para anggota jemaat, di antaranya dengan menghindari ujaran kebencian, SARA, dan tetap menghargai perbedaan.

"Pancasila jadi ideologi dasar dan kebhinekaan adalah anugerah. Kalau ini bisa disampaikan oleh pendeta kepada jemaah maka alangkah indahnya Indonesia yang penuh dengan kerukunan dan kesejukan," pungkas dia.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lawan Ujaran Kebencian Menyasar Generasi Muda
Lawan Ujaran Kebencian Menyasar Generasi Muda

Nilai toleransi memiliki akar yang kuat dari jati diri bangsa Indonesia sehingga masyarakat tidak terpecah.

Baca Selengkapnya
Dakwa Keagamaan Diminta Memuat Narasi Toleran Terhadap Perbedaan
Dakwa Keagamaan Diminta Memuat Narasi Toleran Terhadap Perbedaan

Semboyan Bhineka Tunggal Ika jika dipahami dan diamalkan dengan sungguh-sungguh diharapkan mampu menerima orang yang berbeda

Baca Selengkapnya
Menag Yaqut Respons Senator Bali Arya Wedakarna: Tak Boleh Ada Rasisme di Indonesia
Menag Yaqut Respons Senator Bali Arya Wedakarna: Tak Boleh Ada Rasisme di Indonesia

Menag mengingatkan, bangsa Indonesia dibangun oleh berbagai macam ras, suku, budaya, hingga agama.

Baca Selengkapnya
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan

Dengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Jangan Buat Masyarakat Terpecah Belah
Perbedaan Jangan Buat Masyarakat Terpecah Belah

Indonesia menjadi contoh masyarakatnya tidak terpecah karena saling membenci.

Baca Selengkapnya
MUI: Tolak Gerakan Intoleransi Atas Nama Agama Apapun!
MUI: Tolak Gerakan Intoleransi Atas Nama Agama Apapun!

Semakin kita menyatakan diri sebagai orang yang punya iman, maka besar tanggung jawabnya untuk mengedepankan toleransi.

Baca Selengkapnya
Sekjen PSI Bahas Isu Keragaman dan Kesetaraan dengan Para Pendeta di Riau
Sekjen PSI Bahas Isu Keragaman dan Kesetaraan dengan Para Pendeta di Riau

Sekjen PSI mendapat masukan sejumlah terkait isu keragaman dan kesetaraan.

Baca Selengkapnya
Apel HUT Ke-236 Kota Denpasar, Wali Kota: Mewujudkan Rasa Toleransi dan Bijaksana
Apel HUT Ke-236 Kota Denpasar, Wali Kota: Mewujudkan Rasa Toleransi dan Bijaksana

HUT ke 236 Kota Denpasar mengangkat tema "Ajibinaya”.

Baca Selengkapnya
Waspadai Kelompok Tebar Narasi Kebencian buat Ciptakan Kegaduhan di Tanah Air
Waspadai Kelompok Tebar Narasi Kebencian buat Ciptakan Kegaduhan di Tanah Air

Pentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia

Baca Selengkapnya
Waspadai Upaya Pecah Belah Kelompok Masyarakat
Waspadai Upaya Pecah Belah Kelompok Masyarakat

Dengan Pancasila seluruh hajat hidup masyarakat berbeda latar belakang diwadahi untuk hidup dalam kerukunan.

Baca Selengkapnya
Pancasila Kekuatan Utama untuk Satukan Perbedaan di Masyarakat
Pancasila Kekuatan Utama untuk Satukan Perbedaan di Masyarakat

Kebersamaan yang dinaungi Pancasila sebagai ideologi telah berkali-kali melewati ujian kebangsaan

Baca Selengkapnya
Moderasi Beragama Perkuat Empat Pilar Kebangsaan, Bikin NKRI Makin Kokoh
Moderasi Beragama Perkuat Empat Pilar Kebangsaan, Bikin NKRI Makin Kokoh

Indonesia sudah dipersatukan empat Pilar Kebangsaan; Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI bisa semakin kuat dengan menerapkan moderasi beragama.

Baca Selengkapnya