Cilacap tempati masih nomor satu kerawanan bencana se-Jawa Tengah
Merdeka.com - Banyaknya potensi bencana yang terjadi di wilayah Cilacap membuat daerah tersebut menempati posisi pertama kerawanan bencana Jawa Tengah. Meski begitu, secara umum, Cilacap berada di posisi 17 rawan bencana di tingkat nasional.
"Kalau untuk tingkat nasional, turun dari posisi tiga menjadi 17 karena kecepatan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Cilacap dalam menanggulangi bencana. Sedangkan untuk Jawa Tengah masih berada di peringkat pertama," kata Kepala BPBD Cilacap, Tri Komara Sidhy, Sabtu (22/10).
Ia mengemukakan, masih rawannya bencana di Cilacap pada tingkat Jawa Tengah karena memang semua jenis bencana ada di daerah tersebut. Kerawanan bencana yang dihadapi Cilacap, jelas Komara, meliputi bencana tsunami, banjir, tanah longsor, angin puting beliung, gempa bumi, kebakaran dan kegagalan teknologi.
-
Kenapa Cilacap berpotensi kekeringan? Ia menjelaskan, kekeringan meteorologis merupakan kondisi kekeringan akibat curah hujan yang kurang.
-
Dimana kekeringan di Cilacap terjadi? Berdasarkan hasil pemetaan, di Kabupaten Cilacap terdapat 105 desa di 20 kecamatan yang rawan kekeringan pada musim kemarau.
-
Dimana saja daerah rawan bencana di Banten? Warga diminta waspada akan kondisi ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan jika di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori daerah prakiraan hujan lebat.
-
Apa saja jenis bencana alam di Indonesia? Berikut kami rangkum apa saja macam-macam bencana alam dan penyebabnya yang umum terjadi. Daftar Macam-Macam Bencana Alam dan Penyebabnya 1. Tanah Longsor
-
Apa jenis kekeringan di Cilacap? Salah satu wilayah yang berpotensi terjadi kekeringan meteorologis adalah Kabupaten Cilacap.
-
Bagaimana kebakaran kapal di Cilacap terjadi? Akan tetapi berdasarkan informasi dari sejumlah saksi mata, tiba-tiba saja terlihat kobaran api di Kapal Mulia 16 GT 50 dan selanjutnya merambat ke kapal-kapal lainnya.
"Yang tidak ada hanya kerawanan erupsi gunung berapi," jelasnya.
Saat ini, lanjut Komara, BPBD Cilacap juga telah mendapatkan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berupa beberapa kendaraan operasional dan logistik.
"Bantuan BNPB kepada BPBD Cilacap berupa kendaraan forklif, dua unit mobil grand max untuk UPT BPBD Majenang dan Sidareja. Selain itu, bantuan kepada korban rumah roboh dan rusak kepada 16 orang serta bantuan bronjong kepada satu desa. Tak hanya itu, sebelumnya kami juga menerima bantuan tiga perahu karet dari BNPB," jelasnya.
Lebih lanjut, ia berharap penanggulangan bencana mulai tahap pra-bencana, tanggap bencana dan pascabencana menjadi tanggung Jawa bersama antara pemerintah, masyarakat serta dunia usaha sesuai amanat UU Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu wilayah yang berpotensi terjadi kekeringan meteorologis adalah Kabupaten Cilacap.
Baca SelengkapnyaMuhadjir meminta Pemko, Pemkab, Pemrov, TNI, Polri serta masyarakat jangan asal mengartikan bencana tersebut sembarangan
Baca SelengkapnyaLuas lahan tani terdampak kemarau meningkat di Cilacap.
Baca SelengkapnyaKetiga wilayah tersebut memiliki jarak paling dekat dengan pertemuan lempeng subduksi yang dapat memicu gempa berkekuatan tinggi.
Baca SelengkapnyaBantuan air bersih sudah dibagikan pada beberapa desa yang terdampak kekeringan.
Baca SelengkapnyaBanjir melanda 18 RT di Jakarta Timur akibat luapan Kali Ciliwung
Baca SelengkapnyaBPBD Bali, mengeluarkan sejumlah titik potensi banjir bandang di wilayah Pulau Bali, selama masuk musim penghujan
Baca SelengkapnyaTingginya gelombang laut sangat berbahaya bagi nelayan yang sedang melaut.
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah bekerja sama dengan BPBD sedang menyiapkan beberapa solusi, termasuk distribusi air bersih
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di Jawa Tengah (Jateng) dilanda kekeringan. Kondisi terparah terjadi di Kabupaten Grobogan dengan 99 desa yang kini kekurangan air.
Baca SelengkapnyaTerdapat 15 segmen megathrus di Indonesia. Masing-masing segmen punya sejarah kegempaannya masing-masing
Baca SelengkapnyaDari gempa bumi hingga banjir, bencana alam telah menjadi ancaman konstan bagi manusia sepanjang peradaban.
Baca Selengkapnya