Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ditahan karena Penipuan Proyek Fiktif, PNS Pemkot Tangsel Diberhentikan

Ditahan karena Penipuan Proyek Fiktif, PNS Pemkot Tangsel Diberhentikan Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie. Kirom

Merdeka.com - Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengambil langkah tegas terkait dugaan tindak pidana penipuan yang dilakukan oknum PNS Pemkot Tangsel, berinisial OM. Dia memerintahkan agar PNS yang sedang ditahan di Lapas Wanita Tangerang ini diberhentikan sementara.

"Pertama saya minta yang bersangkutan diproses hukum dulu. Taati proses hukum, soal pembuktiannya nanti di pengadilan," tegas Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Kamis (13/4).

Benyamin mengaku telah memerintahkan Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk melakukan pemberhentian sementara terhadap tersangka OM didasarkan pada surat penahanan kepolisian.

"Ketika sudah ditetapkan tersangka, saat ini saya sudah tugaskan BKPSDM untuk meminta surat penahanan ke Kepolisian. Nanti akan diberhentikan sementara sampai putusan pengadilan inkrah, baru diberhentikan," ungkapnya.

"Menunggu inkrah tapi sekarang diberhentikan dulu sampai (putusan) persidangan," tegasnya.

Dalam kasus dugaan penipuan yang melibatkan oknum ASN, Benyamin menegaskan Pemkot Tangsel tidak akan memberikan bantuan atau pendampingan hukum.

"Enggak (bantuan hukum), karena ini pidana kecuali perdata. Pidana itu diusahakan oleh masing-masing, kalau perdata kita siapkan bantuan hukum," jelasnya.

Mantan Wakil Wali Kota Tangsel dua periode ini mengaku juga sudah memberikan peringatan keras terhadap seluruh ASN Pemkot Tangsel, khususnya pejabat struktural pejabat pengelola keuangan daerah, agar mematuhi segala aturan yang berlaku.

"Sudah saya sampaikan kepada semua pejabat struktural dan pemegang anggaran kita agar mematuhi aturan dalam mengelola anggaran daerah, karena nanti konsekuensi kena sanksi hukum keras. Bahkan saya tidak ragu-ragu untuk memberi sanksi sesuai kapasitas kesalahan," ungkap Benyamin.

Selain itu, Benyamin juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dan mengkroscek terlebih dahulu kegiatan yang berhubungan dengan kerja-kerja pemerintah.

"Saya minta kepada masyarakat jika ada pegawai pemda yang seperti itu, konfirmasi, lapor ke kita. Karena enggak ada. Semua proses pengadaan barang dan jasa kita lakukan terbuka melalui LPSE, enggak mungkin jual- jual SPK," ucapnya.

Seperti diberitakan, staf Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan berinisial OM, ditahan Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Tangerang. Dia diduga melakukan tindak pidana penipuan dengan menawarkan paket proyek fiktif pengadaan bantuan sosial (bansos) kepada pengusaha.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Janjikan Korban PNS di Pemkot Tangsel, Pegawai Kesbangpol dan Warga Sipil Ditetapkan Tersangka
Janjikan Korban PNS di Pemkot Tangsel, Pegawai Kesbangpol dan Warga Sipil Ditetapkan Tersangka

Berdasarkan informasi, setelah penangkapan HW di Majalengka, SA kemudian menyerahkan diri ke Polsek.

Baca Selengkapnya
Tipu Warga Terkait Penerimaan PNS Honorer, PNS Pemkot Tangsel Dilaporkan ke Polisi
Tipu Warga Terkait Penerimaan PNS Honorer, PNS Pemkot Tangsel Dilaporkan ke Polisi

Polsek Pondok Aren, telah meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan.

Baca Selengkapnya
11 Pegawai Komdigi Terlibat Judol Tetap Dapat Gaji Meski Ditahan, Begini Penjelasannya
11 Pegawai Komdigi Terlibat Judol Tetap Dapat Gaji Meski Ditahan, Begini Penjelasannya

Penghasilan yang diterima mencakup gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan pangan, dan tunjangan kemahalan umum jika ada.

Baca Selengkapnya
PNS Wanita Nyambi jadi Calo CPNS, Ada Belasan Korban & Kerugiannya Capai Rp700 Juta
PNS Wanita Nyambi jadi Calo CPNS, Ada Belasan Korban & Kerugiannya Capai Rp700 Juta

Untuk meyakinkan korban, tersangka mengatakan apabila tidak lulus maka uang bakal dikembalikan tanpa kurang sedikit pun.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TNI Gadungan Senyum-senyum Ditangkap, Tipu Mantan Camat Raup Rp38 Juta
VIDEO: TNI Gadungan Senyum-senyum Ditangkap, Tipu Mantan Camat Raup Rp38 Juta

Rahmanudin mengaku dapat mengurus surat mengatasnamakan TNI dan mengaku dari Badan Intelijen Strategis (BAIS)

Baca Selengkapnya
TNI Gadungan Tipu Mantan Camat Rp38 Juta
TNI Gadungan Tipu Mantan Camat Rp38 Juta

Saat ini pelaku masih diamankan di Kodim Depok. Diduga masih banyak korban lainnya.

Baca Selengkapnya
Pegawai DLH DKI Jakarta Tipu Warga Modus Lowongan Kerja Dipecat
Pegawai DLH DKI Jakarta Tipu Warga Modus Lowongan Kerja Dipecat

Pemecatan dilakukan DLH DKI Jakarta usai menindaklanjuti laporan warga soal kasus dugaan penipuan yang melibatkan salah satu oknum PJLP.

Baca Selengkapnya
Terbongkar Dugaan Pungli Jual Beli Kamar di Lapas Cebongan Sleman
Terbongkar Dugaan Pungli Jual Beli Kamar di Lapas Cebongan Sleman

Penyelidikan ini berawal dari laporan dari keluarga warga binaan di Lapas Cebongan.

Baca Selengkapnya
Penipu Puluhan Pelamar Kerja di Jaktim Diduga Pegawai Toko Ponsel di PGC, Curi Data Pribadi untuk Pinjol
Penipu Puluhan Pelamar Kerja di Jaktim Diduga Pegawai Toko Ponsel di PGC, Curi Data Pribadi untuk Pinjol

Kasus penipuan dengan modus membuka lowongan kerja itu masih diselidiki polisi.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka, Petugas Damkar Cabuli Anak Kandung Segera Dipecat
Jadi Tersangka, Petugas Damkar Cabuli Anak Kandung Segera Dipecat

Polda Metro Jaya telah resmi menahan Anggota Damkar Jakarta Timur inisial SN selaku tersangka kasus dugaan pencabulan terhadap anak kandungnya

Baca Selengkapnya
Akal Bulus Koruptor Ini Biar Tak Dikenali: Ganti Nama, Buat KTP Baru hingga Hapus Tahi Lalat
Akal Bulus Koruptor Ini Biar Tak Dikenali: Ganti Nama, Buat KTP Baru hingga Hapus Tahi Lalat

NWS ditetapkan tersangka setelah dilakukan pengembangan oleh Kejati Tabanan.

Baca Selengkapnya
Jadi Polisi Gadungan, Petani Lampung Tipu Dosen Wanita di OKU Timur
Jadi Polisi Gadungan, Petani Lampung Tipu Dosen Wanita di OKU Timur

Seorang dosen wanita CA (25) harus kehilangan uang Rp50 juta setelah ditipu seorang petani asal Lampung. Penipuan itu bermodus polisi gadungan.

Baca Selengkapnya