Empat Mesin Harley Bodong Asal China Diselundupkan Dalam Kotak Kayu
Merdeka.com - Polisi menggagalkan penyelundupan empat mesin motor Harley Davidson diduga bodong. Polisi masih menyelidiki temuan ini untuk mengungkap pelaku. Pengungkapan kasus bermula informasi adanya mobil dari Pekanbaru menuju Jakarta yang mencurigakan. Alhasil, petugas melakukan pengadangan mobil boks dengan nomor polisi BM 9485 NU saat melintas di Jalan Soekarno Hatta, Kota Palembang.
Dari penggeledahan, petugas menemukan empat mesin Harley Davidson tanpa dilengkap dokumen. Mesin-masin itu dimasukkan dalam kotak kayu.
Petugas juga mendapati barang-barang ilegal lain, seperti botol minuman anak, kosmetik, boks bola plastik, dan charger ponsel. Sementara sopir dan kernet truk sedang menjalani pemeriksaan.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Ada empat mesin motor Harley Davidson yang diamankan, ada juga barang-barang ilegal lain," ungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Senin (3/4).
Dia mengatakan, barang itu dikirim oleh jasa pengiriman CV Bintang Bungsu yang dipesan oleh seorang importir dari China secara ilegal. Barang itu masuk melalui jalur tikus dan sampai di Indonesia melalui Pekanbaru.
Selanjutnya, pemesan menggunakan jasa ekspedisi CV Bintang Bungsu untuk membawanya ke Jakarta. Truk ekspedisi tersebut tidak membawa kelengkapan administrasi PIB dari barang muatan yang diangkut dari Pekanbaru ke Jakarta.
"Kami masih lakukan pengembangan siapa pemilik atau pemesannya, sopir dan truk kita periksa untuk mengungkap kasus ini," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi memeriksa delapan unit plat nomor dan STNK. Ternyata, tidak cocok dengan database.
Baca SelengkapnyaLima orang diamankan dalam pengungkapan kasus motor curian ini.
Baca SelengkapnyaSebanyak 36 unit sepeda motor tanpa dokumen kepemilikan sah diamankan Tim Resmob Polda Jambi. Kendaraan bodong diangkut dua truk dari Jakarta menuju Medan.
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Timur, Irjen Pol Toni Harmanto melakukan sidak ke PT Terminal Petikemas, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (5/9).
Baca SelengkapnyaDireskrimum Polda Jawa Tengah mengungkap sindikat penyelundupan 1.000 unit sepeda motor bodong yang akan dikirim ke Vietnam oleh dua orang penadah.
Baca Selengkapnyabarang bukti mobil Honda Jazz tersebut diduga kuat merupakan hasil curian yang akan dilakukan transaksi jual beli oleh para pelaku di jalan Pagar Alam.
Baca SelengkapnyaDari hasil penggeledahan, petugas menemukan sebanyak 675 unit sepeda motor yang siap dikirim ke luar negeri
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan puluhan kendaraan tersebut diamankan karena saat ditemukan tidak dilengkapi dengan surat-surat.
Baca SelengkapnyaDari hasil penggeledahan di enam Tempat Kejadian Perkara (TKP), Bareskrim Polri menemukan 675 sepeda motor.
Baca SelengkapnyaTernyata Moge tidak terdaftar Tanda Nomor Kendaraan Bermotornya (TNKB) di Kepolisian.
Baca Selengkapnya