Ini jenis senjata api yang ditemukan di dasar sungai Pekanbaru
Merdeka.com - Seorang nelayan menemukan senjata api jenis pistol sebanyak 11 pucuk, dan 325 amunisi aktif, di Sungai Siak, Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (24/6) sekitar pukul 16.00 WIB. Selain itu, ditemukan juga selongsong 11 butir.
"Kondisi senjata ditemukan dalam bungkusan. Nanti kita kirim ke labor untuk diteliti dan diselidiki," ujar Kapolda Riau Irjen Nandang kepada merdeka.com, Senin (25/6).
Senjata api dan amunisi tersebut ditemukan di Muara Parit Belanda, tepatnya pertemuan dengan Sungai Siak, Kelurahan Meranti Pandak.
-
Dimana senjata itu ditemukan? Di lokasi pencarian Schoningen, Lower Saxony, arkeolog menemukan lebih dari 10.000 tulang kuda liar dan tujuh tombak kayu, serpihan tombak lain, dan dua tongkat lempar.
-
Di mana senjata berburu itu ditemukan? Senjata berburu dari era pra-Hispanik itu ditemukan di serambi Gua Harta Karun di Cadereyta de Montes, Queretaro.
-
Dimana senjata kuno itu ditemukan? Senjata ini ditemukan di hutan dekat daerah Hrubieszow, Polandia timur, seperti dilansir Ancient Pages.
-
Dimana pedang itu ditemukan? Pedang itu ditemukan di dasar Sungai Vistula dan ada tulisan misterius di bagian bilahnya.
-
Dimana pedang tembaga-arsenik ditemukan? Pedang itu ditemukan di Anatolia (sekarang bagian dari Turki).
Awalnya seorang nelayan bernama Amin sedang mencari ikan di sungai itu. Lalu Amin didatangi nelayan lain sambil memberikan informasi adanya temuan senpi.
Temuan ini dilaporkan Amin ke Bhabinkamtibmas Kelurahan Limbungan Polsek Rumbai Pesisir, Aipda Mamudi. Selanjutnya hal ini diberi tahu kepada Kapolsek Rumbai Pesisir, Kompol Ardinal. Bersama anggotanya, Kompol Ardinal menuju lokasi dan mengamankan barang bukti ke Polsek Rumbai Pesisir.
Kemudian dilaporkan ke Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto, dan sekira pukul 17.00 WIB sejumlah barang temuan diperiksa dan dibersihkan oleh Unit Jibom Sat Brimob Polda Riau dipimpin oleh Ipda Maryoni.
"Masih kita selidiki itu senjata milik siapa dan kenapa berada di dasar sungai," kata Nandang.
Berikut jenis 11 senjata api yang ditemukan tersebut:
1 Pucuk Pistol jenis Revolver SNW Dgn nmr seri : 819740
2 Pucuk jenis Colt CPP nmr seri 380104 & 353965
1 Pucuk jenis Cobra nmr seri 21669
4 Pucuk jenis Wallter masing2 nomor seri : 305396, 265409, 254920, dan 131484
1 Pucuk jenis Wallter mini nmr seri 644707
1 Pucuk Jenis Bareta nmr seri 658707
1 Pucuk jenis Wallter stenlis tanpa nomor seri
Amunisi 40 butir kaliber 7,7 mm
78 butir kaliber 5,56 mm
88 butir kaliber 3,8 mm
54 butir kaliber 3,2 mm
15 butir kaliber 9 mm
9 butir kaliber 7,62 mm
16 butir kaliber 2,2 mm
1 butir kaliber 4,5 mm
25 butir peluru karet
10 butir selongsong kaliber 5,56
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga menemukan dua pucuk senjata api laras panjang yang terkubur di dalam tanah di areal kolam warga
Baca SelengkapnyaDahulu meriam ini kabarnya terlambat datang ke Pulau Jawa sehingga Inggris berhasil menguasai Batavia.
Baca SelengkapnyaDiduga masih banyak lagi amunisi yang masih tersimpan di bangkai kapal perang.
Baca SelengkapnyaKombes Benny menyampaikan ucapan terima kasih kepada penemu senjata tersebut dan telah bekerja sama dengan Polres Pegunungan Bintang.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaSelain kerangka, dalam drum juga ada kaos berwarna kuning dengan tulisan angka 13.
Baca SelengkapnyaHasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca SelengkapnyaPedang itu ditemukan dalam kondisi yang cukup baik dan itu cukup mengejutkan.
Baca SelengkapnyaPengunjung seolah diajak napak tilas kejayaan Banten Lama, melalui sejumlah peninggalannya di kampung wisata tersebut.
Baca SelengkapnyaKapolres Bener Meriah AKBP Nanang Indra Bakti, mengatakan senjata tersebut ditemukan warga.
Baca SelengkapnyaSelain Danau Toba, Sumatera Utara punya daya tarik wisata lainnya yang tak kalah eksotis dan indah tepatnya berada di Kota Siantar.
Baca SelengkapnyaArkeolog juga menemukan puluhan benda lainnya di dasar danau.
Baca Selengkapnya