Jembatan Kaca Kali Pepe jadi Ikon Wisata Baru Kota Solo
Merdeka.com - Kota Solo mempunyai ikon baru sebagai lokasi wisata alternatif. Sebuah jembatan kaca dibangun di atas Kali Pepe, tepat di depan Terminal Tirtonadi, Jalan Ahmad Yani. Jembatan yang difungsikan sebagai jembatan inspeksi tersebut dilengkapi dengan pernak pernik lampu yang indah di malam hari.
Meski belum diresmikan, namun antusias warga Solo dan sekitarnya untuk mengunjungi lokasi yang dulu kumuh tersebut sangat besar. Selain menikmati hiruk pikuk aktivitas di sekitar terminal, para pengunjung bersama teman dan keluarga juga memanfaatkannya untuk selfie atau berswafoto.
Jika kita melintas di lokasi tersebut memang terdapat jembatan lain di sisi timur sebagai sarana lalu lintas dari Solo utara menuju kota. Dari lokasi tersebut akan terlihat tulisan 'Bendung Tirtonadi'. Dan itulah jembatan kaca yang bentuknya disebut-sebut mirip dengan Jembatan Perdamaian di Georgia.
-
Dimana jembatan kaca itu berada? Pecahnya wahana jembatan kaca di kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus pada Rabu (25/10) mengundang perhatian banyak pihak.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Apa yang menjadi tujuan wisata di Solo? Solo terkenal dengan nuansa budaya Jawa yang kental. Hal itulah yang menjadikan kota ini sebagai tujuan destinasi wisata favorit wisatawan lokal hingga mancanegara.
-
Apa yang dibuka dari Jalan Tol Solo-Jogja? Panjang ruas tol yang dibuka mencapai 25 kilometer, mulai dari Gerbang Tol Colomadu sampai exit tol sementara yang berada di selatan Desa Jagalan, Kecamatan Karangnongko, Klaten.
-
Dimana lokasi Kali Pepe di Solo? Kali Pepe merupakan sebuah sungai yang mengalir di tengah-tengah pusat Kota Solo. Sungai ini merupakan anak sungai Bengawan Solo.
-
Apa yang membuat Jembatan Kaca Berendeng menarik dikunjungi? Jembatan Kaca Berendeng jadi spot yang menarik dikunjungi di Kota Tangerang. Jembatan ini cukup mencolok di atas Sungai Cisadane, dan begitu indah saat malam. Warga setempat biasa memadati kawasan ini untuk sekedar menikmati pemandangan kota, ataupun berburu ragam jajanan yang dijajakkan di sana.
Akan terlihat semakin indah jika lampu warna warni telah menyorot bangunan yang dikerjakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo itu. Namun sayang pengunjung tidak diperkenankan melintas di jembatan tersebut tanpa seizin BBWS.
Beberapa fasilitas melengkapi bangunan tersebut, antara lain jalur pedestrian di sisi utara dan selatan sungai. Pengunjung juga bisa menikmati galeri sungai yang diberi nama Papan Kawruh Tirta.
Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo, berkesempatan meninjau jembatan tersebut, Kamis (13/12) malam. Ia mengatakan jembatan inspeksi Bendung Tirtonadi memang dirancang juga untuk mendukung keperluan wisata sungai di Kota Bengawan.
"Kita nanti akan tambah dengan fasilitas perahu motor, biar pengunjung bisa menjelajahi area Bendung Tirtonadi," katanya.
Untuk keperluan tersebut pihaknya akan menggandeng CSR (corporate social responsibility) perusahaan. Ia menargetkan Februari 2019 Bendung Tirtonadi sudah bisa jadi wisata air. Rudyatmo menambahkan, pengerjaan pembangunan bendung tersebut juga bagian dari proyek penanggulangan banjir Kota Solo paket 3. Selain tersebut, BBWS juga melakukan normalisasi pada aliran Kali Pepe sehingga bendungan berfungsi optimal.
Menurut wali kota, proyek paket 3 tersebut menelan anggaran APBN sebesar Rp 173 miliar. Dengan pengerjaan selama tiga tahun, yakni 2015-2018.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jembatan ini jadi ikon di Kota Tangerang dan begitu indah saat malam hari.
Baca SelengkapnyaLokasinya berada di Jembatan Cibantar, RW 08, Kelurahan Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaSetiap sore hingga malam banyak warga yang bebondong-bondong ke sana hanya untuk duduk bersantai menikmati keindahan Sungai Kandilo.
Baca SelengkapnyaJalan tol ini menjadi magnet para investor untuk pengembangan kawasan industri di Kabupaten Batang
Baca SelengkapnyaJembatan itu nantinya menghubungkan Balikpapan dengan Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaJembatan ini menyita perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara
Baca SelengkapnyaPembangunan jembatan ini sebagai wujud rasa hormat atas jasa Presiden Soekarno saat itu.
Baca SelengkapnyaNikmati sensasi menyusuri sungai pada malam hari dengan Perahu Kalimas.
Baca SelengkapnyaPria ini memperlihatkan suasana IKN di malam hari yang begitu indah. Banyak pepohonan dan lampu-lampu yang bersinar terang.
Baca SelengkapnyaNilai investasi jembatan ini sebesar Rp1,43 triliun.
Baca SelengkapnyaBerlokasi strategis di jalur Tol Trans Jawa, rest area ini telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca SelengkapnyaObyek wisata yang berada di ketinggian sekitar 1.200 mdpl itu hanya berjarak 4 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
Baca Selengkapnya