Jemput anak, Silan tewas terseret arus Sungai Manggis yang meluap
Merdeka.com - Hujan deras yang terjadi di wilayah Banyumas Jawa Tengah sejak Kamis (17/11) siang, mengakibatkan satu warga tewas terseret arus sungai. Korban yang diketahui bernama Silan, warga Desa Watuagung, Kecamatan Tambak itu, tewas setelah terbawa arus Sungai Manggis yang meluap akibat hujan deras sejak Kamis siang.
"Hujan deras yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB menyebabkan arus air Sungai Manggis banjir hingga ke jalan raya," kata Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Banyumas, Heriana Adi Candra, Jumat (18/11).
Saat kejadian, jelas Candra, korban sedang menjemput anaknya yang pulang selepas praktik kerja lapangan (PKL).
-
Siapa yang terdampak banjir Demak? Akibat peristiwa ini, sebanyak 4.000 rumah yang tersebar di lima desa serta area pertanian seluas 275 hektare terdampak banjir.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
-
Dimana makam korban banjir bandang? Ketegangan semakin terasa ketika terungkap bahwa di halaman rumah itu terdapat sepasang batu besar yang berfungsi sebagai tanda makam bagi korban banjir bandang.
-
Siapa yang menjadi korban longsor di Sragen? Jasad Sutarmi, salah satu penghuni rumah itu, ditemukan pada Minggu (3/3) malam.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
"Namun, saat arus banjir datang Pak Silan langsung terseret arus bersama anaknya saat berada di jalan raya yang banjir tersebut," ucapnya.
Nahas dialami Silan, warga Grumbul Tlaga Desa Watuagung ini terseret arus yang meluap. "Tetapi sang anak, Susilowati, tidak ikut terseret karena bisa menggapai pohon yang berada di dekat posisinya," ujarnya.
Usai ditolong warga, Susilowati kemudian dibawa ke rumah. Sementara itu, lanjut Candra, pencarian terhadap Silam dilakukan dengan mengerahkan unsur SAR dari Koramil Tambak, Tagana Banyumas, Relawan Mahameru Desa Watuagung dan warga sekitar.
"Akhirnya, korban berhasil ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi kejadian di aliran Sungai Manggis pukul 23.30 WIB. Korban kemudian diserahkan kepada keluarga pada pukul 00.30 WIB (Jumat)," tuturnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaSeorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaLongsor terjadi ketika hujan turun deras sejak Senin (2/12) malam, sehingga menyebabkan tebing setinggi 10 meter menimpa penghuni rumah.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal teridentifikasi atas nama Achir Bagus Dwi Ardhianto (12) dan Imam Suhada (53).
Baca SelengkapnyaBanjir menggenangi puluhan rumah warga dan mengakibatkan tanah longsor di beberapa lokasi di Malang.
Baca SelengkapnyaPihak BPBD Sulawesi Tengah menyatakan banjir bandang telah menerjang dua desa yang menyebabkan satu korban jiwa dan dua lainnya hilang.
Baca SelengkapnyaErnawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan tertimpa material lumpur di aliran sungai Kalimujur Desa Kloposawit.
Baca SelengkapnyaBanjir melanda sejumlah wilayah di pesisir Sumatera Barat. Seorang warga Pariaman dilaporkan meninggal dunia akibat bencana ini.
Baca SelengkapnyaAN berusaha menyelamatkan istrinya, RZ (30) dan anaknya, FH, yang masih berusia lima tahun, agar tidak hanyut.
Baca SelengkapnyaPenjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin memint semua pihak terkait bergerak cepat membantu warga.
Baca SelengkapnyaSaat banjir datang, korban memancing ikan bersama kakaknya yang masih berusia 8 tahun di pinggir sungai.
Baca Selengkapnya