Karyawan KFC ditemukan tewas terbujur kaku di lorong ruko
Merdeka.com - Karyawan rumah toko (ruko) KFC Sungailiat, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, Maryadi alias Lelek (44), Kamis, ditemukan tewas di lorong bangunan. Lelek tewas diduga karena sakit yang dideritanya sekitar pukul 07.00 WIB.
Kapolres Bangka AKBP I Bagus Rai Erlyanto melalui Kapolsek Sungailiat AKP Edi Sujarwo didampingi Kanit Reskrim Polsek Sungailiat Ipda Eddy Yuhansyah membenarkan kalau telah ditemukan seorang mayat di lorong bangunan ruko KFC yang bernama Maryadi alias Lelek (44).
"Dari hasil pemeriksaan tim identifikasi Polres Bangka dan hasil visum dokter rumah sakit umum daerah dinyatakan bahwa Maryadi alias Lelek meninggal dunia sekitar tiga jam sebelum ditemukan. Jasad Maryadi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," katanya, seperti dikutip dari Antara, Kamis (30/10).
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
Maryadi alias Lelek pertama kali ditemukan tewas oleh pemilik ruko KFC Handika, sekitar pukul 07.00 WIB dimana saat itu Handika hendak mengeluarkan kendaraan, namun dia menaruh curiga karena pintu gerbang belum terbuka dan nampak Maryadi masih terbaring di atas kasur.
"Biasanya jam 06.00 WIB, pintu gerbang sudah dibuka oleh Maryadi. Saya sempat memanggil Maryadi tetapi tidak ada jawaban, dan waktu itu saya langsung memanggil personel Satpam yang sedang bertugas," kata Handika.
Kemudian personel Satpam tersebut yang melaporkan kondisi tersebut ke pihak kepolisian terdekat untuk dilakukan proses selanjutnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AS pun mendapatkan kabar anak buahnya sedang berada di Stasiun Bekasi melalui sebuah grup ojol pada Senin (2/12).
Baca SelengkapnyaSementara korban dilarikan ke rumah sakit dan tewas tak lama dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaDetail pembunuhan belum diketahui termasuk motif pelaku menghabisi nyawa korban.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil penyelidikan sementara, korban diketahui berjenis kelamin perempuan
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, korban memakai jaket abu-abu dan celana bahan warna hitam.
Baca SelengkapnyaMayat laki-laki ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di Mal Kelapa Gading
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tergelatak di lantai satu ruko, tepatnya di kamar samping ruang praktik dokter.
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa dua orang saksi. Sejauh ini, motifnya masih misterius.
Baca SelengkapnyaWaria diduga menganiaya korban kecelakaan lalu lintas hingga tewas di Tambun Bekasi.
Baca SelengkapnyaKapolsek Mampang Prapatan Kompol David Yunior Kanitero menjelaskan kronologi kasus tewasnya AM
Baca SelengkapnyaHal ini pun dibenarkan oleh Kanit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto Iptu Bambang Sunandar. Ia menyebut keluarga korban sudah memastikannya di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaDi sekitar jasad korban ditemukan sejumlah alat ritual.
Baca Selengkapnya