Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarkan letusan magmatik, Gunung Agung diselimuti awan gelap

Keluarkan letusan magmatik, Gunung Agung diselimuti awan gelap Gunung Agung erupsi. ©AFP PHOTO/Sonny Tumbelaka

Merdeka.com - Gunung Agung terus menyemburkan asap pekat. Bahkan saat ini telah mengeluarkan letusan magmatik yang terjadi sejak pukul 21.00 WITA pada Sabtu (25/11) malam.

Kepala Bidang Mitigasi Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi, I Gede Suantika mengatakan, letusan magmatik sudah diikuti dengan pijar api.

"Ya sudah terjadi erupsi magmatik tadi malam saat terlihat ada sinar api yang muncul di kawah,"ungkapnya di Pos Pantau Gunung Agung, Rendang, Minggu (26/11).

Dia menjelaskan, bahwa yang keluar dari Gunung Agung ada lava dan abu. "Yang keluar dari sana ada abu dan lava. Untuk gas-gas pastinya ada,"katanya.

Suantika menerangkan, bahwa lavanya akan mengalir begitu saja memenuhi mata rantai kawah. "Kalau nanti di kawah sudah penuh pasti akan meluber ke bawah," ujarnya.

Pihaknya menegaskan, bahwa Gunung Agung sampai saat ini masih terjadi erupsi. "Hal itu terlihat adanya kebulan asap yang terus mengebul di atas puncak Gunung Agung,"pungkasnya.

Dikabarkan sebelumnya Gunung Agung meletus pertama kali terjadi pada Selasa 21 November 2017. Dimana saat itu Gunung Agung mengeluarkan letusan freatik. Kemudian Gunung Agung kembali meletus pada Sabtu 25 November 2017 sekira pukul 17.20 Wita yang mengeluarkan asap dengan ketinggian mencapai 1.500 meter, kemudian gunung yang ada di Kabupaten Karangasem tersebut terus meletus dan mengeluarkan pijar api pada pukul 21.00 WITA.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Gunung Meletus dan Proses Terjadinya, Perlu Diketahui
Penyebab Gunung Meletus dan Proses Terjadinya, Perlu Diketahui

Dikenal sebagai negara kepulauan yang berada di Cincin Api Pasifik, Indonesia memiliki lebih dari 130 gunung berapi aktif.

Baca Selengkapnya
Melihat Lebih Dekat Fenomena Gugurnya Lava Pijar Merapi, Bikin Merinding
Melihat Lebih Dekat Fenomena Gugurnya Lava Pijar Merapi, Bikin Merinding

Puncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.

Baca Selengkapnya
Erupsi Gunung Ruang Menguat, PVMBG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk Warga Pulau Tagulandang Sulut
Erupsi Gunung Ruang Menguat, PVMBG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk Warga Pulau Tagulandang Sulut

Erupsi Gunung Ruang Menguat, PVMBG Keluarkan Peringatan Tsunami untuk Warga Pulau Tagulandang Sulut

Baca Selengkapnya
Muncul Kubah Lava di Kawah Gunung Ibu, Ini Dampaknya
Muncul Kubah Lava di Kawah Gunung Ibu, Ini Dampaknya

Kubah lava adalah tonjolan berbentuk gundukan melingkar yang terbentuk dari ekstrusi lava kental secara perlahan dari gunung berapi.

Baca Selengkapnya
Badan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang
Badan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang

Badan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang

Baca Selengkapnya
PVMBG: Gunung Semeru Sedang Tidak Baik-Baik Saja, Awan Panas dan Lahar Bisa Mencapai 17 Km
PVMBG: Gunung Semeru Sedang Tidak Baik-Baik Saja, Awan Panas dan Lahar Bisa Mencapai 17 Km

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkapkan kondisi Gunung Semeru saat ini sedang tidak baik-baik saja.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km

Gunung Merapi kembali menunjukkan keaktifannya, Jumat (28/7) malam. Gunung di perbatasan DIY dan Jawa Tengah itu meluncurkan awan panas guguran sejauh 1,5 Km.

Baca Selengkapnya
Melihat Batuan Jumbo di Hulu Sungai Boyong Gunung Merapi, Banyak Ditemukan Fenomena Unik
Melihat Batuan Jumbo di Hulu Sungai Boyong Gunung Merapi, Banyak Ditemukan Fenomena Unik

Beberapa batuan seukuran truk menggelinding dari puncak Gunung Merapi dan terdampar di tempat itu

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran 2.700 Meter, Masyarakat Diminta Waspada
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran 2.700 Meter, Masyarakat Diminta Waspada

Awan panas guguran itu telah menyebabkan hujan abu tipis yang turun pukul 21.24 WIB di sekitar Dukuh Plalang hingga Desa Lencoh.

Baca Selengkapnya
Sejarah Terbentuknya Geopark Dieng, Terdiri dari Tiga Episode Letusan
Sejarah Terbentuknya Geopark Dieng, Terdiri dari Tiga Episode Letusan

Keanekaragaman geologi Dieng dibentuk oleh sebuah proses alam yang cukup lama.

Baca Selengkapnya
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli

Gundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.

Baca Selengkapnya