Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah kemiskinan ibu yang terpaksa tinggal anak baru dilahirkan di RS

Kisah kemiskinan ibu yang terpaksa tinggal anak baru dilahirkan di RS Bayi di Samarinda ditelantarkan orang tua. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kisah Emi Rabiatul, ibu yang meninggalkan bayinya sendiri di RS Samarinda Medika Citra (SMC) usai dia lahirkan dari rahimnya, memprihatinkan. Hanya gara-gara tidak punya ongkos angkot, dia tak bisa menjemput dan bawa pulang bayinya untuk dia besarkan.

Merdeka.com menyambangi kediamannya, di kawasan Jalan Otto Iskandardinata, Sungai Dama, Samarinda Ilir, sekitar pukul 17.45 Wita. Kondisi rumah yang ditinggali Emi, sangat tidak layak.

Menggambarkan potret kemiskinan masyarakat perkotaan, rumah sewaan itu terlihat berisiko ambruk apabila disapu angin kencang.

Asmi Juaning, berusia sekitar 50 tahun bersedia berbincang tentang kehidupan memprihatinkan dia bersama anaknya, Emi Rabiatul, dan cucu-cucunya.

"Saya tinggal di sini menyewa Rp 200 ribu sebulan. Sudah tinggal 40 tahun saya di sini," kata Asmi, mengawali perbincangan petang ini, di bawah lampu penerangan.

Rumahnya yang reot itu, dihuni 11 orang termasuk Asmi sendiri, anak dan cucunya. Tetesan air rembes saat hujan, papan kayu yang jabuk, plafon rusak bertutup terpal, jadi santapan dia sehari-hari, di rumah yang dia tinggali.

"Kalau makan, kadang-kadang hanya nasi dan garam," ujar dia, sambil didampingi putrinya, Emi Rabiatul.

Dia pun bercerita tentang kehamilan dan kelahiran cucunya, 28 Desember 2017 lalu. Saat itu, awal kelahiran, dibantu oleh seorang dukun bersalin. "Kita ke dukun karena tidak ada biaya. Tapi karena dukun ternyata tidak sanggup, jadi diteruskan ke SMC (RS SMC)," cerita Asmi.

Belakangan, bukan biaya bersalin cucunya yang jadi masalah lantaran sudah ditanggung BPJS kesehatan, melainkan biaya bayi Emi yang jadi beban pikiran. Akhirnya, Emi pun meninggalkan bayinya pulang ke rumah.

"Kalau suami anak saya (Emi Rabiatul) jadi tukang goreng kerupuk. Jadi ini mau jemput cucu saya, kami ini tidak punya duit taksi (angkot) ke rumah sakit," terang Asmi.

"Rumah sakit memang tidak minta apa-apa. Tetapi kami kan kalau ke sana (RS SMC) perlu biaya transport, beli pampers," ungkap Asmi.

Hidup Asmi dan anak beserta cucunya semakin memprihatinkan, lantaran suaminya meninggalkan dia sepekan yang lalu. "Suami saya meninggal semingguan yang lalu. Jadilah kami seperti ini (hidup memprihatinkan)," demikian Asmi.

"Saat kami datang ini, ternyata memang kendalanya soal ekonomi. Kondisi rumahnya sangat tidak layak, makan pun terbatas. Kita segera koordinasikan dengan pemerintahan setempat, agar segera dapatkan bantuan, "kata petugas Dinas Sosial Kota Samarinda, Syarifah Halimatussadiah, dalam kesempatan itu.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kampung Apung Muara Baru, Potret Kemiskinan 'Ekstreme' di Pesisir Jakarta
Kampung Apung Muara Baru, Potret Kemiskinan 'Ekstreme' di Pesisir Jakarta

Sebetulnya ada wacana warganya akan di relokasi ke sebuah rusun yang nantinya bakal disiapkan oleh Pemprov.

Baca Selengkapnya
Lahir ke Dunia Disambut Gempa Dahsyat, Bayi Mungil Ini Terpaksa Tinggal di Tenda
Lahir ke Dunia Disambut Gempa Dahsyat, Bayi Mungil Ini Terpaksa Tinggal di Tenda

Khadijah baru saja melahirkan ketika gempa mengguncang Maroko pada Jumat.

Baca Selengkapnya
Ibu Buang Bayi di Halte: Maafin, Ekonomi Kita Tidak Cukup Besarin Kamu Nak
Ibu Buang Bayi di Halte: Maafin, Ekonomi Kita Tidak Cukup Besarin Kamu Nak

Dalam surat tertulis bagaimana cara merawat sang bayi dan kebiasaannya.

Baca Selengkapnya
Fakta Sosok Diah Risti Kusuma Putri, Mantan Model Majalah Dewasa yang Kini Hidup Prihatin
Fakta Sosok Diah Risti Kusuma Putri, Mantan Model Majalah Dewasa yang Kini Hidup Prihatin

Mantan model majalah dewasa kini hidup sebatang kara, tinggal di rumah terbengkalai tanpa listrik dan air bersih.

Baca Selengkapnya
Kisah Yadi Anak yang Rawat Sang Ibu Lansia di Sukabumi, Tinggal di Rumah Tua Nyaris Ambruk
Kisah Yadi Anak yang Rawat Sang Ibu Lansia di Sukabumi, Tinggal di Rumah Tua Nyaris Ambruk

Yadi dan Onih jadi salah satu warga Kota Sukabumi yang hidup dalam garis kemiskinan dan membutuhkan bantuan.

Baca Selengkapnya
Potret Miris Kehidupan Wanita di Nigeria, Sewa Rumah Rp119 Ribu Setahun Kondisinya Memilukan, Selalu Tergenang Air & Tak Punya Dapur
Potret Miris Kehidupan Wanita di Nigeria, Sewa Rumah Rp119 Ribu Setahun Kondisinya Memilukan, Selalu Tergenang Air & Tak Punya Dapur

Seorang wanita diketahui hidup di sebuah bangunan yang memilukan.

Baca Selengkapnya
Kisah Viral Ibu Kerja di Malaysia 40 Tahun, Kini Masuk Panti Jompo Usai Uangnya Ludes Diambil Sang Anak
Kisah Viral Ibu Kerja di Malaysia 40 Tahun, Kini Masuk Panti Jompo Usai Uangnya Ludes Diambil Sang Anak

Ekspresi sedih dan bingung terlihat jelas di wajah perempuan berjilbab kuning itu.

Baca Selengkapnya
Bikin Deg-degan, Begini Momen Buruh Migran Melahirkan di Kapal Feri tanpa Bantuan Nakes
Bikin Deg-degan, Begini Momen Buruh Migran Melahirkan di Kapal Feri tanpa Bantuan Nakes

Buruh migran ini sedih sekaligus bahagia dalam satu waktu. Usai dideportasi dari Malaysia, ia justru dikarunia seorang bayi lucu dalam perjalanan pulang

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Keluarga di Aceh Utara Bertahan Hidup di Gubuk Rapuh, Atapnya dari Daun dan Dindingnya Berlubang
Kisah Pilu Keluarga di Aceh Utara Bertahan Hidup di Gubuk Rapuh, Atapnya dari Daun dan Dindingnya Berlubang

Kondisi rumah Idris rapuh. Atapnya terbuat dari daun rumbia yang hampir hancur, dinding anyaman bambunya juga berlubang dan penuh rongga. Ia butuh bantuan.

Baca Selengkapnya
Memprihatinkan, Begini Kondisi Rumah Pemulung Cilik yang Sempat Viral
Memprihatinkan, Begini Kondisi Rumah Pemulung Cilik yang Sempat Viral

Viral karena Jadi Pemulung Cilik, Begini Kondisi Rumah Risna yang Jauh dari Kata Layak

Baca Selengkapnya
Hidup Miskin Di Pedalaman Desa, Keluarga Neng Resti Begitu Bahagia Makan Mi Instan yang Disebut Makanan Mewah
Hidup Miskin Di Pedalaman Desa, Keluarga Neng Resti Begitu Bahagia Makan Mi Instan yang Disebut Makanan Mewah

Potret kehidupan masyarakat di desa pedalaman di Cianjur, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang, Terbengkalai Bak 'Kota Mati'
Menelusuri Perumahan Subsidi Jokowi di Cikarang, Terbengkalai Bak 'Kota Mati'

Perumahan tersebut sangat tidak terurus. Mayoritas bangunan rumah-rumah itu hancur karena tidak berpenghuni.

Baca Selengkapnya