Makassar Dikepung Banjir, Pasien RS Faisal Dievakuasi
Sebagian besar wilayah di Kota Makassar terendam banjir.
Hujan dengan intensitas tinggi terjadi di Kota Makassar. Banjir yang terjadi membuat pasien di Rumah Sakit (RS) Faisal harus dievakuasi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar Hendra Hakamuddin membenarkan sebagian besar wilayah di Kota Makassar terendam banjir. Salah satu wilayah yang terendam banjir adalah Jalan AP Pettarani Makassar.
"Banjir di Jalan Pettarani sampai ke Jalan Faisal. Air perlahan masuk ke Rumah Sakit Faisal," kata Hendra kepada wartawan, Minggu (15/12).
Akibatnya, RS Faisal pun terendam air setinggi 20 sentimeter. Hendra mengaku banjir di Jalan Faisal merupakan pertama kali terjadi.
"Di sana baru pertama terjadi. Sebelumnya tidak pernah (banjir)," kata dia.
Hendra mengaku mengantisipasi ketinggian air semakin tinggi, mengingat adanya peringatan pasang air laut pada pukul 18.00 Wita. Mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Makassar ini menjelaskan, saat ini air sudah memenuhi saluran drainase.
"Air meluap daari saluran yang ada di Banta-bantaeng," kata dia.
Hendra menambahkan sejumlah pasien RS Faisal dievakuasi. Tim Rescue pun telah dikirim ke RS Faisal untuk membantu mengevakuasi pasien.
"Kami sudah kirim tim ke sana. ada tim ekspan dan tim rescue beserta dengan tim medis di sana," ucapnya.
Sementara Manager RS Islam Faisal, dr Farida membenarkan evakuasi pasien akibat air yang masuk ke dalam rumah sakit. Ia menyebut pasien dipindah ke ruangan lainnya yang tidak terendam air.
"Iya. Sebagai tindak lanjut, pasien kita evakuasi ke ruangan lain yang tidak terkena banjir," ujarnya singkat.
Salah satu relawan, Aulia Rachmat menambahkan ada beberapa pasien RS Faisal yang dievakuasi ke rumah sakit lain. Setidaknya ada tiga rumah sakit yakni RS Gretelina, Paramount, dan Sandi Karsa.
"Ada tiga RS tempat evakuasi RS Grestelina, Paramount, dan Sandi Karsa. Ada 26 pasien yang dievakuasi (dari RS Faisal)," ungkapnya.
Aulia mengatakan saat ini sejumlah anggota TNI dan Brimob turut membantu evakuasi pasien. Tak hanya itu, mereka juga membantu membersihkan ruangan RS Faisal yang terendam banjir.
Sekadar diketahui, selain RS Faisal, rumah jabatan Gubernur, Wakil Gubernur, dan Sekda Sulsel juga terendam banjir. Bahkan, viral video Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh mencari dua kepala dinasnya yakni Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sulsel akibat banjir yang mengepung Kota Makassar.