Mantan Pemain PSM dan PSIM Tikam Sekuriti Pakai Pecahan Botol

Merdeka.com - Mantan pemain PSIM Yogyakarta dan PSM Makassar, Achmad Hisyam Tolle ditangkap polisi usai menikam seorang sekuriti tempat karaoke bernama Ridwan (34) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sabtu (6/5) dini hari. Video penangkapan yang beredar di media sosial, terlihat Tolle bahkan terlihat menantang petugas TNI-Polri.

Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Biringkanaya, Inspektur Satu Sangkala membenarkan terkait kejadian penikaman terhadap sekuriti rumah bernyanyi. Hanya saja Sangkala meminta terkait kejadian tersebut dikonfirmasi ke Hubungan Masyarakat Polrestabes Makassar.

"Bisa langsung ke Humas Polrestabes untuk bahan keterangan. Publik figur pelakunya," ujar Sangkala melalui pesan WhatsApp.

Sementara Kepala Seksi Humas Polrestabes Makassar, Komisaris Lando K Sambolangi membenarkan terkait diamankannya Achmad Hisyam Tolle yang merupakan mantan pemain PSIM Yogyakarta dan PSM Makassar ini. Lando mengatakan Tolle saat ini sedang diperiksa di Polsek Biringkanaya Makassar.

"Kasus tersebut sementara ini ditangani oleh Polsek Biringkanaya," ujarnya.

Kronologi Peristiwa

Terkait kronologi, Lando menjelaskan berawal saat Tolle bersama temannya bernama Rio mendatangi rumah bernyanyi XIDD Karaoke di Kelurahan Daya, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sabtu dini hari (6/5). Saat masuk ke dalam ruang bernyanyi Tolle memesan minuman keras dan ditemani empat waiters.

"Namun, pada saat minum terjadi perselisihan. Sehingga korban sebagai sekuriti menyuruh pelaku pulang," bebernya.

Saat itulah terjadi cekcok antara sekuriti dengan Tolle dan kemudian korban dan pelaku keluar. Namun pada saat Tolle masih di kasir, dia mengambil botol yang ada di kasir kemudian memecahkannya.

"Pelaku membawa botol yang sudah dipecahkan dan mendatangi korban yang ada di luar. Dia langsung menikam korban dengan pecahan botol yang mengenai leher bagian atas sebelah kiri dan mengenai jari tangan sebelah kanan," ungkapnya.

Korban Dirawat di Rumah Sakit

Akibat penganiayaan tersebut, Ridwan harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daya Makassar. Di saat bersamaan beredar video penangkapan Tolle oleh polisi dan TNI.

Dalam rekaman video tersebut, Tolle bahkan menunjukkan sikap seperti tidak bersalah. Terlihat Tolle menantang polisi dan bahkan Danramil Biringkanaya hampir dipukul.

"Saya salah enggak? Saya salah enggak," ujar Tolle dalam video.

Pertanyaanya Tolle, tersebut ditimpali jawaban dari orang lain yang ada di dalam video.

"Salah ko woi, salah ko. Polisi ko lawan. Woi itu yang ko tikam sekarat," ucapnya.