Marak Beredar Obat Keras Berbahaya di Tangerang, Warga Bisa Melapor ke Nomor Ini
Marak Beredar Obat Keras Berbahaya di Tangerang, Warga Bisa Melapor ke Nomor Ini
5000-an obat keras itu disita Polisi dari sejumlah toko obat dan kosmetik di Tangerang.
Marak Beredar Obat Keras Berbahaya di Tangerang, Warga Bisa Melapor ke Nomor Ini
Peredaran obat keras masuk dalam daftar G marak beredar luas di masyarakat.
Sedikitnya dari hasil laporan masyarakat 5.509 sediaan farmasi itu disita Polisi dari sejumlah toko obat dan kosmetik di Tangerang.
Pengungkapan dan penangkapan dilakukan Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota dan Polsek Jajaran berdasarkan informasi masyarakat melalui pengaduan langsung melalui Command Center 082211110110 dan call center 110.
"Ribuan obat daftar G itu diamankan dari 8 orang pelaku berinisial FR (24), IR (26), SY (28), IM (32), MR (33), SR (21), S (21) dan F(37). Kita amankan diduga pemilik dan penjual obat berbahaya tersebut,"
kata Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Farlin Lomban Toruan
merdeka.com
Penggerebekan dan pengamanan terhadap para pelaku beserta ribuan barang bukti obat-obatan terlarang daftar G tersebut berdasarkan informasi dari masyarakat.
Obat itu beredar di toko-toko obat dan kosmetik yang melakukan penjualan tanpa surat izin edar.
"Informasi sekecil apapun dari masyarakat akan kami tindak lanjuti, tentunya dengan melakukan penyidikan dan penyelidikan,"
kata Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Farlin Lomban Toruan.
Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota dan Polsek Jajaran mengamankan obat daftar G sebanyak 5.509 butir. Sitaan obat berbahaya tersebut dalam waktu seminggu terakhir dilakukan di 7 lokasi baik di wilayah Kota Tangerang dan Kab Tangerang baik di Kosambi, Teluknaga, Pinang, Karawaci, Cikokol, Sepatan dan Cipondoh.
Polres Metro Tangerang Kota akan bekerjasama dengan Dinkes, Balai POM, Satpol PP maupun BNK Kota maupun Kabupaten Tangerang dalam upaya pencegahan dan penindakan terhadap pelaku peredaran obat keras Daftar G yang tidak sesuai aturan yang berlaku.