Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marak Pencurian Alat Pembelajaran SD di Jembrana, Bupati Minta Polisi Bertindak

Marak Pencurian Alat Pembelajaran SD di Jembrana, Bupati Minta Polisi Bertindak Bupati Jembrana I Nengah Tamba mendatangi SD yang disatroni maling. ©2023 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Bupati Jembrana I Nengah Tamba geram dengan maraknya pencurian yang menyasar sekolah dasar (SD) di wilayahnya. Dia meminta polisi segera bertindak dan menangkap pelakunya.

I Nengah Tamba langsung mendatangi SDN 4 Manistutu, di Kecamatan Melaya, Jembrana, salah satu korban pencurian. Di sekolah ini, alat pembelajaran yang hilang berupa 5 unit proyektor, terdiri dari satu unit merek Toshiba dan empat merek Acer.

"Saya juga memohon kepada Bapak Kapolsek dan juga jajanan Polri dalam hal ini Polda, jika kasus ini terkuak tolong biar saya juga tahu siapa pelakunya," kata Tamba, Jumat (30/6).

Ia menyebutkan, aksi pencurian ini membuat aktivitas belajar mengajar terganggu. Yang paling dirugikan tentu siswa.

Dia juga meminta pelaku ditindak tegas sebagai efek jera sehingga kejadian serupa tidak terulang.

Aksi pencurian ini akan menghambat pendidikan anak-anak di Jembrana, sehingga perlu jadi atensi dan pelaku diberi hukuman berat.

"Saya geram akan kejadian ini, karena barang-barang yang dicuri ini adalah untuk proses belajar begini. Jadi kalau mau curi milik anak-anak sekolah seperti ini saya jadi terenyuh pikiran saya," ungkapnya.

Kapolsek Melaya AKP I Putu Raka Wiratma mengatakan, pada hari yang sama telah dilaporkan ada dua TKP kehilangan proyektor. Pertama di SD 4 Manistutu yang kehilangan 5 unit proyektor. Kemudian di SD 5 Tukadaya kehilangan dua unit proyektor.

"Pihak sekolah tidak mengetahui karena saat itu sekolah dalam keadaan sepi karena liburan anak sekolah," jelasnya.

Dalam kasus pencurian di SDN 4 Manistutu, 5 proyektor yang hilang sebelumnya disimpan di dalam lemari ruang guru. "Sementara pihak sekolah sendiri mengetahui proyektor tersebut hilang pada Selasa lalu dan langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Melaya. Dari hasil penyelidikan petugas diketahui saat kejadian sekolah dalam keadaan kosong karena liburan panjang tengah semester," ujarnya. (mdk/yan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
11 Kali Beraksi, Pembobol Spesialis Sekolah Dasar Diciduk
11 Kali Beraksi, Pembobol Spesialis Sekolah Dasar Diciduk

Modusnya masuk dengan merusak pintu dengan mencongkel jendela ruangan.

Baca Selengkapnya
Rombongan Pelajar Begal Motor dan HP Siswa Sekolah Lain di Tambora, Berujung Balas Dendam
Rombongan Pelajar Begal Motor dan HP Siswa Sekolah Lain di Tambora, Berujung Balas Dendam

Para pelaku ini menamakan kelompoknya dengan nama Bathrix Putra.

Baca Selengkapnya
Ganjar Bebastugaskan Kepsek SMKN yang Tarik Pungli ke Siswa
Ganjar Bebastugaskan Kepsek SMKN yang Tarik Pungli ke Siswa

Kepala Sekolah SMKN 1 Sale sudah dibebastugaskan dari jabatannya setelah terbukti menarik pungli dari siswa.

Baca Selengkapnya
Curhat Heru Budi ke AHY:  Bebannya Berat Pak Menteri, Banjir Semata Kaki Disalahin Pj Gubernurnya
Curhat Heru Budi ke AHY: Bebannya Berat Pak Menteri, Banjir Semata Kaki Disalahin Pj Gubernurnya

Heru curhat ke AHY soal banyaknya beban selama menjabat sebagai Pj Gubernur Jakarta

Baca Selengkapnya
Heru Budi Cabut KJP Dua Pelajar Terlibat Tawuran
Heru Budi Cabut KJP Dua Pelajar Terlibat Tawuran

Heru mengancam bakal menindak tegas pelajar terlibat tawuran.

Baca Selengkapnya
Ganjar Pecat Kepsek SMKN di Rembang Usai Curhatan Siswa soal Pungli Berkedok Infaq
Ganjar Pecat Kepsek SMKN di Rembang Usai Curhatan Siswa soal Pungli Berkedok Infaq

Pungutan infaq untuk membangun musala atau sarana ibadah melalui komite sekolah.

Baca Selengkapnya
Ganjar Bebastugaskan Kepala Sekolah yang Tarik Pungli ke Siswa
Ganjar Bebastugaskan Kepala Sekolah yang Tarik Pungli ke Siswa

Pungutan atau infak pembangunan musala itu dilakukan pada tahun 2022. Dari total 534 siswa, 460 di antaranya sudah membayar.

Baca Selengkapnya
Sahroni: Hukum Berat Pencuri Kabel Optik hingga Pagar Jembatan
Sahroni: Hukum Berat Pencuri Kabel Optik hingga Pagar Jembatan

Menurut Sahroni, aksi pencurian tersebut bisa membahayakan keselamatan masyarakat

Baca Selengkapnya
Kronologi Tawuran Dua Pelajar Berjung KJP Dicabut Heru Budi
Kronologi Tawuran Dua Pelajar Berjung KJP Dicabut Heru Budi

Dua KJP dicabut itu milik siswa yang terlibat tawuran pada 12 Maret dan 16 Juli di Johar Baru, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Kepala Terkena Bola, Guru Aniaya Siswa SD di Sukabumi
Gara-Gara Kepala Terkena Bola, Guru Aniaya Siswa SD di Sukabumi

Disdik Sukabumi berkoordinasi dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan pengawas terkait permasalahan ini.

Baca Selengkapnya
Sahroni Desak Polisi Tangkap Pelaku Curanmor yang Tembak Ketua RT di Cilincing
Sahroni Desak Polisi Tangkap Pelaku Curanmor yang Tembak Ketua RT di Cilincing

Untuk itu, Sahroni berharap, kasus kriminal di wilayah Jakarta Utara bisa menurun drastis pada tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Disdik Jateng Lindungi Siswi Bongkar Pungli di SMKN 1 Sale Agar Tak Dibully
Disdik Jateng Lindungi Siswi Bongkar Pungli di SMKN 1 Sale Agar Tak Dibully

siswi yang bongkar praktik pungli mendapatkan pendampingan supaya tidak terjadi perundungan.

Baca Selengkapnya