Markas Gangster di Depok Ditemukan, Ada Puluhan Botol Miras dan Banyak Senjata

Merdeka.com - Tim Patroli Perintis Presisi (3P) Polres Metro Depok menggerebek markas gangster yang tergabung dalam Warung Boeh Official (WBO) di Jalan Raya Jati Mulya, Cilodong, Depok. Dari markas geng tersebut diamankan banyak senjata tajam. Diduga mereka hendak tawuran dengan geng lain.

"Tim 3P melakukan patroli dan melihat pemuda sedang berkumpul. Saat kami hampir ada tiga buah botol minuman keras yang sedang dikonsumsi," kata anggota 3P Polres Metro Depok Briptu Lungit, Minggu (18/6).

Tim melakukan penyisiran di sekitar lokasi. Dan benar saja di sana disimpan senjata tajam (sajam). Total di lokasi ada 18 remaja yang diamankan.

"Ditemukan sajam berupa lima buah celurit dan satu pedang. Kemudian kita kumpulkan mereka yang berjumlah 18 orang," tukasnya.

Setelah didalami baru ketahuan kalau mereka sudah janjian tawuran dengan geng yang ada di Kabupaten Bogor. Hal itu diketahui setelah polisi memeriksa handphone salah satu anggota geng dan didapat akun geng tersebut bernama @wboofficial_ dan @remaja pusing. Mereka janjian tawuran dengan geng @pemdabogornotallatar.

"Indikasi tawuran di kolom chat sedang membuat janji tawuran," bebernya.

Saat bersamaan, tim juga melakukan penyisiran lebih lanjut. Ditemukan lagi tiga sajam yang disembunyikan geng ini.

"Kami temukan satu celurit dan satu samurai yang disembunyikan di saluran pembuangan air. Jadi total ada delapan sajam yang ditemukan," ungkapnya.

Sajam itu yang digunakan mereka untuk tawuran. Mereka janjian di lampu merah Pemda Bogor.

"Sebelum tawuran mereka minum-minum dulu. Janjian tawurannya di Bogor tapi minumnya di Depok," katanya.

Belasan remaja itu kemudian dibawa ke Polsek Sukmajaya. Sajam yang akan digunakan untuk tawuran pun ikut disita.

"Kami serahkan ke Polsek Sukmajaya semuanya," pungkasnya.