Tak Ada Takutnya, Geng Motor Kebut-Kebutan di Komplek TNI, Ditegur Malah Bawa Pasukan
Saat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.
Anggota geng motor XTC berbuat gaduh di komplek militer di Garut hingga ditangkap. Ini duduk perkaranya.
Tak Ada Takutnya, Geng Motor Kebut-Kebutan di Komplek TNI, Ditegur Malah Bawa Pasukan
Duduk Perkara
Sebanyak delapan orang anggota geng motor XTC diamankan anggota TNI yang sedang bertugas di Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 03.04.02 Garut, Kesdam III/Siliwangi. Penahanan buntut aksi nekat mereka membuat keributan di komplek militer di Garut. Mereka tak terima dua temannya ditegur anggota TNI berpakaian preman.
Kepala Unit Kejahatan dan Kekerasan (Kanit Jatanras) Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, Ipda Adryan Yoga Pratama menjelaskan, kejadian tersebut berawal dari kegaduhan yang dilakukan oleh dua anggota XTC di komplek militer tepatnya di area Rumah Sakit Guntur, pada Selasa (22/8) dini hari sekitar pukul 00.17 Wib. Dua anggota geng motor itu kebut-kebutan di sekitar area komplek militer. Motor keduanya menggunakan knalpot bising sehingga menyebabkan kebisingan dan mengganggu pasien rumah sakit.
"Saat itu keduanya menggunakan motor KLX yang berknalpot bising sehingga dinilai mengganggu kenyamanan pasien di rumah sakit."
Kata Kanit Jatanras.
@merdeka.com
Anggota TNI yang saat itu sedang berpakaian preman langsung menegur mereka. Keduanya langsung kabur meninggalkan lokasi.
Saat meninggalkan kawasan tersebut, diduga dua anggota geng motor mengadu ke teman-temannya karena tidak terima ditegur. Mereka nekat menggeruduk komplek TNI lagi.
"Pukul 00.30, anggota XTC yang berjumlah delapan orang menggunakan empat motor datang lagi ke komplek militer, tepatnya depan Klinik Denkesyah dan Rumah Dinas Kepala Rumah Sakit Guntur."
Kata Kanit Jatanras.
@merdeka.com
Saat datang ke lokasi, anggota TNI yang sedang ada di lokasi sempat menanyakan maksud mereka datang tengah malam.
Mereka mengaku tidak terima rekannya ditegur dan hendak mencari orang yang telah memperingatkan agar tidak ngebut di depan komplek militer dan area rumah sakit.
Tanpa basabasi, gerombolan geng motor langsung ditangkap anggota TNI yang ada di lokasi. Saat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi. Setelah ditangkap, delapan anggota geng motor XTC itu langsung diserahkan ke polisi dan diproses lebih lanjut. Saat ini, para pelaku yang beberapa di antaranya masih berusia pelajar sedang dilakukan pemeriksaan intensif untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Diketahui, anggota geng motor yang diamankan diketahui berinisial F, T, E, S, R, A, RE, dan P. Mereka diketahui merupakan warga Tarogong Kidul, Karangpawitan, Cilawu, dan Garut Kota.