Menikmati sate susu khas Kampung Jawa di Denpasar
Merdeka.com - Saat memasuki bulan puasa Ramadan, ada makanan khas di Desa Wanasari, Denpasar Barat, atau lebih dikenal dengan Kampung Jawa. Untuk disantap pada saat berbuka puasa.
Namanya, sate puting susu sapi dan kambing bakar. Dengan tekstur daging yang kenyal dan lezat, aroma baunya juga benar-benar menggugah selera.
Sate Susu adalah sebutan untuk kuliner khas Kampung Jawa berbahan dasar payudara sapi dan kambing. Ketika disantap tekstur kenyal sate susu begitu terasa di mulut. Cita rasa dan aromanya pun memiliki kekhasan tersendiri, mirip seperti keju.
-
Apa kuliner khas Sumatera Utara yang populer saat Ramadan? Bubur pedas jadi salah satu sajian kuliner yang kerap diburu masyarakat Sumatra Utara ketika Ramadan saat buka puasa.
-
Mengapa Kue Talam diburu saat Ramadan? Biasanya warga Samarinda akan berburu kuliner ini menjelang waktu berbuka puasa.
-
Kenapa Sate Sapi Pak Djamil selalu ramai? Warung ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB. Pada jam makan siang, warung yang terletak di sebelah utara Alun-alun Kota Mojokerto ini dipadati pembeli.
-
Kenapa Awug Beras populer di Garut saat Ramadan? Di Garut, Jawa Barat, terdapat satu menu takjil yang unik dan banyak diburu masyarakat sebagai makanan pendamping untuk berbuka puasa.
-
Kapan Pasar Ramadan Kebon Kacang ramai pengunjung? Kedua makanan ini selalu habis, setiap waktu buka puasa tiba.
-
Dimana sate ayam biasa dijual? Nah, buat kamu yang menyukai sate ayam saus kacang, kini nggak perlu lagi buat beli di luar.
Sate susu ini menu andalan buka puasa warga Kampung Jawa, ketika Ramadan banyak penjualnya di pasar takjil di gang samping Masjid Baiturrahmah, gerbang masuk kampung. Tetapi di luar Ramadan, susah menjumpai sate susu ini.
pedagang sate susu di pusat takjil Denpasar ©2018 Merdeka.com/Moh Kadafi
Ibu Afi (39) yang merupakan pedagang sate susu sejak tahun 2004, menyampaikan bahwa ketika memasuki bulan Ramadan, memang sudah hal biasa warga Desa Wanasari menjual sate susu tersebut, karena sudah sejak dulu makanan khas tersebut dijajakan ketika bulan Ramadhan.
"Untuk pertusuknya saya menjual dengan harga Rp 2.500 atau Rp 3 ribu. Sudah dulu saya menjualnya. Iya masih ada penggemarnya dan banyak juga yang membelinya," ucapnya, Selasa (22/5).
Menurut Ibu Alfi, bahwa penjual sate susu ini hanya ramai saat Ramadan saja. Oleh warga di kampung Jawa, sate susu seperti jadi makanan khan atau wajib saat berbuka.
"Kalau bukan Ramadan, iya saya jualan juga tapi peminatnya tidak seramai bulan puasa, hanya dua atau satu orang saja yang membelinya," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan, oleh Ibu Rega (35), ia menuturkan bahwa sate susu tersebut sudah ada sejak dulu, dan menjadi makanan khas warga Desa Wanasari untuk berbuka puasa.
"Saya jualan sudah 6 tahunan, dulu awalnya bibi saya yang jualan, saat saya udah dewasa iya ikut jualan sate susu ini. Kalau Ramadhan iya banyak pembelinya," ucapnya.
Dalam perkembangan waktu, dan banyaknya jajanan baru. Namun, sate susu khas Kampung Jawa ini masih banyak peminatnya dan selalu ramai yang membelinya.
"Sate susu masih banyak diminati, masih banyak penggemarnya setiap tahun itu pasti. Walaupun banyak jajanan baru, tapi sate susu malah yang lebih laris disini," ungkap Ibu Rega.
Ibu Rega juga mengatakan, bahwa dirinya juga jualan sate susu, walau bukan bulan Ramadan tapi yang beli orang-orang tertenu yang memang penggemar sate susu.
"Iya selain bulan puasa, masih bikin tapi lebih ramai pembelinya di bulan puasa. Kalau hari biasa cuma para penggemarnya saja," tutupnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain menyajikan nasi kapau, berbagai makanan khas Sumatera Barat seperti Lemang Tapai, bubur kampiun, dan kue-kue lainnya pun tersedia di sentra kuliner ini.
Baca SelengkapnyaRoti Sele Samahani ini jadi pendamping kopi yang nikmat.
Baca SelengkapnyaSate ini jadi menu sarapan warga Bandung. Sempat viral dan ini keunikannya.
Baca SelengkapnyaMenjelang berbuka puasa, Sentra Kuliner di Jalan Kramat Raya yang menyajikan Nasi Kapau dan berbagai makanan khas Sumatra Barat ini ramai diserbu pembeli.
Baca SelengkapnyaAsinan ini sudah melegenda sejak 1975. Cocok untuk menu takjil di bulan Ramadan
Baca SelengkapnyaSejak pukul 16.00 WIB, warga hilir mudik memadati 'pasar' yang hanya tersedia selama bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaDi Kudus, penjual intip ketan sudah jarang ditemui. Bisa dibilang makanan tradisional ini kini sangat langka.
Baca SelengkapnyaSup daging khas Betawi jadi hidangan yang sayang untuk dilewatkan saat mampir ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaBerbagai menu takjil tradisional Banten ada di Pasar Lama Kota Serang.
Baca SelengkapnyaMakanan ini begitu digemari dan diburu oleh banyak masyarakat Minangkabau sebagai menu untuk berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaKampung Islam Kepaon di Kota Denpasar memiliki kuliner khas bernama brongko yang hanya disajikan saat Ramadan. Kuliner ini biasa disajikan untuk berbuka puasa.
Baca Selengkapnya