Elektabilitas melaju, Pengamat apresiasi kerja politik Puti Soekarno
Merdeka.com - Popularitas Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno terus melaju. Kendati terhitung baru, cucu Bung Karno itu mampu dikenal publik dengan cepat.
Peneliti Litbang Kompas Yohan Wahyu mengatakan, popularitas Puti mencapai 32,9 persen, hanya selisih tak sampai 8 persen dengan kompetitornya, Emil Dardak yang punya popularitas 39,9 persen.
"Kalau kandidat gubernur, antara Gus Ipul dan Bu Khofifah, popularitasnya sudah sangat tinggi. Semua sudah di atas 70 persen," kata Yohan dalam diskusi publik 'Membedah Elektabilitas dan Voting Behaviour pada Pilgub Jatim 2018' yang diselenggarakan oleh BEM FEB Universitas Airlangga, Kamis (15/3).
-
Siapa cucu Suti Karno? Suti Karno punya cucu, namanya Abdulghani.
-
Kenapa Puput dipuji netizen? Momen tersebut langsung menjadi sorotan netizen, dengan banyak yang memberikan pujian.
-
Apa yang membuat Ganjar Pranowo populer? Tingginya elektabilitas Ganjar Pranowo disebabkan persepsi publik yang menilai Gubernur Jawa Tengah ini sebagai penerus program Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Kapan Ganjar Pranowo populer? Berdasarkan temuan survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), sebanyak 40 persen publik percaya bahwa sosok Capres Ganjar Pranowo mendapatkan dukungan dari Joko Widodo (Jokowi) dalam kontestasi Pilpres 2024.
-
Siapa Purwanto? Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Purwanto meninggal dunia pada Selasa (5/12) pukul 20.05 WIB.
-
Siapa ibu dari Bung Karno? Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno, menjadi orang hebat salah satunya berkat peran besar sang ibu, Ida Ayu Nyoman Rai.
Puti Guntur kunjungi Pasar Atom ©2018 Merdeka.com
Litbang Kompas menggelar survei pada 19 Februari-4 Maret dengan 800 responden. Margin of error sebesar 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Yohan menambahkan, keluarga menjadi salah satu influencer utama dalam Pilgub Jatim. “Preferensi orang dipengaruhi lingkungan keluarganya. Maka model kampanye door to door cukup efektif dalam meningkatkan awareness ke kandidat,” ujarnya.
Pada survei Polmark Indonesia, popularitas Emil sebesar 33,9 persen, hanya selisih sangat tipis di atas Puti sebesar 33,3 persen.
Pengamat politik Universitas Airlangga, Novri Susan PhD, mengatakan, menarik mencermati capaian popularitas antara Emil dan Puti. Emil sudah melakukan kerja politik sejak enam bulan lalu. Bahkan, bisa dikatakan sejak menjadi bupati pada Februari 2016, Emil cukup rajin mengisi seminar di berbagai daerah di Jatim.
Relawan 'Rampak Sarinah' mantap dukung Gus Ipul-Puti Guntur di Pilgub Jatim ©2018 Merdeka.com
Adapun Puti Soekarno baru muncul ke proses politik di Jatim mulai 10 Januari 2018 saat pendaftaran di KPU Jatim. Artinya, Puti baru bergerilya tak sampai dua bulan.
"Maka dengan selisih yang tidak besar itu, Puti mengirim pesan bahwa dia seorang petarung, pelaku politik yang dengan cepat membangun jejaring, piawai merespons dinamika lapangan, dan cakap memasarkan gagasannya," ujar doktor lulusan Doshisha University Jepang.
Tentu saja, sambung Novri, cepatnya popularitas Puti terdorong juga karena dukungan mesin PDI Perjuangan dan kaum nasionalis lainnya. Novri menambahkan, tantangan ke depan bagi Emil dan Puti untuk terus memacu pengenalannya.
"Karena seperti paparan dari banyak survei, sosok Bu Khofifah dan Gus Ipul sudah mentok pengenalan dan pendalaman kandidatnya. Nah tinggal bagaimana Emil dan Puti bergerak selincah mungkin. Kalau dari posisi saat ini, terlihat Puti lebih lincah bergerak," kata Novri. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Guntur, basis massa atau akar rumputlah yang bisa membawa Rano Karno menjadi Wagub Jakarta.
Baca SelengkapnyaGuntur pun berpesan kepada Doel untuk selalu optimis dalam memenangkan Pilkada
Baca SelengkapnyaMenurut Nurul Arifin, Gibran mulai memberi efek elektoral bagi Prabowo.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Guntur meminta Rano optimis menang dan menguatkan basis massa atau akar rumput.
Baca SelengkapnyaMenurut LSI, belakangan ini Prabowo sangat dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaBobby tetap berpeluang menang meski harus melawan petahana yakni Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Baca SelengkapnyaPrabowo mendapatkan dukungan sebesar 33,7 persen di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPrabowo diasosiasikan sebagai bacapres yang paling direstui Jokowi.
Baca SelengkapnyaSemangat pemenangan Ganjar di Pilpres 2024 semakin kuat setelah terjadinya kasus Budiman Sudjatmiko.
Baca SelengkapnyaHerzaky percaya diri Ridwan Kamil-Suswono bisa menang satu putaran di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDIP yakin elektabilitas Capres Ganjar Pranowo akan meningkat tajam. Setelah tidak lagi menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Ganjar mengalahkan dua pesaing terberatnya, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Baca Selengkapnya