Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Microlibrary Kota Semarang Raih Penghargaan Internasional

Microlibrary Kota Semarang Raih Penghargaan Internasional Microlibrary Kota Semarang. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga Kota Semarang boleh berbangga hati. Hal ini karena salah satu area publik yang dibangun tepi Kali Semarang di ruas Jalan Dr Soetomo, terpilih menjadi desain perpustakaan terbaik pada ajang arsitektur internasional Architizer A+ Awards 2020.

Bangunan yang diberi nama Microlibrary Warak Kayu tersebut berhasil menyisihkan berbagai desain perpustakaan dari berbagai negara, antara lain Rural Library di Zhejiang (China), Architecture Library di Bangkok, (Thailand), - Hunters Point Library New York (Amerika), dan Billie Jean King Main Library di California (Amerika).

Microlibrary Warak Kayu Semarang sendiri merupakan perpustakaan pertama di Kota Semarang yang dibangun dengan menggunakan material fabrikasi limbah kayu. Didesain dengan sistem konstruksi Zollinger, menjadikan bentuknya menyerupai sisik kulit Warak (hewan mitologi khas Kota Semarang), sehingga dinamakan sebagai Microlibrary Warak Kayu.

Desain juga dirancang agar bangunan tersebut dapat tetap sejuk tanpa perlu menggunakan pendingin ruangan (AC). Desain Microlibrary Warak Kayu tersebut sendiri sejalan dengan semangat Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi dalam menerapkan konsep bangunan Eco Green dalam fasilitas publik yang ada di Ibu Kota Jawa Tengah.

Saat melakukan tinjauan beberapa waktu lalu, Wali kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu pun menuturkan rasa bangganya, dan menyebut keberhasilan Microlibrary warak kayu menyabet penghargaan tingkat internasional merupakan hasil kolaborasi dari berbagai elemen. SHAU Indonesia sebagai arsitektur bangunan, PT Kayu Lapis Indonesia memasok kayu-kayu hasil olahan limbah pabrik yang sudah tidak terpakai, Pemerintah Kota Semarang menyediakan lahan, perusahaan swasta menanggung biaya pembangunan, serta masyarakat yang ikut memilih melalui vote.

Perihal keterlibatan Pemerintah Daerah, Hendi, sapaan akrab Wali kota menerangkan jika peranan pemerintah daerah adalah dalam hal penyediaan lahan pembangunan Microlibrary yang letaknya sangat strategis yaitu di pusat Kota Semarang.

"Pemerintah Kota Semarang diminta untuk menyediakan tempat atau lahan minimal seluas 300 meter persegi. Kebetulan kami sedang mengembangkan sebuah wilayah di daerah Semarang Selatan, yang sekarang terkenal dengan sebutan kampung pelangi, maka perihal lokasi tersebut kemudian kami sampaikan kepada pihak arsitek dan desain. Ternyata semua setuju," terang Hendi.

Lebih lanjut dirinya berharap Microlibrary ini bisa memberi dampak yang baik kepada masyarakat. Selain menjadi ikon kebangkitan suatu wilayah yang dulunya kumuh menjadi menarik dan mengundang wisatawan untuk berkunjung. "Kehadiran microlibrary bisa menjadi ikon yang luar biasa. Kebangkitan suatu wilayah yang dulunya kumuh, kemudian muncul menjadi tempat yang cukup menarik karena banyak wisatawan yang kemudian berbondong-bondong untuk datang ke sini," lanjut Hendi.

Sementara itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio menyambut baik terpilihnya Microlibrary Warak Kayu sebagai Popular Choice Winner. "Saya berharap dengan memanfaatkan kayu sebagai bahan ramah lingkungan, dan teknik konstruksi dapat memberikan motivasi bagi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bisa menghasilkan karya kreatif-inovatif. Sehingga dapat mendorong potensi pariwisata khususnya di Kota Semarang agar semakin meningkat dan menciptakan sustainable tourism," ujar Wishnutama. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selain Ruangan Wali Kota Semarang, KPK juga Geledah Ruang Sekda dan Pengadaan Barang Jasa
Selain Ruangan Wali Kota Semarang, KPK juga Geledah Ruang Sekda dan Pengadaan Barang Jasa

Penyidik KPK menggeledah ruang Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah Kota Semarang yang berlokasi di sisi kompleks kantor pemerintahan itu.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa di Semarang Tewas Dikeroyok dan Dibacok OTK, Begini Kronologinya
Mahasiswa di Semarang Tewas Dikeroyok dan Dibacok OTK, Begini Kronologinya

Seorang mahasiswa Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) warga Jepara ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kelud Raya Semarang, Selasa (17/9) pukul 03.00 wib.

Baca Selengkapnya
Kampung di Semarang Ini Dulunya Jadi Tempat Penghuni Para Penganut Ilmu Hitam, Begini Penampakannya
Kampung di Semarang Ini Dulunya Jadi Tempat Penghuni Para Penganut Ilmu Hitam, Begini Penampakannya

Seorang ulama pernah diutus untuk berdakwah pada para penganut ilmu hitam di kampung itu

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Otak Mini 3D dari Sel Manusia sedang Dikembangkan Ilmuwan
Otak Mini 3D dari Sel Manusia sedang Dikembangkan Ilmuwan

Sekarang, para ilmuwan telah menemukan cara untuk menghasilkan otak mini secara langsung dari jaringan otak janin.

Baca Selengkapnya
Rumah Kayu di Semarang Ini Jadi Saksi Bisu Sengitnya Pertempuran Melawan Penjajah, Ini Kisah di Baliknya
Rumah Kayu di Semarang Ini Jadi Saksi Bisu Sengitnya Pertempuran Melawan Penjajah, Ini Kisah di Baliknya

Pada dinding-dinding rumah itu masih terdapat lubang-lubang bekas peluru yang ditembakkan pada saat perang meletus.

Baca Selengkapnya
Fakta Menarik Cakung, Wilayah Bersejarah di Jakarta Timur yang Kini Jadi Kawasan Industri
Fakta Menarik Cakung, Wilayah Bersejarah di Jakarta Timur yang Kini Jadi Kawasan Industri

Di balik hingar bingarnya, Cakung menyimpan banyak kisah unik yang jarang diketahui.

Baca Selengkapnya
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Baca Selengkapnya
Ini Dia Sosok Orang Terkaya Sepanjang Masa, Sejarawan AS Sampai Nyerah Tak Bisa Hitung Kekayaannya
Ini Dia Sosok Orang Terkaya Sepanjang Masa, Sejarawan AS Sampai Nyerah Tak Bisa Hitung Kekayaannya

Orang kaya tersebut menguasai 24 kota baru, termasuk Timbuktu. Dengan wilayah kekuasaan yang sangat luas, sumber daya alam yang dimiliki Kerajaan Mali.

Baca Selengkapnya
Kota Semarang Dulunya adalah Lautan, Begini Sejarahnya
Kota Semarang Dulunya adalah Lautan, Begini Sejarahnya

Wilayah Kelenteng Sam Poo Kong dulunya berada di pinggir laut. Kini jaraknya sekitar 7 km dari bibir pantai

Baca Selengkapnya