Nahas, Pemuda di Sumbar Tewas Tersengat Listrik Saat Pasang Baliho Pilkada
Kejadian itu terjadi ditepi jalan umum Kampung Painan Timur Kenagarian Painan Timur Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan
Seorang pemuda di Kabupaten Pesisir Selatan tewas akibat tersengat listrik tengangan tinggi ketika hendak memasang baliho salah satu kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat.
Kasubsi Pidm Si Humas Polres Pesisir Selatan Aiptu Doni Santoso mengatakan, kejadian itu terjadi ditepi jalan umum Kampung Painan Timur Kenagarian Painan Timur Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan pada Kamis, (26/9) sekira pukul 14.00.WIB. Kejadian nahas tersebut menimpa pemuda inisial RS (22) yang merupakan warga di daerah tersebut.
"Meninggal dunia seorang laki -laki, diduga akibat tersengat aliran listrik tegangan tinggi ketika memasang baliho pada sebuah tiang utk baliho, yang mana tiang tersebut dekat atau berada didekat tiang listrik yang disitu banyak dilewati kabel kabel listrik," katanya melalui keterangan tertulisnya, Jummat, (27/9).
Kronologi Kejadian
Ia mengatakan, kejadian tersebut pertama kali diketuhui oleh saksi Bambang Sri Yanto ketika selesai melaksanakan salat Dzuhur karena mendengar bunyi keras seperti benda jatuh.
Kemudian saksi langsung melihat kesumber suara, ternyata didekat bunyi suara tersebut saksi melihat korban inisial RS.
"Kata saksi korban dalam posisi telentang diatas tanah dengan kondisi terdapat luka lebam dikepala sebelah kanan serta kedua telinga dan hidung korban mengeluarkan darah," tuturya.
Melihat kondisi tersebut, saksi langsung membawa korban kerumah sakit M. Zein Painan untuk dicek kondisinya.
"Setelah dilakukan pemeriksaan di UGD, Dokter menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia. Kemudian keluarga korban membawa korban kerumah duka di Kampung Sungai Nipah Kenagarian Painan Selatan Painan," sebutnya.
Ia melanjutkan, mendapati informasi tersebut, Polsek IV Jurai datanggi TKP dan mendata saksi kejadian serta menanyakan kronologis perkara.
Kemudian Polsek IV Jurai mendatangi rumah duka, sebab informasi korban telah dibawa kerumah duka di Kampung Sungai Nipah.
"Pihak keluarga belum bisa memberikan pernyataan kepada pihak Kepolisian. tentang kematian korban, apakah menerima kematian tersebut karena murni kecelakaan atau ada pihak yang akan dilaporkan dalam permasalahan ini," sebutnya.
