Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelaku Memukul Nenek Rubingah karena Reflek Ada yang Teriak Maling

Pelaku Memukul Nenek Rubingah karena Reflek Ada yang Teriak Maling Ilustrasi Penganiayaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebuah video berisikan penganiayaan seorang nenek viral di dunia maya. Dari penelusuran diketahui video itu direkam di Pasar Gendeng, Prambanan, Kabupaten Sleman, Senin (20/1).

Nenek yang terekam dalam video diketahui adalah Rubingah (60). Rubingah merupakan warga Dusun Kranggan 1, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, DIY.

Pelaku penganiayaan kepada Rubingah, Ngadirin (60) menyebut perbuatannya itu didasari oleh rasa emosi. Ngadirin emosi usai ada orang yang meneriaki Rubingah melakukan pencurian.

"Ada yang meneriaki maling itu. Reflek karena teriakan maling itu. Saya tendang dua kali. Ke arah tas dan tangan," ungkap Ngadirin, Rabu (22/1).

Usai peristiwa itu, Ngadirin mengaku menyesal. Ngadirin menyebut dia akan meminta maaf kepada Rubingah.

Sementara itu, salah seorang pedagang di Pasar Gendeng, Martini (43) menceritakan saat itu Rubingah datang ke lapaknya. Ketika datang, Rubingah baru saja membeli bunga dan membawa sebuah tas. Kemudian tas itu diletakan di atas buah mangga dagangan Martini.

Saat Rubingah berada di lapaknya, Martini tengah meladeni pembeli. Saat itu tiba-tiba Rubingah memasukkan buah mangga dagangan Martini ke dalam tas yang dibawanya.

"Saya lihatin kok tahu-tahunya mbah itu (Rubingah) ngambil, tangannya masukin ke kotak. Mengambil mangga saya, satu kresek penuh," ujar Martini.

Usai membawa mangga dagangan Martini, Rubingah pun berjalan menjauhi lapak. Mengetahui mangganya diambil, Martini pun memanggil Rubingah dan memintanya mengembalikan mangga tersebut.

"Saya merasa kasihan. Saya hampiri dia (Rubingah). Terus saya suruh pulang. Saya bilang jangan diulangi lagi," ungkap Martini.

Usai meminta mangga dikembalikan, Martini pun kembali berjualan. Sedangkan Rubingah berjalan keluar Pasar Gendeng. "Saya kira dia itu pulang. Enggak tahunya dia (masih) berada dalam pasar," urai Martini.

Martini mengaku baru mengetahui Rubingah menjadi korban penganiayaan usai videonya viral di media sosial. Martini mengaku tidak menyaksikan Rubingah dianiaya.

Polisi Minta Keterangan Sejumlah Pihak

Kasi Humas Polsek Prambanan Aiptu Ahmad Muchlis menjelaskan usai viralnya video itu polisi telah memanggil sejumlah pihak. Di antaranya adalah pelaku penganiayaan, perekam video dan pedagang yang mengaku mangganya dicuri Rabingah.

Muchlis menerangkan pihak-pihak yang dipanggil ini telah dimintai keterangan pada Rabu (23/1). Terkait viralnya video, Muchlis menyebut pihaknya akan menyelidiki kasus itu hingga tuntas.

"Tetap diperiksa dilakukan penyelidikan untuk mencari siapa yang memviralkan. Kasus ini tidak akan berhenti, tetap akan disidik secara tuntas baik yang melakukan kekerasan juga pencuriannya," ungkap Muchlis.

Muchlis menerangkan saat ini pihaknya masih mencari keberadaan Rubingah, sosok nenek yang menjadi korban dalam video viral itu. Muchlis menuturkan hingga saat ini keberadaan Rubingah belum diketahui.

"Kita lihat perkembangannya. Kita tidak tahu kondisi Rubingah seperti apa belum tahu. Tunggu sampai proses berkembang lagi," katanya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Pria di Grobogan Tampar dan Ludahi Nenek-Nenek, Ini Kronologinya
Viral Pria di Grobogan Tampar dan Ludahi Nenek-Nenek, Ini Kronologinya

Seorang lelaki mengenakan kaos putih memaki dengan kata-kata kasar bernada ancaman

Baca Selengkapnya
Seorang Cucu Merampok Neneknya Sendiri Demi Handphone dan Emas
Seorang Cucu Merampok Neneknya Sendiri Demi Handphone dan Emas

Cucu perempuan tega memukul neneknya menggunakan besi

Baca Selengkapnya
Ribut Masalah Uang, Wanita di Bogor Dibanting Tetangganya hingga Tak Sadarkan Diri
Ribut Masalah Uang, Wanita di Bogor Dibanting Tetangganya hingga Tak Sadarkan Diri

Ririn Rosyidah harus dirawat di rumah sakit usai dianiaya oleh tetangganya

Baca Selengkapnya
Wanita di Garut Dirampok dan Dibunuh Keponakan, Anak Korban Pura-Pura Mati
Wanita di Garut Dirampok dan Dibunuh Keponakan, Anak Korban Pura-Pura Mati

Seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Cikajang, Garut, Jawa Barat, Neneng Hatisah (53) menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Pelaku diduga keponakan korban.

Baca Selengkapnya
Cekcok Mulut, Pria Tua di Bekasi Pukul Anak Kandung Pakai Linggis hingga Tewas
Cekcok Mulut, Pria Tua di Bekasi Pukul Anak Kandung Pakai Linggis hingga Tewas

Sebelum terjadi pemukulan, korban dan pelaku diketahui sempat terlibat cekcok mulut

Baca Selengkapnya
Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah
Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah

Ditangkap Polisi, Ini Kronologi Pemuda Mabuk Tusuk Ibu-Ibu di Bogor hingga Berlumuran Darah

Baca Selengkapnya
Durhaka! Pemuda di Makassar Aniaya Ibu Kandung Lagi Tidur dan Ancam Pakai Gergaji
Durhaka! Pemuda di Makassar Aniaya Ibu Kandung Lagi Tidur dan Ancam Pakai Gergaji

Saat melakukan tindakan tak terpujinya, F dalam keadaan mabuk.

Baca Selengkapnya
Mau Lerai KDRT Tetangga, Pria Ini Malah Dianiaya Suami yang sedang Pukuli Istrinya
Mau Lerai KDRT Tetangga, Pria Ini Malah Dianiaya Suami yang sedang Pukuli Istrinya

Padahal korban hanya coba mengingatkan Rudi untuk tak pukuli istrinya

Baca Selengkapnya
Kesal Uang Neneknya Diambil, Pria Tendang dan Banting Anak di Bawah Umur
Kesal Uang Neneknya Diambil, Pria Tendang dan Banting Anak di Bawah Umur

Penganiayaan dilakukan FR kepada SR berusia 10 tahun viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pasien Pria di IGD 'Diserang' oleh Pasien Sebelahnya, ini yang Hampir Terjadi pada Infusnya Sampai Teriak Panggil Suster
Detik-Detik Pasien Pria di IGD 'Diserang' oleh Pasien Sebelahnya, ini yang Hampir Terjadi pada Infusnya Sampai Teriak Panggil Suster

Pria sempat panik saat 'diserang' oleh pasien tetangganya di IGD. Begini momen menegangkannya.

Baca Selengkapnya
Anak Aniaya Ibu Kandung Berusia 74 Tahun, Ditampar dan Diseret
Anak Aniaya Ibu Kandung Berusia 74 Tahun, Ditampar dan Diseret

Korban minta kepada polisi untuk dibawa kepada anaknya yang lain.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya